Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ternyata Ini 10 Manfaat Kodok Bagi Kesehatan Tubuh

image-gnews
Mountain chicken adalah kuliner daging katak, yang berbahan pokok giant ditch frog. Foto: International Cuisine
Mountain chicken adalah kuliner daging katak, yang berbahan pokok giant ditch frog. Foto: International Cuisine
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kodok atau katak termasuk amfibi yang persebarannya hampir merata di seluruh dunia. Sebagian jenis kodok diketahui memiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan tubuh. Kodok memiliki tubuh pendek dan lebar, terdiri dari kepala, badan, dan memiliki dua pasang tungkai yang tungkai belakangnya lebih besar. 

Sudah sejak lama daging kodok dikenal  sebagai salah satu makanan lezat. Salahsatu olahan terkenal adalah swike. Selain itu, di beberapa tempat di Jawa Timur, telur-telur kodok tertentu juga dimasak dan dihidangkan dalam rupa pepes telur kodok. Lantas apa saja manfaat kodok atau katak untuk kesehatan?

Baca: Indonesia Eksportir Katak Terbesar Dunia

Diolah dari berbagai sumber berikut 10 manfaat kodok yang luar biasa untuk kesehatan tubuh:

1. Sumber protein hewani

Daging kodok mengandung protein hewani yang asli sehingga sangat baik untuk kesehatan tubuh. Daging kodok juga bisa mengobati beberapa penyakit.

2. Mengobati Impotensi pada Pria

Impotensi merupakan penyakit yang fatal bagi pria, karena penyakit ini bisa menyebabkan pria tidak bisa memenuhi kebutuhannya. Namun, penyakit ini bisa disembuhkan dengan menggunakan daging kodok.

3. Mengatasi Kerusakan Jantung

Luka akibat kerusakan jantung juga bisa diobati dengan menggunakan daging kodok. Kamu bisa menyantap daging kodok dengan campuran irisan bawang dan juga bumbu lain.

4. Mencegah Asma

Daging kodok tak hanya bisa menyembuhkan impotensi tetapi juga bisa mencegah penyakit asma. Jus kodok  bisa mencegah penyakit asma dan lain sebaginya.

5. Sebagai Antibiotik

Saat ini banyak ilmuwan yang tengah meneliti kulit kodok yang bisa dijadikan sebagai antibiotik untuk manusia. Dan terbukti kulit kodok bisa melawan bakteri staphylococcus aureus penyebab infeksi mematikan pada pasien-pasien di rumah sakit.

6. Menyembuhkan Cidera dengan Cepat

Penelitian juga mengatakan bahwa daging kodok bisa menyembuhkan cidera dengan cepat dan juga penyakit luka lainnya. Daging kodok ini diibaratkan seperti obat herbal yang bisa menyembuhkan luka dengan cepat.

7. Mencegah Bronkitis

Penyakit bronkitis juga bisa dicegah dengan menggunakan daging kodok. Kandungan dalam daging kodok diketahui dapat mencegah penyakit bronkitis yang dialami seseorang.

8. Mengatasi Kerusakan Stroke

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, daging kodok bisa menyembuhkan cidera dengan cepat. Begitu juga kerusakan yang diakibatkan oleh stroke juga bisa diatasi dengan daging kodok.

9. Baik Untuk Penderita Diabetes

Penyakit diabetes merupakan penyakit yang sangat ditakuti karena sangat sulit untuk disembuhkan. Namun, mengonsumsi daging kodok sangat baik untuk penderita diabetes, karena daging kodok bisa menyembuhkan luka akibat penyakit diabetes.

10. Mengatasi Kanker

Kanker merupakan penyakit pembunuh nomor dua di dunia. Penyakit ini menyebabkan penderitanya kehilangan nyawa, karena sel kanker sangat cepat menyebar sehingga sangat sulit untuk dicegah. Tapi, daging kodok dikatakan bisa mencegah sel kanker agar tidak menyebar dan dengan kata lain, daging kodok bisa mengatasi penyakit kanker.

