TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian orang suka berjemur dengan duduk atau berbaring di bawah sinar matahari untuk mendapatkan cukup vitamin D secara alami. selain itu, berjemur juga memiliki beberapa manfaat kesehatan jika dilakukan dengan benar dan diwaktu yang tepat.
Mengutip dari Healthline, paparan sinar matahari membantu tubuh membuat vitamin D. Vitamin ini sangat penting tetapi banyak orang tidak mendapatkan cukup. Kekurangan vitamin D umum terjadi dan sekitar 1 miliar orang di seluruh dunia kekurangan.
Meski berjemur adalah satu satu cara yang efektif, namun juga bukan tanpa risiko. Terlalu lama berada di bawah sinar matahari dapat menyebabkan ruam matahari, terkadang disebut biang keringat, yang berwarna merah dan gatal.
Waktu yang ideal untuk berjemur...
Untuk menjaga kadar darah yang sehat, usahakan untuk mendapatkan sinar matahari tengah hari selama 10–30 menit, beberapa kali seminggu. Orang dengan kulit lebih gelap mungkin membutuhkan lebih dari ini. Waktu paparan harus bergantung pada seberapa sensitif kulit terhadap sinar matahari.
Faktor-faktor yang dapat memengaruhi kemampuan membuat vitamin D dari sinar matahari dilansir dari Timesofindia antara lain: waktu, warna kulit, seberapa jauh tinggal dari khatulistiwa, seberapa banyak kulit terpapar sinar matahari, dan memakai tabir surya.
Ini akan bervariasi berdasarkan seberapa dekat dengan ekuator, respons kulit yang biasa terhadap matahari, dan kualitas udara. Kualitas udara yang buruk dapat menghalangi beberapa sinar UV. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa lebih merusak untuk mendapatkan banyak sinar matahari sekaligus daripada perlahan-lahan terkena sinar matahari dari waktu ke waktu.
Pentingnya vitamin D sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang yang baik dan banyak lagi. Ini membantu dalam mengontrol kadar kalsium dan fosfat tubuh, yang penting untuk menjaga kesehatan tulang, gigi, dan otot.
Waktu yang baik untuk mendapatkan sinar matahari adalah jam 10 pagi dan jam 3 sore agar mendapatkan vitamin D paling banyak dari matahari. Tubuh bisa mendapatkan semua vitamin D yang dibutuhkannya setiap harinya dengan menghabiskan sedikit waktu di bawah sinar matahari. Kebutuhan vitamin D untuk orang dengan kulit terang bisa memakan waktu 15 menit, untuk orang dengan kulit gelap hingga beberapa jam.
Saat hendak berjemur, perhatikan juga paparan sinar matahari pada wajah, lengan, kaki, atau punggung ke selama lima sampai tiga puluh menit setiap dua sampai tiga hari. Bergantung pada intensitas radiasi ultraviolet B (UVB) matahari, yang bervariasi tergantung pada waktu, musim, dan garis lintang, jumlah waktu yang berbeda mungkin diperlukan untuk menghasilkan vitamin D yang cukup.
MALINI
Pilihan editor : Waspada Bahaya Sinar Ultraviolet, Hindari Berjemur pada Pukul 10 Pagi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.