Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Membuat Video buat yang Hobi Jalan-jalan agar Viral

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Video (pixabay.com)
Ilustrasi Video (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku perjalanan dan peminat wisata bisa membuat video menarik dengan tips berikut. Kreator konten dan fotografer perjalanan Barry Kusuma membagikan sejumlah tips maupun teknik pembuatan video perjalanan yang dapat menarik banyak penonton hingga viral di media sosial. 

Menurutnya, pembuatan video perjalanan tersebut bisa dilakukan tanpa modal besar karena hanya memanfaatkan kamera ponsel. Berikut sejumlah tips pembuatan video yang bisa dilakukan selama berlibur di kawasan wisata.

Siapkan perlengkapan penunjang sederhana
Umumnya, para kreator konten akan menggunakan sejumlah perlengkapan profesional untuk proses pengambilan footage video. Buat pemula, tak perlu berkecil hati. Barry hanya menyarankan sejumlah peralatan sederhana, seperti tripod mini atau stabilizer untuk mendapatkan gerakan video yang lebih stabil sebab memperbesar sorotan objek dengan fitur zoom akan menurunkan kualitas video. Selain itu, Anda juga bisa mempersiapkan lampu portabel LED yang dapat disisipkan pada sisi ponsel untuk mengurangi bintik noise dari video yang diambil.

Riset tren dan destinasi yang dituju untuk menentukan angle konten
Jika ingin kualitas video yang dapat menarik perhatian warganet maka perlu mempertimbangkan isi konten yang ditampilkan. Untuk itu, Barry sangat menganjurkan para kreator konten pemula untuk memperbanyak riset tentang tren wisata, terutama yang berkaitan dengan destinasi yang dituju.

"Konten hidden gems yang belum banyak diketahui orang sangat laku dicari oleh warganet. Contoh tipe konten lain yang memiliki nilai jual tinggi adalah kuliner lokal otentik dan ramah kantong," ujarnya.

Ia pun memastikan eksplorasi sudut-sudut yang belum banyak terjamah wisatawan bisa memperkaya angle konten serta secara tidak langsung berkontribusi dalam mendukung kunjungan pariwisata dan ekonomi lokal setempat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perhatikan mode pengaturan kamera
Sudah siap untuk mengumpulkan koleksi footage? Sebelumnya, Anda harus mengetahui rahasia pamungkas satu ini. Barry membeberkan kunci sebuah video agar terlihat sinematik adalah menggunakan mode pengaturan resolusi 4K dengan laju kecepatan bingkai 60 frame per second (fps). Sebaiknya, pengambilan video pada setiap objek atau frame berdurasi minimal 8-10 detik untuk mempermudah proses penyuntingan. 

Anda juga dapat mengkombinasikan variasi sudut pengambilan video, seperti lensa lebar, medium shoot, hingga close up. Jangan lupa, perhatikan posisi pengambilan footage, baik secara vertikal atau horisontal sesuai dengan jenis konten yang hendak diunggah.

Sentuhan terakhir dengan proses edit video
Proses menyunting atau mengedit video juga butuh ketelatenan agar tampak mengalir. Menurut Barry, mengedit dengan lagu latar yang sedang populer di media sosial sangat berpengaruh besar dalam menambah pemirsa dan kemungkinan untuk viral.

Tips lain pria yang mengawali karir sebagai kontributor foto majalah pariwisata ini juga menyarankan maksimal durasi setiap frame yang ditampilkan tidak lebih dari 3 detik serta menggunakan transisi untuk memastikan perpindahan frame yang lebih keren. Berbicara soal proses edit video, Barry menggunakan sejumlah aplikasi yang dapat diunduh melalui ponsel. Jika telah merampungkan proses mengedit, simpan hasil video dalam format resolusi 1080 Full HD.

Pilihan Editor: Perjalanan dengan Kendaraan Umum Jadi Lebih Menyenangkan dengan Barang Berikut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

1 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

Pengguna yang terpilih bakal mendapatkan pembaruan tampilan di YouTube.


Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

2 hari lalu

Logo Zoom.
Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

Zoom Workspace 6.0 sebagai nama baru dari produk ini


Google Chat Akan Seperti WhatsApp, Bisa Panggilan Audio dan Video

2 hari lalu

Ilustrasi Google Chat. TEMPO/Fardi Bestari
Google Chat Akan Seperti WhatsApp, Bisa Panggilan Audio dan Video

Pengguna Google Chat tidak perlu berpindah aplikasi ke Google Meet untuk mengagendakan rapat lanjutan via audio maupun video.


10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

3 hari lalu

Pura Luhur Uluwatu, Bali. shutterstock.com
10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.


Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

3 hari lalu

Bhikhu berdoa bersama saat perayaan hari raya Magha Puja 2024 di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 8 Maret 2024. Hari raya Magha Puja diperingati setiap bulan purnama di bulan ketiga kalender Buddha untuk mengenang Sang Buddha saat membabarkan Dharma pentingnya umat menghindari perbuatan jahat, menambah kebajikan, kesucian hati dan pikiran. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.


Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

3 hari lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

Biasanya petugas akan menanyakan beberapa pertanyaan untuk menentukan kelayakan mendapatkan visa


Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

4 hari lalu

Maskapai penerbangan SAS. Instagram.com/@flysas/@bravojulietspotting
Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik


Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

4 hari lalu

Ilustrasi tidur di dalam mobil. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

Tidur singkat atau power nap dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan fisik dan mental selama perjalanan jauh dengan kendaraan. Kenapa penting?


Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

4 hari lalu

Sejumlah pemudik kereta api Jaka Tingkir berjalan keluar setibanya di Stasiun Senen, Jakarta, Minggu 14 April 2024. Angka kedatangan akan terus bertambah seiring pemesanan tiket arus balik yang masih tersedia. Arus balik diprediksi mulai tanggal 13, 14 dan 15 April 2024. Pada tanggal-tanggal tersebut terdapat sebanyak 44.000 - 46.000 lebih penumpang per harinya yang menuju Jakarta. TEMPO/Subekti.
Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberikan promo tarif spesial selama masa arus balik Lebaran.


KAI Commuter Tambahkan 8 Perjalanan di Hari Pertama Kerja Besok

4 hari lalu

Sejumlah penumpang KRL Commuter Line menunggu keberangkatan kereta di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Senin 12 Juni 2023. Menurut keputusan Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan nomor 17 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pelaku perjalanan orang dengan transportasi kereta api pada 12 Juni 2023, penumpang diperbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat serta tidak berisiko tertular atau menularkan COVID-19 dan KAI Commuter selaku operator KRL Commuter Line menghimbau seluruh penumpang untuk tetap melakukan vaksinasi COVID-19. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
KAI Commuter Tambahkan 8 Perjalanan di Hari Pertama Kerja Besok

KAI Commuter memprediksi akan ada lebih dari 850 - 900 ribu pengguna commuter line Jabodetabek di hari pertama kerja, pasca libur Lebaran 2024.