Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Benarkah Pola Tidur Tidak Teratur Menyebabkan Kolesterol Naik?

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com
Ilustrasi wanita tidur. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda sering mengalami kesulitan untuk tidur dan bangun di waktu yang sama setiap hari alias pola tidur tertentu? Jadwal tidur yang tidak teratur memang bisa membuat Anda merasa lelah dan tidak bertenaga di pagi hari. 

Namun, apakah jadwal tidur yang tidak teratur juga dapat menyebabkan kolesterol tinggi? Dilansir dari Medine Plus, kolesterol adalah zat lilin yang ditemukan di dalam sel tubuh dan juga dapat ditemukan dalam makanan yang kita konsumsi.

Kolesterol dibutuhkan oleh tubuh untuk membuat hormon, vitamin D, dan juga membantu dalam pembentukan sel-sel dalam tubuh. 

Namun, terlalu banyak kolesterol dalam darah dapat menyebabkan penumpukan plak di dalam pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Ada beberapa penyebab tingginya kadar kolesterol, salah satunya karena kebiasan jadwal tidur tidak teratur. 

Melansir WebMD, jika Anda tidak cukup tidur, hormon utama bisa rusak. Tubuh mungkin memproduksi terlalu banyak hormon stres kortisol dan hormon penambah nafsu makan ghrelin, tetapi terlalu sedikit leptin, yang mengatur berat badan. Ketidakseimbangan hormon ini juga dapat membuat kolesterol tidak seimbang.

Lebih lanjut dalam sebuah penelitian yang berjudul “Associations of Usual Sleep Duration with Serum Lipid and Lipoprotein Levels, para peneliti menemukan bahwa terlalu banyak dan terlalu sedikit tidur berdampak negatif pada kadar lipid. Para peneliti memeriksa sekelompok 1.666 pria dan 2.329 perempuan di atas usia 20 tahun. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil penelitian menunjukkan, tidur kurang dari 5 jam di malam hari meningkatkan risiko trigliserida tinggi dan kadar HDL yang rendah pada perempuan. Tidur lebih dari delapan jam juga menghasilkan hasil yang serupa. Namun, pria tidak begitu sensitif terhadap tidur berlebihan seperti perempuan.    

Terlalu sedikit tidur juga menyebabkan tingginya kadar kolesterol LDL, menurut penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Cardiovascular Nursing. Individu yang tidur kurang dari 6 jam setiap malam sangat berisiko terkena penyakit kardiovaskular. Selain itu, para peneliti menemukan bahwa mendengkur dikaitkan dengan kadar kolesterol baik HDL yang lebih rendah. 

HARIS SETYAWAN

Pilihan editor: Simak 5 Faktor Utama yang Membuat Jadwal Pola Tidur Tidak Teratur

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


6 Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul jika Kekurangan Vitamin C

4 jam lalu

Ilustrasi vitamin C (Pixabay.com)
6 Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul jika Kekurangan Vitamin C

Vitamin C adalah salah satu vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Lantas, bagaimana jika tubuh kekurangan vitamin C?


Penderita Diabetes Tipe 2 Dianjurkan Pilih Makanan Rendah Karbohidrat

1 hari lalu

Ilustrasi makanan untuk pasien diabetes (pixabay.com)
Penderita Diabetes Tipe 2 Dianjurkan Pilih Makanan Rendah Karbohidrat

Penderita diabetes tipe 2 diminta mengonsumsi makanan rendah karbohidrat dengan lebih banyak protein dan lemak untuk mengontrol kadar gula darah.


12 Risiko Penyakit Akibat Kebiasaan Merokok

2 hari lalu

Ilustrasi rokok, stop smoking, no smoking
12 Risiko Penyakit Akibat Kebiasaan Merokok

Memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia pada 31 Mei menjadi momen untuk meningkatkan kesadaran mengenai efek mematikan dari merokok.


Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

2 hari lalu

Ilustrasi wanita melakukan olahraga latihan barre. Freepik.com
Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

Melakukan olahraga menjadi salah satu faktor untuk hidup sehat. Studi menyebutkan olahraga pada sore hari bantu turunkan gula darah.


5 Manfaat Makan Jagung bagi Kesehatan

2 hari lalu

ilustrasi pria makan nabati atau sayur  atau jagung (pixabay.com)
5 Manfaat Makan Jagung bagi Kesehatan

Apabila rutin dikonsumsi, jagung dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Apa saja?


900 Warga Binaan Rutan Depok Skrining Kesehatan Antisipasi Penularan TBC

2 hari lalu

Warga binaan pemasyarakatan Rutan Depok menjalani skrining kesehatan, Rabu, 31 Mei 2023. Foto : Humas Rutan Kelas I Depok
900 Warga Binaan Rutan Depok Skrining Kesehatan Antisipasi Penularan TBC

Skrining kesehatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa WBP Rutan Depok tetap dalam keadaan sehat.


Anak dengan Alergi Berisiko Alami Stunting, Atasi dengan Ini

3 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Anak dengan Alergi Berisiko Alami Stunting, Atasi dengan Ini

Anak penting konsumsi protein tinggi selama proses tumbuh kembang mereka. Anak dengan alergi, berisiko alami stunting. Waspadai hal ini.


Dampak Buruk Main Media Sosial di Malam Hari

6 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Dampak Buruk Main Media Sosial di Malam Hari

Para peneliti menemukan mengunggah komentar atau konten ke situs media sosial sebelum waktu tidur normal dapat menunda waktu tidur orang lain.


Faktor Risiko Diabetes Melitus yang Perlu Diwaspadai

6 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Faktor Risiko Diabetes Melitus yang Perlu Diwaspadai

Banyak faktor yang berkontribusi pada terjadinya diabetes melitus obesitas, pola makan tidak sehat, kurang aktivitas fisik. Cegah sebelum terjadi.


Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

6 hari lalu

Ilustrasi dua orang sedang berolahraga di stadion (Sumber: shutterstock.com)
Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

Terlepas dari pola makan yang baik dan gaya hidup sehat, penderita diabetes harus memasukkan olahraga ke dalam rutinitas harian mereka.