Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Hanya Lebih Cepat Pulih, Ini Sederet Manfaat Disunat Saat Bayi

image-gnews
Seorang balita menaiki kuda didampingi sang ayah setelah mengikuti sunatan massal di desa Ribnovo, Bulgaria, 14 April 2018. Para anak laki-laki akan diarak menaiki kuda setelah disunat dalam acara sunatan massal.  REUTERS/Stoyan Nenov
Seorang balita menaiki kuda didampingi sang ayah setelah mengikuti sunatan massal di desa Ribnovo, Bulgaria, 14 April 2018. Para anak laki-laki akan diarak menaiki kuda setelah disunat dalam acara sunatan massal. REUTERS/Stoyan Nenov
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Khitan atau sunat adalah tradisi operasi pemotongan sebagian jaringan kulit kelamin laki-laki. Di Indonesia, tradisi sunat sering dilakukan kepada anak kecil. Bagi kalangan tertentu, orang tua menggelar pesta syukuran untuk anak yang dikhitan. Mereka akan diberi beragam hadiah, ada mainan, sepeda, hingga makanan enak. Tak jarang, beragam hadiah itu sebagai sarana menghibur anak yang merasa kesakitan setelah operasi sunat. 

Dalam obrolan anak laki-laki, mereka juga membicarakan soal sunat. Pembicaraan itu menimbulkan reaksi beragam, ada yang berani bahkan ada yang takut disunat. Di Klaten misalnya, ada seorang pria yang memilih kabur dari rumah karena takut disunat. Bahkan pria itu baru bertemu lagi dengan keluarganya setelah 25 tahun.   

Membujuk anak laki-laki untuk mau disunat punya tantangan tersendiri. Namun, dari pada repot, orang tua sebetulnya bisa menyunat anak laki-laki ketika masih bayi. Saat bayi, anak tidak akan protes apalagi minggat dari rumah. Menyunat anak saat bayi juga dipercaya lebih cepat sembuh.

Baca: Proses Sunat Tak Lagi Menakutkan, Cepat dan Lebih Aman 

Melansir dari healthline, luka operasi sunat saat bayi lebih cepat sembuh dibanding saat anak sudah besar apalagi dewasa. Sebab, bayi memiliki stem cell yang lebih banyak dibanding orang dewasa. Stem cell atau sel punca adalah sel yang bisa memperbaiki jaringan tubuh. 

Di samping itu, pemulihan sunat saat bayi bisa lebih cepat karena bayi tak terlalu banyak bergerak. Bayi baru lahir cenderung hanya terlentang. Alhasil posisi penis setelah khitan tidak banyak terganggu. 

Khitan dianggap sebagai tradisi yang penting dalam beberapa budaya dan agama, dipercayai untuk meningkatkan kesucian dan moralitas. Namun, khitan juga dianggap sebagai praktik yang tidak etis dan merugikan kesehatan, karena dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi, sakit, bahkan kematian. 

Dilansir dari laman resmi WHO, Organisasi kesehatan dunia tersebut menyatakan bahwa khitan tidak memberikan manfaat kesehatan yang signifikan dan menyarankan agar praktik ini dihentikan. Beberapa negara juga telah melarang khitan dengan alasan kesehatan dan hak asasi manusia. 

Khitan atau sunat adalah tradisi pemotongan jaringan kelamin laki-laki yang dilakukan sejak lama. Sejarah khitan dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno. Khitan di Mesir kuno dipercayai dilakukan sejak era Firaun, dipercayai sebagai simbol kelamin yang dikendalikan, sebagai tanda pembersihan diri dan persiapan untuk masuk ke kehidupan dewasa. 

Pada zaman Yunani dan Romawi, khitan dilakukan pada anak laki-laki dari kalangan elite, dipercayai untuk meningkatkan estetika dan kesucian. 

Dalam agama Yahudi, khitan dilakukan pada usia 8 hari sebagai simbol kesetiaan terhadap perjanjian Tuhan dengan Abraham. Dalam agama Islam, khitan diperintahkan dalam hadits Nabi Muhammad sebagai sunnah atau tindakan yang disarankan. 

Seiring perkembangan dunia, praktik khitan dianggap semakin tidak etis dan merugikan kesehatan. Beberapa negara dan organisasi kesehatan dunia seperti WHO menyarankan agar praktik ini dihentikan. Namun, di beberapa negara dan komunitas, khitan masih dilakukan sebagai tradisi yang diyakini penting. 

Khitan dipercaya  memiliki manfaat tertentu, diantaranya:

1. Hygiene: Khitan dipercayai dapat meningkatkan hygiene organ intim laki-laki, karena menghilangkan jaringan yang mungkin menjadi tempat pertumbuhan bakteri.

2.Estetika: Khitan dipercayai dapat meningkatkan estetika organ intim laki-laki, karena menghilangkan jaringan yang mungkin menimbulkan rasa tidak nyaman atau tidak estetis.

3.Spiritual: Dalam beberapa agama seperti Islam, khitan dipercayai sebagai tindakan sunnah atau tindakan yang disarankan untuk meningkatkan kesucian dan hubungan spiritual dengan Tuhan.

