Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengaruhi Psikologis pada Anak yang Melewatkan Sarapan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi anak sarapan (pixabay.com)
Ilustrasi anak sarapan (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog Intan Erlita menyebut kebiasaan melewatkan sarapan dapat mempengaruhi psikologis anak. Salah satunya kehilangan fokus sehingga sulit mengikuti pelajaran di sekolah

"Kalau anak kita belum sarapan, jam 9 sampai 10 itu kadar gula darahnya turun kalau dari segi medisnya. Lalu yang muncul biasanya yang pertama adalah anak cenderung cranky dan enggak fokus karena bagaimana mau fokus kalau perutnya keroncongan? Akhirnya dia enggak konsentrasi sama pelajaran," kata lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu.

Jika anak terus tidak fokus pada pelajaran di sekolah karena tidak sarapan maka yang dapat terjadi selanjutnya adalah penurunan prestasi. "Karena enggak cuma sekali kelewat sarapannya. Bahkan, ada beberapa keluarga yang merasa bahwa sarapan itu enggak penting, lalu makannya digabung ke makan siang," ujar Intan.

Jika kebiasaan melewatkan sarapan terus berlanjut hingga di bangku SMP dan SMA, anak bisa jadi melakukan kecerdikan yang negatif, seperti melewatkan pelajaran dan memilih pergi ke kantin untuk mengisi perut.

"Karena jam 9 atau 10 dia sudah lapar. Akhirnya pura-pura izin ke toilet, padahal ke kantin. Manusia secara natural itu instingnya berburu. Jadi ketika perut lapar, instingnya bergerak dan akhirnya punya ide untuk ke kantin cari makanan," tuturnya.

Biasakan anak sarapan
Untuk itu, penting bagi orang tua untuk membiasakan anak sarapan setiap pagi. Tentunya dengan menu yang bernutrisi. Cara efektif yang dapat dilakukan dengan memberikan contoh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Harus dimulai dari orang tua karena anak itu meniru apa yang orang tua lakukan. Jika orang tua ingin anaknya terbiasa dengan sarapan bernutrisi maka mereka harus memberikan contoh dan membiasakan sarapan sebagai bagian dari kegiatan harian," kata Intan.

Ia menambahkan kegiatan sarapan juga harus dilakukan dengan senyaman mungkin. Orang tua perlu memperhatikan makanan apa yang disukai anak dan melibatkannya untuk merencanakan sarapan atau bekal yang diinginkan.

"Sehingga terciptalah semacam placebo effect di mana otak sudah membayangkan sesuatu yang diinginkan sehingga anak menantikan momen sarapan dengan menu favoritnya," kata Intan.

Ia juga mengatakan saat mengajak anak sarapan, orang tua sebaiknya tidak menggunakan nada yang keras atau kalimat-kalimat yang membuat anak tidak nyaman. Pasalnya, saat makan atau sarapan merupakan waktu yang tepat untuk semakin mempererat hubungan orang tua dan anak.

Pilihan Editor: Sarapan Jangan Asal Kenyang, Perhatikan Hal Penting Ini

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menggali Minat dan Bakat Anak lewat Bermain

17 jam lalu

Ilustrasi anak bermain / Toys For Kids
Menggali Minat dan Bakat Anak lewat Bermain

Biarkan anak bermain. Dengan bermain sangat memungkinkan minat dan bakat anak untuk muncul.


Anak Mendadak Menahan Napas Saat Emosional, Apa Itu Breath Holding Spell?

21 jam lalu

Ilustrasi anak menangis di mobil. businessinsider.com
Anak Mendadak Menahan Napas Saat Emosional, Apa Itu Breath Holding Spell?

Breath holding spell kondisi ketika anak menahan napas setelah mengalami situasi yang membuat dia emosional


Gangguan Penglihatan Anak Usia Sekolah Naik, akibat Tingginya Penggunaan Gawai?

1 hari lalu

Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Gangguan Penglihatan Anak Usia Sekolah Naik, akibat Tingginya Penggunaan Gawai?

IROPIN menyebut kasus gangguan penglihatan pada anak usia sekolah mengalami peningkatan diduga akibat tingginya frekuensi penggunaan gawai.


Lionel Messi Ungkap Keinginannya Punya Anak Lagi dengan Antonella Roccuzzo

2 hari lalu

Foto keluarga pasangan Lionel Messi dan Antonella Rocuzzo/Foto: Instagram/Antonella Rocuzzo
Lionel Messi Ungkap Keinginannya Punya Anak Lagi dengan Antonella Roccuzzo

Lionel Messi dan Antonella Roccuzzo sudah memiliki tiga putra, yaitu Thiago, Mateo, dan Ciro.


Anak Kuliah dan Hidup Terpisah, Apa yang Paling Dikhawatirkan Orang Tua?

4 hari lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Anak Kuliah dan Hidup Terpisah, Apa yang Paling Dikhawatirkan Orang Tua?

Apa yang dikhawatirkan orang tua ketika anak kuliah di tempat yang jauh dan harus hidup terpisah? Berikut hasil survei mengenai kekhawatiran orang tua


Pertama Kali: 1 dari 10 Orang Jepang Berusia Lebih dari 80 Tahun

5 hari lalu

Puluhan lansia memainkan pachinko yang merupakan judi legal di pachinko parlour, Fukushima, Jepang, 24 Mei 2018.  REUTERS/Issei Kato
Pertama Kali: 1 dari 10 Orang Jepang Berusia Lebih dari 80 Tahun

Data resmi terbaru pemerintah menunjukkan bahwa lebih dari 10 persen penduduk Jepang telah melewati usia 80 tahun atau lebih untuk pertama kalinya


55 Anak Korban Banjir di Libya Keracunan Air yang Tercemar

7 hari lalu

Sebuah mobil rusak pasca banjir melanda di Susah, Libya 15 September 2023. REUTERS/Ayman Al-Sahili
55 Anak Korban Banjir di Libya Keracunan Air yang Tercemar

Setidaknya ada 55 anak yang keracunan oleh air yang sudah tercemar di Kota Derna, yakni area paling parah disapu banjir di timur Libya


5 Penyebab Seseorang Bangun Tidur Lebih Cepat Seiring Bertambahnya Usia

8 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Seseorang Bangun Tidur Lebih Cepat Seiring Bertambahnya Usia

Sebuah penelitian menunjukan bahwa proses penuaan alami bisa mempengaruhi pola tidur karena otak menjadi kurang responsif seiring bertambahnya usia.


Berikut 7 Syarat Hak Asuh Anak dalam Hukum Islam

8 hari lalu

Ilustrasi orangtua bermain cilukba dengan anak. Shutterstock
Berikut 7 Syarat Hak Asuh Anak dalam Hukum Islam

Pada hukum Islam, ibu menjadi syarat utama mendapatkan hak asuh anak. Namun, selain itu, terdapat pula syarat lainnya dapat meraih hak asuh anak.


Plus Minus Anak Belajar Tari Balet

9 hari lalu

Seorang anak berlatih menari balet yang diselenggarakan oleh Al-Qattan Center for Children di Gaza, Palestina, 25 November 2015. Lima puluh anak perempuan berusia 5-8 terdaftar di sekolah balet ini. REUTERS/Suhaib Salem
Plus Minus Anak Belajar Tari Balet

Banyak manfaat anak belajar menari balet, termasuk dari segi fisik. Namun, ada pula dampak negatifnya dari segi psikis, seperti diungkapkan peneliti.