Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Anak Obesitas dengan Edukasi Gizi sejak Orang Tua Belum Menikah

Reporter

image-gnews
Ilustrasi anak makan junk food. shutterstock.com
Ilustrasi anak makan junk food. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis gizi klinik dari Persatuan Dokter Gizi Klinik Indonesia, Diana F. Suganda, mengatakan edukasi gizi dalam keluarga demi mencegah anak obesitas bisa dimulai sejak orang tua belum menikah. Edukasi ini juga bertujuan agar calon orang tua memiliki ilmu gizi cukup dan dilanjutkan saat wanita calon orang tua hamil, melahirkan, dan seterusnya.

“Masuk fase MPASI, pastikan orang tua memahami anak butuh makan dalam bentuk gizi seimbang. Makan sesuai kebutuhan bukan keinginan anak atau keinginan orang tua,” kata Diana.

Diana mengingatkan komposisi gizi seimbang yang dibutuhkan anak berupa karbohidrat, protein hewani dan nabati, serta zat gizi mikro lain. Pastikan makan sesuai kebutuhan anak dan kelompok usia tumbuh kembangnya.

“Prinsipnya makan dengan kebutuhan kalori sesuai kelompok usia. Orang tua harus paham hal ini untuk menghindari asupan kalori berlebih pada anak sehingga terhindar dari risiko obesitas,” ujar dokter di RSPI Bintaro Jaya itu.

Selain memilih jenis makanan, sebaiknya perhatikan juga cara memasaknya. Dia menyarankan orang tua mengurangi memasak makanan dengan cara digoreng, misalnya cukup 1-2 kali sepekan. Selebihnya coba atur cara memasak dengan ditumis, sup bening, pepes, panggang. Menurut Diana, semua cara itu sangat efektif mengurangi asupan kalori anak.

“Hindari makanan olahan dan makanan beku, kaleng, snack. Kenalkan anak pada makanan segar dan olahan sendiri. Daripada makan nuget mending makan ayam, daripada sosis mending masak daging cincang. Pilih makanan segar seperti buah-buahan dan sayuran segar,” paparnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pantau tumbuh kembang anak
Sementara itu, spesialis anak konsultan endokrinologi Frida Soesanti menyarankan demi mencegah anak obesitas, orang tua perlu memantau tumbuh kembangnya sejak dilahirkan. Pemantauan ini meliputi pengukuran tinggi dan berat badan secara rutin, minimal saat datang untuk imunisasi. Saat anak mengalami kenaikan berat badan yang tidak wajar, pastikan proporsi dengan tinggi badan seimbang.

Frida mengatakan kriteria obesitas pada anak berbeda dengan orang dewasa. Pada orang dewasa, nilai indeks massa tubuh (IMT) atau BMI ditentukan dengan angka. Tetapi pada anak digunakan kurva pertumbuhan karena memperhitungkan penambahan tinggi badan.

"Jika berat badan anak menurut tinggi badannya lebih dari 120 persen maka sudah termasuk obesitas,” tuturnya.

Frida menambahkan penanganan obesitas pada anak memerlukan kerjasama seluruh anggota keluarga. Menurutnya, pemahaman gizi penting dan minimal orang tua harus memahami makanan mana yang sehat dan yang harus dibatasi untuk anak.

Pilihan Editor: Kelainan Genetika Bisa Jadi Pemicu Anak Obesitas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

5 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

6 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas/obesitas dan kesehatan. Shutterstock.com
Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.


Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

16 hari lalu

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

Papiledema adalah pembengkakan kepala saraf kedua yang terjadi secara bersamaan antara dua mata. Cek gejalanya.


Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

17 hari lalu

Ilustrasi anak bermain mainan atraktif bersama ibunya. shutterstock.com
Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

Dokter menyampaikan anak yang melakukan aktivitas fisik kurang lebih selama tiga jam sehari dapat berdampak positif pada stimulasi tumbuh kembang anak


Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

32 hari lalu

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.


Cukai Minuman Berpemanis Disebut Bisa Tekan Diabetes dan Obesitas

35 hari lalu

Karyawan melintas di depan lemari pendingin minuman kemasan di salah satu gerai Alfamart di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis 20 Februari 2020. DPR menyetujui usul Menteri Keuangan untuk mengenakan cukai terhadap produk plastik yang meliputi kantong plastik hingga minuman berpemanis dalam kemasan plastik atau kemasan kecil (sachet) siap dikonsumsi. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Cukai Minuman Berpemanis Disebut Bisa Tekan Diabetes dan Obesitas

Epidemiolog Dicky Budiman menyebut bahwa cukai minuman berpemanis dapat menurunkan jumlah penderita diabetes dan obesitas.


11 Tips Cegah Obesitas dan Jaga Berat Badan Ideal

36 hari lalu

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
11 Tips Cegah Obesitas dan Jaga Berat Badan Ideal

Obesitas bisa jadi satu cikal bakal berbagai penyakit diabetes, penyakit kardiovaskular, hipertensi dan stroke hingga kanker. Ini tips cegah obesitas.


Industri Minuman Ringan Ungkap Tantangan Sulit Pasarkan Produk Minim Kalori dan Gula

36 hari lalu

Ilustrasi minuman ringan (pixabay.com)
Industri Minuman Ringan Ungkap Tantangan Sulit Pasarkan Produk Minim Kalori dan Gula

Industri Minuman Ringan mengklaim pihaknya telah berupaya untuk menghasilkan produk-produk yang minim kalori dan gula ke masyarakat.


Cegah Obesitas dan Jaga Berat Badan Sehat dengan 11 Tips Berikut

36 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas/obesitas dan kesehatan. Shutterstock.com
Cegah Obesitas dan Jaga Berat Badan Sehat dengan 11 Tips Berikut

Cegah Obesitas dengan cara menerapkan pola makan sehat dan gaya hidup aktif yang berkelanjutan dalam jangka panjang.