TEMPO.CO, Jakarta - Hari Kanker Sedunia diperingati setiap 4 Februari di setiap tahunnya. Tujuan diperingatinya adalah untuk mencegah jutaan kematian akibat kanker setiap tahun dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kanker.
Melansir dari laman World Cancer Day, peringatan Hari Kanker Sedunia kali ini mengusung tema “Close The Care Gap”. Artinya adalah bahwa semua orang memiliki hak memperoleh akses untuk mendapatkan perawatan kanker.
Tema Hari Kanker Sedunia 2023
Melalui tema yang dilakukan selama 3 tahun ini diharapkan akan lebih banyak orang yang terlibat dan membangun kesadaran global yang pada akhirnya memberi dampak untuk mengurangi kanker. Pada 2022 kampanye “Close The Care Gap” berupa memahami dan mengakui adanya kesenjangan dalam perawatan kanker di seluruh dunia.
Pada peringatan Hari Kanker Sedunia, semua orang harus mengakui kekuatan dari kerja sama. Setiap orang mempunyai kemampuan untuk menciptakan perubahan, baik itu besar atau kecil. Selain itu, dengan bekerja sama dapat membuat kemajuan yang nyata untuk meminimalisir efek dari kanker secara mendunia.
Menurut World Health Organization (WHO), kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Sekitar 10 juta orang meninggal akibat kanker setiap tahunnya dan bahkan, 70 persen angka kematian akibat kanker terjadi pada negara berkembang salah satunya Indonesia.
Mengutip dari laman Kementerian Kesehatan RI, kanker adalah penyakit tidak menular yang ditandai dengan adanya sel atau jaringan abnormal yang bersifat ganas. Sel ini tumbuh cepat tidak terkendali dan dapat menyebar ke tempat lain dalam tubuh penderita.
Sel kanker bersifat ganas dan dapat menginvasi serta merusak fungsi jaringan pada tubuh. Penyebaran sel kanker dapat melalui pembuluh darah maupun pembuluh getah bening. Sel ini dapat berasal dari semua unsur yang membentuk suatu organ, yang selanjutnya tumbuh dan menggandakan diri sehingga membentuk massa tumor.
Dalam perkembangannya, sel-sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat menyebabkan kematian. Kanker sering dikenal oleh masyarakat sebagai tumor, padahal tidak semua tumor adalah kanker. Tumor adalah segala benjolan tidak normal atau abnormal. Tumor dibagi dalam 2 golongan, yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Kanker adalah istilah umum untuk semua jenis tumor ganas.
Kanker atau tumor ganas bisa terjadi di mana saja dalam tubuh, bisa di paru-paru, otak, payudara ,usus, prostat, kandungan, kulit bahkan di darah, dan bisa terkena pada perempuan dan laki-laki dengan usia yang paling sering di atas usia 40 tahun.
WINDA OKTAVIA
Baca juga: Sambut Hari Kanker Sedunia, Kemenkes Ingatkan Pentingnya Deteksi Dini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.