Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sugar Crash Kondisi Energi Menurun Secara Mendadak

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi gula putih, gula coklat, dan gula kayu manis. pixabay.com/Ulleo
Ilustrasi gula putih, gula coklat, dan gula kayu manis. pixabay.com/Ulleo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sugar crash penyebutan untuk kondisi turunnya glukosa darah. Penurunan di bawah normal berakibat tingkat energi merosot secara tiba-tiba, dilansir Verywell Health. Kondisi itu membuat orang yang mengalaminya merasa gemetar, lemas, mual. Tubuh merespons asupan gula dengan memproduksi dan melepaskan insulin ke dalam aliran darah.

Insulin hormon yang menarik glukosa ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi dan membantu menjaga kadar gula darah yang normal. Ketika terlalu banyak insulin, gula darah bisa turun ke angka di bawah normal.

Baca: Cek Kesehatan Rutin: Ketahui Batasan Normal Gula Darah, Asam Urat dan Kolesterol

Apa itu sugar crash?

Sugar crash juga disebut hipoglikemia, biasanya ditandai dengan kadar glukosa darah di bawah 70 miligram perdesiliter. Memiliki kadar gula darah yang bervariasi sepanjang hari kondisi yang normal. Tapi gula darah rendah bisa menyebabkan komplikasi.

Mengutip Healthline, kebanyakan orang dengan hipoglikemia reaktif tidak memiliki penyebab mendasar. Namun ada beberapa faktor risiko terjadinya hipoglikemia reaktif, yaitu:

1. Pradiabetes

Tahap pertama sebelum perkembangan penuh diabetes. Selama pradiabetes, tubuh tidak menghasilkan jumlah insulin yang tepat. Hal itu mempengaruhi penurunan gula yang menyebabkan sugar crash.

2. Operasi perut

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kondisi ini bisa membuat makanan sulit dicerna. Makanan yang dimakan melewati usus kecil lebih cepat yang menyebabkan penurunan gula.

3. Kekurangan enzim

Meski jarang, kekurangan enzim lambung bisa mencegah tubuh memecah makanan yang dimakan. Hal ini juga menyebabkan munculnya sugar crash.

4. Tidak menurunkan asupan gula

Jika seseorang dengan diabetes tidak makan cukup atau menurunkan asupan glukosa secara signifikan, kadarnya akan turun dan menyebabkan sugar crash. 

5. Kurang asupan karbohidrat

Tidak cukup karbohidrat atau makan makanan dengan karbohidrat lebih sedikit dari biasanya tanpa mengurangi jumlah insulin yang dikonsumsi pun dapat menyebabkan hipoglikemia. 

Baca: Cegah Gula Darah Naik, Ini Cara Membuat Smoothie Kaya Protein dan Lemak Sehat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

20 jam lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.


10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

3 hari lalu

Gejala diabetes pada anak di antaranya adalah sering haus dan sering pipis. Kenali gejala lainnya agar mendapatkan penanganan yang tepat. Foto: Canva
10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

Diabetes adalah salah satu penyakit mematikan. Ketahui beberapa gejala diabetes yang perlu diwaspadai. Mulai dari sering harus hingga kesemutan.


Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

4 hari lalu

Ilustrasi kue kering. ANTARA/Feny Selly
Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

Berikut panduan porsi makan yang sehat untuk menjaga gula darah tetap stabil seusai Lebaran dari dokter penyakit dalam.


Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah

4 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah

Cek gula darah penting karena kadar gula darah yang tidak normal bisa menjadi tanda awal penyakit seperti diabetes atau hipoglikemia.


5 Tips Aman Nikmati Hidangan Lebaran Tanpa Takut Kolesterol dan Gula Darah Naik

15 hari lalu

Ayam Kalasan, salah satu menu Lebaran selain opor ayam atau rendang/Foto: Doc. Pribadi.
5 Tips Aman Nikmati Hidangan Lebaran Tanpa Takut Kolesterol dan Gula Darah Naik

Berikut ini tips- tips yang dapat dilakukan agar dapat menikmati menu hidangan Lebaran tanpa takut kolesterol dan gula darah naik.


Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

16 hari lalu

Ilustrasi buah manggis (Pixabay.com)
Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Buah manggis dengan rasa asam manis cocok dikonsumsi penderita diabetes. Mengapa demikian?


4 Manfaat Kurma Bagi Kesehatan Tubuh

22 hari lalu

Ilustrasi kurma (Pixabay.com)
4 Manfaat Kurma Bagi Kesehatan Tubuh

Rasanya yang manis dan juga kaya nutrisi, menjadikan kurma dipercaya dapat meningkatkan energi sekaligus mengelola kadar gula darah seseorang.


Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

23 hari lalu

Ilustrasi jus apel. Freepik.com/Rawpixel.com
Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.


Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

25 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

Hipoglikemia jangan sampai terjadi secara berulang karena tidak baik bagi kesehatan otak dan jantung.


Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

27 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.