Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Marie Kondo, Konsultan Beberes Rumah yang Menyerah saat Punya 3 Anak

image-gnews
Realiti show Marie Kondo. realliving.com
Realiti show Marie Kondo. realliving.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir-akhir ini, profil Marie Kondo menjadi sorotan warganet, khususnya kalangan ibu rumah tangga lantaran ahli bebenah rumah sekaligus ibu tiga orang anak ini mengaku menyerah. Padahal, selama ini publik mengenalnya sebagai pakar memilah barang (decluttering). Lantas, siapa Marie Kondo?

Salah satu akun @AgusMagelangan di Twitter tak mau ketinggalan mengunggah berita tersebut. “Ibu-ibu rumah tangga yang momong (merawat) banyak anak be like: “Kandani og.” (dikasih tahu enggak percaya)”, bunyi keterangan pada tweet yang diunggah pada 29 Januari 2023.

Unggahan yang sukses menarik atensi 188,5 ribu orang, disukai 2.310 kali, dan dibagikan ulang sebanyak 736 kali (retweets) itu masih diperbincangkan hingga saat ini. Sejumlah orang menjadi penasaran mengenai biodata Marie Kondo selaku pemilik Metode KonMari. Apakah Anda salah satunya? Temukan jawabannya dari uraian di bawah ini.

Profil Marie Kondo
Marie Kondo yang dikenal sebagai pakar tata ruang atau ratu beberes rumah lahir di Tokyo, Jepang. Sejak kecil, dia terbiasa merapikan buku dan peralatan sekolah dalam kelas secara sukarela, sementara teman-temannya bermain. Wanita yang lahir pada 9 Oktober 1984 ini diikuti 4,1 juta orang di Instagram karena gemar membagikan tips dan trik bebenah rumah.

Pasangan Takumi Kawahara ini pernah menuntaskan pendidikan di perguruan tinggi Tokyo Woman's Christian University pada jurusan sosiologi. Saat usianya baru menginjak 19 tahun, dia merilis bisnis konsultasinya sendiri untuk membantu banyak orang membersihkan dan mengatur rumah. Serta memperkenalkan apa yang disebut sebagai metode KonMari.

Di 2014, Kondo menerbitkan buku versi bahasa Inggris pertamanya, The Life Changing Magic of Tidying Up: The Japanese Art of Decluttering and Organizing. Bahkan dinobatkan sebagai buku terlaris nomor satu oleh New York Times. Dinobatkan sebagai satu dari 100 orang paling berpengaruh menurut majalah Time. Dia juga sempat membintangi serial TV bertajuk Netflix Tidying Up with Marie Kondo.

Kondo beberapa kali memperoleh penghargaan bergengsi, misalnya dua kali nominasi Emmy Awards dan ditasbihkan sebagai fenomena budaya dunia. Profil Marie Kondo juga pernah dipublikasikan di The New York Times, The Times of London, The Wall Street Journal, dan Vogue. Serta tampil di The Ellen DeGeneres Show dan The Late Show yang dipandu Stephen Colbert.

Metode KonMari
Dilansir dari laman Britannica, metode KonMari adalah suatu cara untuk merapikan barang dengan menentukan apa yang disimpan dan dibuang. Mengurangi barang yang dianggap tidak dapat membantu aktivitas. Sebelum menyeleksi, tanyakan pada diri-sendiri, “Apakah barang ini begitu penting?” Tentukan indikator penting atau tidaknya sesuai standar bahagia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Standar kebahagiaan tidak hanya digunakan untuk memilih barang namun juga dapat diterapkan pada berbagai kesempatan pengambilan keputusan, seperti hubungan cinta dan pekerjaan. Saat kondisi ruang fisik lebih tertata, nilai dan arah masa depan menjadi lebih jelas. Tujuan hidup menjadi lebih bermakna dan sesuai impian.

Dalam budaya Jepang, merapikan rumah menjadi bagian penting karena properti di Negeri Sakura mayoritas berukuran kecil dan minimalis. Tidak banyak ruang untuk penyimpanan sehingga mereka terobsesi untuk membuat hunian menjadi nyaman dengan sangat hati-hati. Tradisi ini disebut dengan istilah wabi-sabi, yakni merasakan keindahan dalam kesederhanaan.

Metode KonMari juga memiliki manfaat untuk meningkatkan kesadaran diri, spiritual, dan melatih diri berbesar hati dalam memilah sesuatu. Hal ini memungkinkan seseorang menjadi lebih gembira dalam menjalani hidup karena mengajarkan individu untuk mempertahankan, menimbang, dan menimbulkan perasaan positif.

Itulah informasi mengenai profil Marie Kondo yang mencetuskan metode KonMari. Wanita berusia 38 tahun ini mengakui tak mau lagi untuk merapikan rumah lantaran kehadiran tiga buah hatinya yang berhasil mengobrak-abrik barang. Bagaimana menurut Anda?

MELYNDA DWI PUSPITA

Baca juga: Ide Dekorasi Rumah yang Berani dan Penuh Warna

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

8 jam lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

19 jam lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

2 hari lalu

Suryonoto, 53 tahun, melihat sisa kebakaran yang melumatkan tiga rumah warga dan delapan kamar kontrakan di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

2 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

4 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

4 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

9 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.


Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

10 hari lalu

Penampakan rumah yang dijadikan pabrik ekstasi di Perumahan Taman Sunter Agung B6, Tanjung Priok, Jakarta Utara, 8 April 2024. Polisi menggerebek pabrik ekstasi yang masuk jaringan narkoba internasional Fredy Pratama. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

Tetangga rumah yang dijadikan markas pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama menceritakan kesaksiannya tentang rumah bernomor B6 itu.


Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

10 hari lalu

Ilustrasi perempuan mengunjungi rumah tetangga. Foto: Freepik.com
Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

Spanyol berencana menghapus golden visa yakni program yang memberikan hak kepada warga di luar Uni Eropa untuk membeli proporti di Spanyol


Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

12 hari lalu

Seorang peserta melihat-lihat toilet umum yang didesain ulang sebagai bagian dari proyek untuk mengubah toilet umum menjadi toilet yang dapat digunakan dengan nyaman oleh semua orang, selama Tur Antar-Jemput Toilet Tokyo, di kawasan Shibuya, di Tokyo, Jepang 4 April 2024. REUTERS /Kim Kyung-Hoon
Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

Satu perjalanan, peserta akan diajak mengunjungi delapan atau sembilan toilet umum di Tokyo dengan menggunakan mobil.