Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Perbedaan Fatigue dan Burnout?

image-gnews
Burnout adalah reaksi terhadap stres kerja yang berkepanjangan dan menyebabkan kelelahan, sinisme, kurang fokus, dan menurunnya kemampuan profesional. (Pexels/energepic.com)
Burnout adalah reaksi terhadap stres kerja yang berkepanjangan dan menyebabkan kelelahan, sinisme, kurang fokus, dan menurunnya kemampuan profesional. (Pexels/energepic.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perasaan lelah fisik dan mental rentan dialami semua orang dengan berbagai penyebabnya. Kondisi kelelahan antara lain fatigue dan burnout. Apa perbedaan dua kondisi tersebut?

Fatigue

Dalam arti psikologis fatigue keadaan mental dengan ciri menurunnya motivasi, kecermatan dan kecepatan pemecahan persoalan. Mengutip buku Engineering Physiology, kelelahan tahapan ketika seseorang berkurang kemampuannya untuk melanjutkan gerakan atau kerja fisik umumnya.

Fatigue istilah yang digunakan untuk menggambarkan perasaan lelah atau kekurangan energi secara keseluruhan. Tapi, tidak sama merasa mengantuk atau tidak enak badan. Saat lelah, biasanya tidak adanya motivasi dan energi.

Baca: Persaingan Kerja Tak Sehat Bisa Memicu Burnout

Kelelahan orang yang mengalami fatigue akan memburuk, karena beraktivitas fisik atau mental, dan tidak membaik saat beristirahat, dikutip dari National Health Service UK.

Mengutip Healthline, kelelahan gejala umum dari banyak kondisi medis yang tingkatnya ringan hingga serius. Kondisi itu juga akibat alami dari gaya hidup yang tidak sehat, seperti kurang olahraga atau pola makan yang buruk. Jika fatigue tidak teratasi dengan istirahat dan nutrisi yang tepat atau gejala tersebut diduga tersebab kondisi kesehatan mental.

Burnout

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kata burnout diusulkan oleh psikolog Herbert Freudenberger pada 1970-an, dilansir WebMD. Burnout menggambarkan kondisi stres berat yang menyebabkan kelelahan fisik, mental, dan emosional yang parah. Orang yang mengalami burnout sering merasa hampa, tidak memiliki energi, dan jenuh yang ekstrem. Pandangan terus pesimistis terhadap kehidupan dan makin merasa putus asa.

Perasaan itu biasanya tidak hilang dengan sendirinya jika tak ditangani. Kondisi itu rentan berakibat fisik dan psikologis, seperti depresi dan mengganggu kesehatan fisik.

Kondisi burnout rentan dialami oleh siapa saja. Kondisi itu kerap dihubungkan dengan pekerjaan sebagai pemicunya. Burnout kondisi yang juga dipengaruhi stres karena pekerjaan.

Merujuk Mental Health UKburnout kondisi kelelahan fisik dan emosional. Burnout bisa terjadi ketika mengalami stres jangka panjang dalam pekerjaan. Ketika bekerja terlalu menguras fisik atau emosional terlalu lama tanpa jeda berakibat Burnout ditandai dengan kelelahan emosional, perasaan sinis, dan berkurangnya pencapaian pribadi.

Baca: Burnout dan Stres, Apakah Berbeda?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Waspada Gangguan Mental yang Sering Dialami Caleg Gagal di Pemilu

1 hari lalu

ilustrasi stres (pixabay.com)
Waspada Gangguan Mental yang Sering Dialami Caleg Gagal di Pemilu

Pemilu semakin dekat, para caleg yang gagal di pemilu rawan alami gangguan mental, terutama stres dan depresi.


Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

4 hari lalu

Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS
Tak Mudah Merawat Orang Sakit, Ini Cerita Jadi "Caregiver" Penyandang Kanker

Putri dari Indro Warkop Hada Kusumonegoro membagikan pengalamannya menjadi orang yang merawat anggota keluarga sedang sakit atau "caregiver".


Terasa Mengantuk Setelah Berenang, Apa Penyebabnya?

6 hari lalu

Ilustrasi pria berenang. photodeck.com
Terasa Mengantuk Setelah Berenang, Apa Penyebabnya?

Ada berbagai faktor yang membuat orang merasa mengantuk setelah berenang


Kesepian, Bukan Kondisi Fisik tapi Mental

6 hari lalu

Ilustrasi kesepian. shutterstock.com
Kesepian, Bukan Kondisi Fisik tapi Mental

Kesepian dalam psikologi bukan berarti kesendirian


7 Penyebab Rambut Rontok

7 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan rambut rontok dan kusut. Freepik.com
7 Penyebab Rambut Rontok

Penting untuk memahami berbagai penyebab rambut rontok yang mungkin menjadi pemicu.


8 Cara Sederhana Mencegah Stres

7 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
8 Cara Sederhana Mencegah Stres

Berikut ini adalah beberapa cara sederhana untuk mencegah stres dalam kehidupan sehari-hari.


Benarkah Stres Jadi Penyebab Rambut Rontok?

8 hari lalu

Ilustrasi wanita pekerja yang stress. shutterstock.com
Benarkah Stres Jadi Penyebab Rambut Rontok?

Stres yang berlebihan dapat memicu pelepasan hormon stres yang dapat mempengaruhi berbagai fungsi tubuh, termasuk siklus pertumbuhan rambut.


Merokok dan Stres Turunkan Produksi Melanin Pemicu Rambut Putih

10 hari lalu

Ilustrasi Pria Stres (pixabay.com)
Merokok dan Stres Turunkan Produksi Melanin Pemicu Rambut Putih

Pernahkan Anda bertanya-tanya apa sebenarnya penyebab tranformasi rambut putih? Merokok dan stres termasuk di antaranya. Apa lagi?


Generasi Sandwich dan Beban Fiansial Ganda, Begini Cara Mengelola Stres yang Ditimbulkannya

11 hari lalu

Generasi Sandwich adalah sebutan untuk seseorang yang membiayai dua generasi dan dirinya sendiri. Berikut ini jenis dan tips finansialnya.  Foto: Canva
Generasi Sandwich dan Beban Fiansial Ganda, Begini Cara Mengelola Stres yang Ditimbulkannya

Berikut beberapa tips mengelola stres bagi generasi sandwich dan persoalan beban finansial ganda yang ditanggungnya.


Benarkah Olahraga Siang Hari Efektif Menurunkan Berat Badan?

15 hari lalu

Ilustrasi dua orang sedang berolahraga (Sumber: freepik)
Benarkah Olahraga Siang Hari Efektif Menurunkan Berat Badan?

Olahraga di siang hari dapat membantu menurunkan berat badan dengan efektif.