5 Kondisi yang Mempengaruhi Megalomania

Reporter

Editor

Bram Setiawan

Ilustrasi megalomania (Pixabay.com)
Ilustrasi megalomania (Pixabay.com)

TEMPO.CO, JakartaMegalomania  pandangan seseorang yang menganggap dirinya memiliki kebesaran, keagungan, kekuasaan. Kondisi itu disebut juga delusions of grandeur atau delusi keagungan.

Mengutip WebMD, gangguan delusi masalah mental yang menyebabkan membedakan orang yang mengalaminya tak bisa membedakan nyata dan yang tidak. Seseorang dengan gangguan ini merasa memiliki lebih banyak kekuatan, kekayaan, kecerdasan, atau keagungan lainnya.

Baca: Mengenali Kondisi Gejala Megalomania

Penyebab yang mempengaruhi megalomania

1. Skizofrenia

Mengutip Medical News Today, skizofrenia kondisi yang ditandai dengan delusi, halusinasi, dan kesulitan membedakan kenyataan dari fantasi. 

Kondisi ini dapat menyebabkan pola pikir yang tidak biasa, perubahan suasana hati atau perilaku, kesulitan fokus, masalah memori, dan melakukan tugas sehari-hari. Orang dengan skizofrenia mungkin memiliki beberapa delusi yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari.

2. Delusi

Gangguan delusi salah satu faktor yang menyebabkan megalomania. Namun, orang dengan gangguan delusi tidak selalu mengalami gejala skizofrenia.

3. Bipolar

Bipolar kondisi yang ditandai periode depresi yang diikuti mania. Selama mania, seseorang mungkin memiliki kesadaran diri yang tinggi yang rentan berakibat delusi keagungan. Bipolar juga rentan menyebabkan sulit tidur, sangat hiperaktif, atau berperilaku agresif.

4. Gangguan kepribadian narsistik

Orang dengan gangguan kepribadian narsistik memiliki rasa kepentingan diri yang sangat tinggi. Pencarian validasi dan sanjungan, menganggap diri istimewa, tapi kurang empati.

Gangguan kepribadian ini membuat dorongan merasa berhak bertindak semaunya yang mungkin dianggap tidak menyenangkan oleh orang lain. Tujuannya untuk mendapat kekaguman dan hak istimewa.

5. Demensia

Kebanyakan orang menganggap demensia, termasuk Alzheimer sebagai gangguan ingatan. Kondisi ini rentan memengaruhi cara berinteraksi.

Saat demensia berkembang, beberapa orang cenderung berkemungkinan mengalami delusi keagungan. Orang dengan demensia memiliki delusi keagungan kemungkinan memiliki gejala lain, termasuk masalah ingatan.

Baca: Megalomania Sebuah Gangguan Jiwa, Bagaimana Menghadapi Bos Megalomaniak?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








Asal-usul Hari Bipolar Sedunia Diperingati Tiap 30 Maret

1 hari lalu

ilustrasi bipolar (pixabay.com)
Asal-usul Hari Bipolar Sedunia Diperingati Tiap 30 Maret

Hari Bipolar Sedunia menjadi peringatan tahunan berbagai organisasi kesehatan mental di seluruh dunia mengadakan kampanye, seminar, dan kegiatan


5 Pekerjaan yang Cocok untuk Orang Ekstrovert

2 hari lalu

Ilustrasi wanita mengobrol. Freepik.com/Drobotdean
5 Pekerjaan yang Cocok untuk Orang Ekstrovert

Seseorang yang memiliki tipe kepribadian ekstrovert tentu akan merasa bersemangat bila bekerja dengan menghabiskan waktu bersama orang-orang.


Mengenal Tes Myers-Briggs Type Indicator atau MBTI

14 hari lalu

Tes MBTI atau Indikator Tipe Myers-Briggs adalah tes kepribadian yang paling banyak digunakan di dunia. (Canva)
Mengenal Tes Myers-Briggs Type Indicator atau MBTI

Indikator tes MBTI penilaian kepribadian pertanyaan tentang preferensi seseorang dalam empat hal.


Cemburu Berlebihan tanpa Bukti, Apakah Dipengaruhi Delusi?

15 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar/berpisah. Shutterstock
Cemburu Berlebihan tanpa Bukti, Apakah Dipengaruhi Delusi?

Ada banyak jenis gangguan delusi, salah satunya mengarah kecemburuan disebut sebagai delusional jealousy


Gangguan Delusi Kecemburuan, Kondisi Seperti Apa?

24 hari lalu

Ilustrasi bertengkar. Shutterstock
Gangguan Delusi Kecemburuan, Kondisi Seperti Apa?

Delusional jealousy atau kecemburuan dari kondisi subtipe gangguan delusi


Tips Power Dressing agar Lebih Percaya Diri di Tempat Kerja

25 hari lalu

Ilustrasi busana kantor. shutterstock.com
Tips Power Dressing agar Lebih Percaya Diri di Tempat Kerja

Mulai dari memilih warna yang tepat hingga bahasa tubuh, lihat lima tips berpakaian untuk membantu lebih percaya diri di tempat kerja.


Tingkatkan Karir dengan Citra Diri yang Positif

25 hari lalu

Ilustrasi pekerja keras. Freepik/Arthurhidden
Tingkatkan Karir dengan Citra Diri yang Positif

Orang berupaya membangun citra diri yang baik, salah satunya dengan manajemen kesan, agar karir dan pekerjaan lancar. Apa yang harus diperhatikan?


Pola Asuh Tepat, Kunci Pembentukan Kepribadian Anak

32 hari lalu

Ilustrasi orang tua baru. Foto: Pixabay.com/Stephanie Pratt
Pola Asuh Tepat, Kunci Pembentukan Kepribadian Anak

Psikolog mengatakan pola asuh yang tepat dapat menjadi kunci utama pembentukan karakter positif pada diri anak.


Berulang Teringat Hal yang Belum Tuntas, Apa Itu Efek Zeigarnik?

33 hari lalu

Ilustrasi wanita bekerja dalam kondisi cemas. Foto: Unsplash.com/Icons8 Team
Berulang Teringat Hal yang Belum Tuntas, Apa Itu Efek Zeigarnik?

Efek Zeigarnik kondisi psikologis terkait kecenderungan mengingat hal yang belum tuntas daripada lainnya yang telah diselesaikan


Manfaat Musik untuk Perkembangan Otak Anak

35 hari lalu

Ilustrasi bermain alat musik. shutterstock.com
Manfaat Musik untuk Perkembangan Otak Anak

Musik tak sekadar hiburan, tapi memiliki efek yang kuat terhadap perkembangan manusia