TEMPO.CO, Jakarta - Rambut bercabang salah satu tanda kutikula mengalami kerusakan.Kutikula lapisan terluar rambut yang berguna untuk melindungi bagian dalam rentan mengalami kerusakan. Mengutip Healthline, siapa pun dapat mengalami rambut bercabang.
Kebiasaan yang menyebabkan rambut bercabang
Ada beberapa faktor dan kebiasaan yang menyebabkan rambut bercabang. Mengutip WebMD, faktor dan kebiasaan tersebut yaitu:
Baca juga:
1. Rambut sering terpapar bahan kimia keras seperti kaporit air kolam renang
2. Menggunakan handuk untuk menggosok keras rambut sampai kering
3. Menyisir rambut setelah mandi saat masih basah
4. Sering menggunakan pengering rambut atau alat pengeriting bersuhu tinggi
5. Menggunakan produk penataan rambut yang tahan lama
6. Mengikat rambut kuncir kuda yang ketat, sanggul, kepang
7. Penyambungan rambut dan pewarnaan
8. Menyisir rambut secara berlebihan
Penyebab rambut bercabang
Sering di terkena paparan sinar ultraviolet dalam kurun waktu yang lama menyebabkan rambut bercabang. Sebab, sinar ultraviolet merusak kutikula rambut dan mengisap kilaunya.
Kondisi ini akan menghilangkan kelembapan alami rambut dan membuat kering, kemerahan, dan bercabang. Kondisi ini akan terus berlanjut sampai akhirnya rambut menjadi patah dan rusak jika tidak segera ditangani.
Salah satu kebiasaan yang perlu dihindari membiarkan rambut terikat selama tidur. Sebab, rambut akan kesulitan bernapas dan memperbaiki diri agar tetap kuat dan sehat. Air mineral bermanfaat memberikan kelembapan tidak hanya bagi tubuh, tapi juga rambut. Air mineral menjaga rambut agar tidak bercabang, mempertahankan kekuatan dengan membuat akar rambut tetap kokoh.
Kebutuhan nutrisi untuk tubuh perlu tercukupi supaya rambut juga membutuhkan nutrisi. Rambut yang kekurangan nutrisi akan rusak secara perlahan, dimulai dari kering, kusam, bercabang, kemudian patah.
Pilihan Editor: Ingin Warna Rambut Tahan Lama, Inilah Hal yang Perlu Dilakukan setelah Mewarnai
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.