Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Diet Mediterania Cocok untuk Orang Indonesia

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis gizi klinik dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Cut Hafiah, menyebut diet mediterania menjadi jenis yang paling sesuai dengan kebiasaan atau gaya hidup orang Indonesia. Menurutnya, jenis diet ini cenderung lebih sehat dan seimbang sebab tetap mengutamakan makronutrien, mikronutrien, karbohidrat, lemak, hingga protein.

"Enggak menghilangkan karbo full, jadi tetap seimbang disesuaikan kebiasaannya. Itu yang paling sesuai sama orang Asia dan Amerika, bahkan," kata Cut.

Di antara diet mediterania, diet mayo, diet keto, dan intermittent fasting, Cut mengatakan diet mayo memiliki keunggulan paling cepat menurunkan berat badan. Akan tetapi, diet mayo juga cenderung cepat menalami peningkatan berat badan apabila tidak disiplin menjalankannya. Sementara diet keto dapat menurunkan berat badan dengan durasi tidak secepat diet mayo tetapi memiliki efek jangka panjang penumpukan massa lemak yang tidak sejalan dengan berat badan yang dimiliki.

"Karena kita intervensinya, diet ketogenik di Indonesia itu dengan menggunakan lemak yang jenuh. Sedangkan aslinya itu menggunakan lemak tidak jenuh," jelasnya.

Jaga pola makan
Mirip seperti diet keto, penurunan berat badan pada intermittent fasting juga cenderung tidak secepat diet mayo. Namun, jenis diet ini dapat berefek, terutama bagi yang memiliki riwayat GERD. Menurut Cut, kenaikan berat badan pada intermittent fasting juga cenderung tinggi. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menegaskan diet bukan semata-mata tentang keberhasilan yang ditunjukkan pada perhitungan angka. Yang lebih penting bagaimana menjaga pola makan dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kebiasaan. Terlepas dari hal tersebut, dia juga mengingatkan program diet sejatinya harus berdasarkan kondisi masing-masing dan tidak bisa disamaratakan untuk seluruh orang mengingat berat badan, tinggi badan, hingga aktivitas fisik setiap orang berbeda.

"Base-nya diet itu kita menganalisis asupan. Jadi bukannya, 'Saya kasih makan pagi, siang malam, kayak begini, ikuti ya. Malah saya yang mengikuti (pasien), kayak gimana makannya biasanya, nanti kita perbaiki," tegas Cut.

Pilihan Editor: 3 Manfaat Diet Mediterania: Kebaikan Buat Jantung hingga Melindungi Fungsi Otak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Kendalikan Diri Konsumsi Makanan Ultra Proses

2 hari lalu

Ilustrasi ngemil keripik. Freepik.com
Tips Kendalikan Diri Konsumsi Makanan Ultra Proses

Para peneliti mencatat adanya korelasi langsung antara jumlah makanan ultra proses dalam diet dan risiko diabetes tipe 2


Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

9 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

Memilih jenis diet yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pribadi Anda sangat penting untuk keberhasilan jangka panjang.


10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

9 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

Dengan menerapkan cara-cara ini, Anda dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa harus terjebak dalam program diet yang membatasi.


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

9 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.


Deretan Kiat Diet untuk Umur Panjang

10 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Deretan Kiat Diet untuk Umur Panjang

Para peneliti mencari hubungan antara kebiasaan makan seseorang dan kesehatan jangka panjang mereka, ujungnya umur panjang.


Pahami 7 Kesalahan Intermittent Fasting agar Diet Tidak Gagal

25 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Pahami 7 Kesalahan Intermittent Fasting agar Diet Tidak Gagal

Jika Anda melakukan intermittent fasting, namun berat badan tidak kunjung turun, mungkin Anda melakukan kesalahan intermittent fasting berikut ini.


4 Tanda Tubuh Harus Diet, Salah Satunya Suasana Hati Mudah Terganggu

25 hari lalu

Tanda harus diet. Foto: Canva
4 Tanda Tubuh Harus Diet, Salah Satunya Suasana Hati Mudah Terganggu

Saat mengalami hal ini, menjadi tanda Anda harus diet. Sebaiknya jangan ditunda dan segera atur pola makan.


8 Cara Menguatkan Tulang Kaki, Salah Satunya Hindari Merokok

43 hari lalu

Cara menguatkan tulang kaki. Foto: Canva
8 Cara Menguatkan Tulang Kaki, Salah Satunya Hindari Merokok

Sebelum terlambat, ketahui cara menguatkan tulang kaki berikut ini. Pastikan Anda rutin berjalan dan menjaga berat badan ideal.


Benarkah Jagung Manis Bisa Mengganggu Diet?

46 hari lalu

Jagung gigi kuda. Shutterstock
Benarkah Jagung Manis Bisa Mengganggu Diet?

Jagung manis sering dianggap sebagai makanan yang bisa membuat gemuk dan mengganggu diet.


Diet Tanpa Obat, Demi Ginjal Sehat

46 hari lalu

Foto kombinasi Dewi Rina dan Gilang Rahadian pada 2021 saat sebelum jalankan diet (kiri). dan setelah diet pada 2024. Dok. Pribadi
Diet Tanpa Obat, Demi Ginjal Sehat

Dewi Rina ceritakan perjalannya melakukan diet sehat tanpa obat. Ia berhasil menurunkan berat badan 18 kilogram dalam 2 tahun dengan atur pola makan.