Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mudah Dibuat dan Dibersihkan, Berikut 5 Mainan Anak yang Ramah Lingkungan

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pekerja merapikan mainan replika bus dan truk dari kayu di toko mainan milik Umar, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin 11 Juni 2012. Mainan jenis ini sempat diekspor ke beberapa negara seperti Belanda, Jerman dan Australia dari tahun 1980 an hingga tahun 2000. Ekspor terhenti karena aksi  teror bom Bali dan Kuningan dan mainan tersebut dipatok dengan harga 50 hingga 300 ribu. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pekerja merapikan mainan replika bus dan truk dari kayu di toko mainan milik Umar, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin 11 Juni 2012. Mainan jenis ini sempat diekspor ke beberapa negara seperti Belanda, Jerman dan Australia dari tahun 1980 an hingga tahun 2000. Ekspor terhenti karena aksi teror bom Bali dan Kuningan dan mainan tersebut dipatok dengan harga 50 hingga 300 ribu. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang tua perlu memeriksa untuk melihat apakah mainan anak mereka dibuat dengan bahan kimia yang berpotensi berbahaya atau tidak. Penelitian oleh PBB menemukan 126 bahan kimia dalam mainan plastik keras, lunak, dan busa yang menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang pada anak-anak.

Studi dalam laman the sun, melaporkan mainan plastik yang lebih lembut menimbulkan lebih banyak ancaman daripada yang lebih keras. Sementara anak-anak biasanya memiliki lebih banyak mainan, bermain dengannya lebih lama dan memasukkannya ke dalam mulut mereka. 

Masalah yang dihadapi banyak orang tua adalah produsen tidak harus mencantumkan daftar lengkap bahan kimia yang digunakan dalam pembuatan mainan pada kemasannya. Hal itu membuat hampir tidak mungkin bagi orang untuk memutuskan pilihan berdasarkan informasi sebelum membelinya.

Bahan Alternatif Pengganti Plastik

Bahan yang berbeda dapat menjadi alternatif pengganti plastik yang baik untuk membuat mainan bayi dan anak, agar tidak mengandung komponen plastik berbahaya. Selain itu, tidak seperti plastik, bahan berikut ini dapat terurai secara hayati dan tidak menyebabkan pencemaran lingkungan setelah dibuang. 

Mainan Kayu

Melansir dari parentcircle, mainan kayu menjadi alternatif yang lebih baik daripada mainan plastik. Pastikan anda menggunakan mainan kayu ramah lingkungan yang telah dicat menggunakan warna bebas timah. 

Mainan kayu dicat impor cenderung memiliki risiko paparan timbal lebih tinggi karena peraturan di negara tertentu cukup longgar, sehingga pilih mainan yang terbuat dari negara yang melarang penggunaan bahan kimia pada mainan anak

Manik-manik Kertas Daur Ulang

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk anak-anak prasekolah, kegiatan yang baik dengan membuat manik-manik kertas daur ulang, menggunakan majalah bekas atau kertas kado. Ada banyak tutorial video secara online, mengajarkan kerajinan ini, manik-manik bisa digunakan untuk membuat berbagai ornamen atau hiasan dinding. 

Tanah Liat Pemodelan Ramah Lingkungan

Anak-anak prasekolah suka membuat berbagai bentuk dari tanah liat model, periksa apakah tanah liat bebas dari PVC dan pewarna yang mengandung timbal dan dapat digunakan kembali. Anda bisa membuat playdough sendiri menggunakan tepung, garam, minyak, air, dan pewarna makanan tidak beracun. 

Mainan Silikon Food Grade

Silikon food grade dalam implasticfree berasal dari silika alami dan digunakan untuk membuat wadah makanan bayi, tether, dan mainan yang aman untuk bayi. Bahan ini lembut dan fleksibel, tetapi juga dapat menahan tekanan mengunyah atau menggigit dalam waktu yang lama. 

Mainan anak silikon food harus bebas dari produk sampingan kimia, tahan lama dan tahan suhu. Mainan ini kuat, fleksibel, higienis, ringan, dan mudah dibersihkan. Silikon food grade tidak dapat terurai secara hayati, karena terbuat dari bahan buatan sintetis. 

BALQIS PRIMASARI
Pilihan editor : Tips Memberi Mainan Anak yang Mendidik Sekaligus Menyenangkan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

21 jam lalu

Warga memungut sampah plastik di kawasan Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Rabu 20 Maret 2024. Pantai Kedonganan dipadati sampah plastik kiriman yang terdampar terbawa arus laut yang mengganggu aktivitas warga dan nelayan setempat. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

1 hari lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

1 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

10 hari lalu

Reino Barack melakukan sungkem pada ibu mertuanya Wati Nurhayati saat prosesi sungkeman pada acara penikahan dengan Syahrini yang digelar di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, 27 Ferbruari 2019.  Syahrini dan Reino Barack kompak membagikan foto lamaran, kali ini keduanya mengunggah momen sungkeman sebelum menjalani prosesi akad nikah. Instagram/@reinobarack
3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

11 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.


Komunikasi Penting, Orang Tua Juga Perlu dengarkan Pendapat Anak

30 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
Komunikasi Penting, Orang Tua Juga Perlu dengarkan Pendapat Anak

Psikolog menyampaikan bahwa komunikasi antara orang tua dan anak memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan anak


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

31 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Tips Hadapi Orang Tua Beracun dari Psikolog

39 hari lalu

Ilustrasi anak dan orang tua. Freepik.com/Peoplecreations
Tips Hadapi Orang Tua Beracun dari Psikolog

Sikap beracun orang tua sulit diubah. Lalu, bagaimana cara menghadapi hidup yang penuh tekanan dari orang tua? Berikut beberapa yang bisa dilakukan.


5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

39 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

Orang tua selalu mengontrol, menyalahkan, terlalu mengkritik, mengabaikan. Berikut tanda-tanda Anda hidup dengan orang tua toxic.


Anak Berlatih Puasa, Dokter Mengingatkan Peran Orang Tua Memastikan Asupan Nutrisi

40 hari lalu

Ilustrasi berbuka puasa. Shutterstock
Anak Berlatih Puasa, Dokter Mengingatkan Peran Orang Tua Memastikan Asupan Nutrisi

Menurut dokter anak, orang tua tidak memberikan makanan dan minuman berpemanis berlebihan dan makanan cepat saji atau instan saat buka puasa dan sahur