Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Turunkan Berat Badan? Hindari Makan 5 Sayuran Ini

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi sayuran. Unsplash.com/Inigo De la Maza
Ilustrasi sayuran. Unsplash.com/Inigo De la Maza
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat seseorang menjalani diet untuk menurunkan berat badan, buah dan sayuran menjadi pilihan camilan sehat yang dapat dikonsumsi kapan pun. Tapi, ada beberapa jenis sayuran yang sebaiknya dihindari jika sedang diet.

Apa saja sayuran yang sebaiknya dihindari karena bisa menyebabkan kenaikan berat badan?

1. Terong

Melansir Healthline, terong banyak digunakan sebagai pelengkap berbagai jenis masakan. Kebanyakan orang mengenalinya sebagai sayuran. Terong sering digunakan sebagai pengganti daging dalam kebab, burger, tumis, dan banyak hidangan vegetarian dan Mediterania. Meski enak dan mengenyangkan, terong bukan salah satu sayuran yang paling sehat saat sedang menurunkan berat badan karena sebagian besar kalori yang ditemukan dalam terong berasal dari gula.

2. Seledri

Jus seledri kadang digunakan untuk diet atau kesehatan dan diklaim dapat membantu mencerahkan kulit dan merasa lebih berenergi. Tidak diragukan lagi, jika sedang berdiet, sebatang seledri memiliki sekitar 10 kalori. Namun seledri memiliki beberapa Vitamin C dan K dan antioksidan yang baik untuk tubuh.

3. Kentang

Beberapa orang berpendapat kentang sebenarnya adalah pati, bukan sayuran. Selain enak dan serbaguna karena dapat dijadikan keripik, harganya murah dan tersedia secara luas. Tetapi, kentang tinggi karbohidrat dan menyebabkan kadar gula darah dan insulin melonjak dan kemudian turun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Jagung manis

Sayuran berwarna kuning cerah ini memberikan beberapa manfaat kesehatan karena jagung mengandung fitokimia yang dapat membantu meningkatkan kesehatan penglihatan, mengandung nutrisi seperti zat besi, potasium, dan vitamin B.

Tetapi sebaiknya membatasi asupan jagung, terutama jika tujuannya adalah menurunkan berat badan karena makan lebih banyak jagung manis cenderung menambah berat badan. Jumlah berat yang didapat dari jagung bahkan melebihi berat yang didapat dari sayuran bertepung lainnya seperti kentang dan kacang polong.

MALINI

Baca juga: Sukseskan Program Diet Turunkan Berat Badan dengan Mengonsumsi 4 Buah-buahan Ini


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

1 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

2 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

2 hari lalu

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi. Foto: Canva
9 Sayuran Paling Mahal di Dunia, Berapa Harganya?

Berikut ini deretan sayuran paling mahal di dunia, salah satunya akar wasabi yang umum ditemukan di di restoran sushi.


Jokowi Panen Jagung di Gorontalo, Ingin Kurangi Impor

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada Senin, 22 April 2024.  Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Panen Jagung di Gorontalo, Ingin Kurangi Impor

Presiden Jokowi mengharapkan peningkatan produksi dapat terus mengurangi impor jagung.


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

10 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

11 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

19 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

19 hari lalu

Fatin Shidqia. Dok. Istimewa
Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.


Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

26 hari lalu

Ilustrasi sop kembang kol. shutterstock.com
Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

Buat yang mau memperbanyak makan sayuran, kembang kol bisa jadi pilihan karena kaya nutrisi bermanfaat seperti serat, vitamin C, vitamin K, dan kolin.


Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

27 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Bahaya Minum Air Kelapa Muda Secara Berlebihan, Kenaikan Gula Darah hingga Kelebihan Berat Badan

Minum air kelapa muda secara berlebihan bisa menimbulkan risiko dan bahaya bagi kesehatan, antara lain kenaikan gula darah dan kelebihan berat badan.