4.Tradisi: Khitan dipercayai sebagai tradisi penting dalam beberapa budaya, dipercayai sebagai simbol masuk ke kehidupan dewasa dan persiapan untuk memenuhi tanggung jawab sebagai laki-laki.

Namun, perlu diingat bahwa praktik khitan juga dapat menimbulkan komplikasi seperti infeksi, sakit, dan bahkan kematian. Sehingga, sebelum memutuskan untuk melakukan khitan pada bayi, perlu mempertimbangkan risiko dan manfaat dari praktik ini dan berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang kompeten.

Khitan pada bayi memiliki beberapa manfaat yang berbeda dari khitan pada umumnya, dilansir dari laman resmi Healthline, American Academy of Pediatrics mengevaluasi sunat pada bayi laki-laki baru lahir lebih besar manfaatnya daripada risikonya. Manfaat tersebut, antara lain menurunkan risiko infeksi saluran kemih atau ISK, lalu juga menurunkan risiko terkena HIV serta beberapa penyakit lain yang dapat ditularkan melalui kontak seksual. 

RENO EZA MAHENDRA

Baca: Metode Sunat Aman di Usia Dewasa 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Bekasi Utara Digegerkan Penemuan Bayi Perempuan yang Dibuang di Warung Nasi

4 hari lalu

Ilustrasi bayi. freepik.com
Warga Bekasi Utara Digegerkan Penemuan Bayi Perempuan yang Dibuang di Warung Nasi

Polisi tengah berupaya mengumpulkan bukti-bukti untuk menemukan siapa orang tua dari bayi yang dibuang di Bekasi Utara tersebut.


Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

4 hari lalu

Petugas mengevakuasi jasad bayi perempuan yang ditemukan membusuk di pinggir jalan Gang Swadaya RT. 01/09 Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok, Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

Warga Tapos Depok mengira bungkusan dalam tas itu sampah. Gang tersebut jalan pintas menuju Tol Cimanggis dan Kelurahan Jatijajar.


Sindikat Jual Beli Bayi di Depok, Bayi Umur Sehari Langsung Dibawa ke Bali untuk Dijual

14 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana didampingi jajarannya konferensi pers pengungkapan sindikat TPPO lintas provinsi di Aula Atmani, Senin, 2 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Sindikat Jual Beli Bayi di Depok, Bayi Umur Sehari Langsung Dibawa ke Bali untuk Dijual

Sindikat jual beli bayi ini memasang iklan di Facebook untuk mencari ibu atau pasangan suami istri yang mau menjual bayi mereka.


Sindikat TPPO di Depok Dapat Rp 25 Juta Per Bayi

14 hari lalu

Polisi Telusuri Sindikat Perdagangan Bayi
Sindikat TPPO di Depok Dapat Rp 25 Juta Per Bayi

Sindikat TPPO di Depok, telah memesan bayi yang akan mereka jual sejak dari dalam kandungan.


Bolehkan Ibu Hamil Makan Sushi?

22 hari lalu

Ibu hamil memerlukan asupan makanan bergizi agar janin yang dikandung tumbuh sehat. (Canva)
Bolehkan Ibu Hamil Makan Sushi?

Sushi dengan seafood mentah atau setengah matang tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil.


Kenali 13 Jenis Penyakit Kulit Pada Bayi

26 hari lalu

Ruam pada bayi. lifenstats.com
Kenali 13 Jenis Penyakit Kulit Pada Bayi

Penyakit kulit pada bayi juga memiliki jenisnya, penyebab dan bagian tubuh yang terjangkit yang berbeda.


Lebih dari 16.400 Anak Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober

27 hari lalu

Seorang bayi Palestina yang kekurangan gizi menerima perawatan di rumah sakit lapangan Korps Medis Internasional, di tengah konflik Israel-Hamas, di Deir Al-Balah di selatan Jalur Gaza, 22 Juni 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Lebih dari 16.400 Anak Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober

Setidaknya 115 bayi Palestina turut menjadi korban tewas, kata kantor media pemerintah Gaza


Kesulitan Ekonomi, Ibu di Medan Jual Bayi yang Baru Dilahirkannya Rp 20 Juta

31 hari lalu

Nama bayi biasanya menggambarkan harapan orangtua. Foto: Canva
Kesulitan Ekonomi, Ibu di Medan Jual Bayi yang Baru Dilahirkannya Rp 20 Juta

Satreskrim Polrestabes Medan meringkus empat perempuan yang terlibat jual dan beli bayi seharga Rp 20 juta di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara


5 Alasan Hiu Takut dengan Lumba-lumba

33 hari lalu

Ilustrasi Hiu mako. Southwest Fisheries Science Center
5 Alasan Hiu Takut dengan Lumba-lumba

Berikut beberapa alasan hiu lebih memilih untuk menghindari pertemuan dengan lumba-lumba.


Bayi 4 Bulan Boleh Diberi MPASI, Cek Syaratnya

35 hari lalu

Ilustrasi bayi makan biskuit. shutterstock.com
Bayi 4 Bulan Boleh Diberi MPASI, Cek Syaratnya

Pemberian makanan pada bayi atau MPASI bisa pada 4 sampai 6 bulan kalau sudah memenuhi syarat. Apa saja?