TEMPO.CO, Jakarta - Tinnitus atau telinga berdenging kondisi yang rentan muncul secara mendadak. Jika suaranya terasa sangat keras akan mengganggu konsentrasi, dikutip dari WebMD. Terkadang bunyi denging itu menyebabkan tekanan psikologi karena mengganggu urusan perkerjaan dan hubungan dengan orang lain.
Penyebab telinga berdenging
1. Suara keras
Telinga berdenging bisa dipengaruhi suara keras yang terdengar cukup lama. Suara keras mempengaruhi satu atau kedua telinga. Itu menyebabkan gangguan pendengaran dan nyeri.
2. Usia
Kualitas pendengaran akan semakin menurun seiring usia yang makin tua. Penurunan fungsi pendengaran ini biasanya dimulai sekitar usia 60 tahun dan mempengaruhi kedua telinga.
3. Kotoran menumpuk di telinga
Kotorang telinga yang menumpuk juga rentan mengganggu pendengaran atau terasa berdenging. Penting diperhatikan saat membuang kotoran telinga sendiri menggunakan alat yang tepat supaya tidak makin menyumbat telinga.
4. Infeksi telinga dan sinus
Telinga berdenging terkadang dialami saat sedang flu. Itu karena infeksi telinga atau sinus yang mempengaruhi pendengaran dan meningkatkan tekanan sinus. Bila itu yang menjadi penyebabnya, biasanya telinga berdenging tidak lama.
5. Cedera kepala atau leher
Cedera kepala atau leher bisa mempengaruhi telinga bagian dalam, saraf pendengaran, atau fungsi otak. Cedera seperti itu biasanya menyebabkan tinnitus hanya di satu telinga.
6. Tekanan darah
Hipertensi atau tekanan darah tinggi dan pemicunya seperti stres, alkohol, dan kafein bisa berakibat telinga berdenging. Itu karena pembuluh darah di dekat telinga tengah dan dalam menjadi tidak terlalu lentur saat tekanan darah meningkat.
Pilihan Editor: Cara Mengatasi Telinga Berdenging Usai Naik Pesawat
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