TAUFIK RUMADAUL

Baca: Katak Raksasa Pemakan Tikus

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beda Deteksi Dini dan Skrining untuk Kanker Paru

13 jam lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Beda Deteksi Dini dan Skrining untuk Kanker Paru

Pakar onkologi toraks menjelaskan perbedaan antara skrining dan deteksi dini. Siapa saja yang berisiko kena kanker paru?


Saran Pertolongan Pertama Anak Demam, Jangan Langsung Beri Antibiotik

19 jam lalu

Ilustrasi anak demam. webmd.com
Saran Pertolongan Pertama Anak Demam, Jangan Langsung Beri Antibiotik

Dokter memberi rekomendasi pertolongan pertama saat anak demam. Ia menyarankan memberi anak minum sesering mungkin agar tidak dehidrasi.


Jelang Rilis Album Woohyun INFINITE Ungkap Menderita Kanker Langka

22 jam lalu

Woohyun INFINITE. Instagram.com/@nwh91
Jelang Rilis Album Woohyun INFINITE Ungkap Menderita Kanker Langka

Woohyun INFINITE menceritakan perjuangannya didiagnosis kanker langka dan pemulihannya


5 Manfaat Kesehatan Buah Kersen, Bisa Atasi Anemia

1 hari lalu

Tanaman Kersen Mampu Hambat Kanker ServiksTanaman kersen lebih mengenalnya dengan tanaman keres ataupun talok, ternyata memiliki fungsi sebagai tanaman obat. Dalam daun kersen mengandung antioksida jenis flavonoid yang dapat menghambat penyakit kanker serviks.(Komunika Online)
5 Manfaat Kesehatan Buah Kersen, Bisa Atasi Anemia

Pohon kersen dikenal tumbuh liar dan banyak ditemui di perumahan. Buah kersen memiliki berbagai manfaat kesehatan


7 Manfaat Buah Kiwi: Rangsang Pertumbuhan Rambut hingga jaga Kesehatan Mata

2 hari lalu

Buah Kiwi
7 Manfaat Buah Kiwi: Rangsang Pertumbuhan Rambut hingga jaga Kesehatan Mata

Kiwi berries adalah buah beri yang tidak memiliki bulu. Berikut beberapa manfaat buah Kiwi.


Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

3 hari lalu

Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS
Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

Putri dari Indro Warkop Hada Kusumonegoro membagikan pengalamannya menjadi orang yang merawat anggota keluarga sedang sakit atau "caregiver".


Cegah Infeksi Rabies, Simak Pertolongan Pertama Jika Digigit Anjing

4 hari lalu

Petugas kesehatan menyiapkan vaksin rabies untuk disuntikkan ke seekor anjing di Kantor Kelurahan Tebet Timur, Jakarta, Selasa, 10 Oktober 2023. Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Selatan menyiapkan 100 dosis vaksin rabies untuk disuntikkan ke sejumlah hewan peliharaan secara gratis selama tiga hari hingga Kamis 12 Oktober 2023 demi mempertahankan status Jakarta yang bebas kasus rabies. ANTARA FOTO/Bagus Ahmad Rizaldi
Cegah Infeksi Rabies, Simak Pertolongan Pertama Jika Digigit Anjing

Jika terkena gigitan anjing tidak perlu panik meskipun sorotan terhadap penyakit rabies sedang ramai dalam beberapa hari belakangan.


Kenali Faktor Risiko Kanker Paru karena Kasusnya Terus Naik

4 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Kenali Faktor Risiko Kanker Paru karena Kasusnya Terus Naik

Pakar pulmonologi meminta orang mengenali faktor risiko kanker paru mengingat jumlah kasus meningkat setiap tahun.


6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

4 hari lalu

Ilustrasi jamu daun sirih dan daun sambiloto. TEMPO/Subekti.
6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

Daun sirih bagi kesehatan sudah lama dikenal sebagai obat herbal untuk berbagai gangguan kesehatan. Apa manfaatnya, apa saja kandungannya?


Kapan Anak Demam Perlu Diberi Antibiotik?

5 hari lalu

Ilustrasi antibiotik. Pexels/Pietro Jeng
Kapan Anak Demam Perlu Diberi Antibiotik?

Anak demam hanya perlu diberi antibiotik saat dokter sudah mendiagnosis ada infeksi bakteri dalam tubuh dan perlu disesuaikan dengan diagnosis dokter.