TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis bedah ortopedi konsultan kaki dan engkel Astuti Pitarini memberi tips memilih sepatu yang tepat agar tidak memicu masalah seperti bunion. Menurut Mayo Clinic, bunion termasuk salah satu masalah kaki umum pada wanita berupa benjolan di bagian sendi pangkal jempol kaki.
Penyebab bunion adalah beberapa tulang di bagian depan kaki keluar dari tempatnya sehingga ujung jempol kaki tertarik ke arah jari kaki yang lebih kecil dan memaksa sendi di pangkal jempol kaki menonjol keluar.
"Kalau bentuk, pilihlah yang toe box-nya lebar, tidak lancip, tidak meruncing. Kalau hak, biasanya kurang dari 2,5 cm masih saya rekomendasikan karena tidak membuat otot betis menjadi kaku," ujarnya.
Dokter yang berpraktik di Jakarta Knee & Shoulder Orthopedic Sport Centre (JKOSC) RS Pondok Indah – Pondok Indah itu mengatakan orang-orang juga sebaiknya memilih bahan sepatu yang memungkinkan kaki dapat bernapas.
"Pilih bahan sepatu yang kaki bisa bernapas, biasanya kalau mau beli sepatu ada penjelasannya, material apa, bisa membuat kaki lebih bernapas atau tidak," jelasnya.
Bahan yang nyaman
Bahan sepatu yang tepat bermanfaat agar tak menyebabkan kaki menjadi lembap mengingat Indonesia termasuk wilayah tropis dengan tingkat kelembapan lebih tinggi dari negara dengan empat musim. Kelembapan yang lebih tinggi ini dapat menyebabkan kaki akan lebih mudah berjamur.
Selain bahan, Astuti juga mengingatkan untuk memilih sepatu sesuai aktivitas. Mereka yang melakukan kegiatan trekking atau berjalan kaki jarak jauh misalnya, disarankan memilih sepatu setinggi mata kaki.
"Aktivitas trekking yang banyak kira-kira cedera engkel, pilihlah sepatu yang setinggi mata kaki," saran Astuti.
Pilihan Editor: Dokter Ungkap Penyebab Bunion dan Cara Mengatasinya
