TEMPO.CO, Jakarta - Peda merupakan salah satu produk fermentasi ikan oleh mikroorganisme melalui pengkondisian penambahan garam pada kadar tertentu. Peda adalah salah satu teknik pengawetan ikan secara tradisional, mudah dilakukan, dan tidak membutuhkan peralatan canggih.
Dikutip dari uin-suka.ac.id, proses fermentasi dalam pembuatan peda merupakan proses penguraian senyawa lemak dan protein komplek yang terdapat dalam daging ikan menjadi senyawa yang lebih sederhana dengan bantuan enzim yang berasal dari tubuh ikan sendiri maupun bantuan mikroorganisme.
Teknik fermentasi pada pembuatan peda dilakukan dengan penggaraman sebanyak dua kali dengan konsentrasi garam sebesar 25 persen tanpa menambahkan starter bakteri. Bakteri fermentor berasal dari tubuh ikan ataupun lingkungan tempat pelaksanaan fermentasi.
Proses fermentasi peda dilakukan selama satu hingga dua minggu agar cita rasa yang dihasilkan tidak terlalu tajam. Salah satu jenis ikan yang biasanya sering untuk dijadikan peda adalah ikan kembung. Anda tidak perlu khawatir rasa ikan peda tidak enak, sebab bila diolah dengan baik, ikan peda bisa menjadi makanan yang nikmat.
Dilansir dari cookpad.com, berikut beberapa langkah yang harus Anda lakukan untuk membuat tumis ikan peda:
1. Siapkan bahan yang dibutuhkan seperti 5 ekor ikan peda asin, 5 siung bawang merah, 3 siung bawang putih, 2 buah tomat, 3 cabe merah keriting, 3 cabe hijau keriting, 3 cabe rawit, lengkuas, 1 lembar daun salam, dan 4 sendok makan minyak goreng untuk menumis dan 1/2 gelas air matang.
2. Bersihkan ikan peda lalu goreng sebentar, angkat dan kemudian tiriskan.
3. Tumis semua bumbu, kecuali tomat.
4. Bila bumbu sudah matang dan tercium aroma wangi, tuang air pada penggoreng berisi bumbu tadi.
5. Bila air sudah tercampur dengan bumbu, selanjutnya masukkan ikan peda dan tunggu hingga mendidih, bila sudah masukkan tomat.
6. Angkat dan sajikan dengan nasi putih hangat.
MELINDA KUSUMA NINGRUM
Pilihan Editor: Ini Bahaya Mengkonsumsi Ikan Asin Secara Berlebihan
