Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Alasan Kenapa Kucing Suka Menggosokkan Tubuh ke Manusia

image-gnews
Peserta mengikuti lomba cat fashion week pada peringatan Hari Kucing Sedunia di Plaza Aceh, Banda Aceh, Ahad, 28 Agustus 2022. Peringatan Hari Kucing Sedunia dimeriahkan dengan kegiatan lomba kucing makan, cat fashion week dan kostum unik yang diikuti puluhan peserta dari komunitas pencinta binatang. ANTARA /Ampelsa
Peserta mengikuti lomba cat fashion week pada peringatan Hari Kucing Sedunia di Plaza Aceh, Banda Aceh, Ahad, 28 Agustus 2022. Peringatan Hari Kucing Sedunia dimeriahkan dengan kegiatan lomba kucing makan, cat fashion week dan kostum unik yang diikuti puluhan peserta dari komunitas pencinta binatang. ANTARA /Ampelsa
Iklan

TEMPO.CO, JakartaJika Anda memelihara kucing, mungkin sering melihat mereka menggosokkan tubuhnya ke manusia. Terkadang ketika Anda sedang berjalan atau baru saja masuk ke rumah. Lalu, mengapa ia melakukannya?

Bukan hanya pada manusia, tak jarang kucing juga menggosokkan tubuhnya pada benda. Banyak orang menganggap perilakunya itu karena sedang lapar atau ingin dimanja. Tapi nyatanya ada beberapa alasan lain mengapa kucing senang menggosokkan badannya ke manusia. 

Kira-kira apa saja penyebab kucing gemar menggosokkan tubuh ke manusia? Simak penjelasannya berikut ini dilansir dari thesprucepets.com. 

1. Menunjukkan Kasih Sayang

Salah satu alasan kucing gemar menggosokkan tubuhnya pada manusia adalah karena ingin menunjukkan kasih sayang mereka. Perilaku kucing ini bisa juga disebut head bunting yang merupakan perilaku untuk mendekat dan menekan dahi mereka kepada manusia dengan lembut. Head bunting termasuk perilaku umum yang dilakukan hewan peliharaan pada seseorang. 

Head bunting juga dilakukan ketika kucing merasa aman dan terlindungi oleh orang sekitar. Pada saat kucing merasa aman dan nyaman, mereka akan menunjukkan wajah lembut dan terkadang berbaring di samping atau di belakang. Kemudian jika dilakukan pada benda mati, itu berarti kucing senang dan puas dengan lingkungannya.

Akan tetapi, juga ada alasan lain mengapa mereka melakukan head bunting. Bisa jadi kucing melakukannya untuk mencium aroma atau sedang menarik perhatian Anda. Jadi, ketika kucing terus menggosokkan badannya Anda tak perlu risih karena ia sedang menunjukkan kasih sayangnya.  

2. Berusaha Memiliki Anda dan Menguasai Teritori

Seperti diketahui, kucing sangat mengandalkan indra penciuman untuk mendapatkan informasi di sekitarnya. Kucing memiliki beberapa kelenjar di bagian dagu, pipi, dahi dan kaki yang mengeluarkan feromon. Feromon dalam tubuh kucing berfungsi sebagai penanda wilayah (teritori), hormon perkawinan dan pertanda kepemilikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Feromon ini baunya tidak bisa dicium oleh manusia, tetapi dapat dengan mudah dicium oleh kucing dan hewan lain. Adanya feromon membuat kucing bisa mengetahui apakah kucing lain sedang birahi atau bahkan bisa mengetahui suasana hati kucing lain. Maka jangan heran ketika kucing menggosokkan tubuhnya pada manusia, berarti ia mencoba meninggalkan baunya pada Anda sebagai cara untuk menandai pemiliknya.

3. Untuk Mengundang Perhatian

Saat kucing Anda mulai menggesekkan kakinya ke tubuh Anda, itu berarti kucing sedang menginginkan perhatian. Apalagi jika Anda baru pulang setelah seharian pergi, kucing pasti akan menghampiri dan menggosokkan badannya. Selain itu, bisa jadi kucing memang sedang lapar dan ingin makan. 

Jadi, ketika kucing Anda sedang menggosokkan badannya, jangan lupa untuk membelai kepalanya. Selain itu juga bisa dengan menggaruk kepalanya atau area pantat atau ekor dibandingkan mengelusnya. Nantinya, kucing bisa lebih santai dan tidak lagi menggosokkan badannya. 

Pilihan editor: Bolehkah Kucing Makan Makanan Anjing?

RIZKI DEWI AYU 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tak Banyak Diketahui Orang, Ini Fungsi Utama Kumis Kucing

4 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
Tak Banyak Diketahui Orang, Ini Fungsi Utama Kumis Kucing

Banyak yang tidak mengetahui jika kumis kucing membantu kucing mendarat dengan selamat ketika melompat tingggi. Berikut fakta lainnya.


5 Kepribadian Kucing yang Perlu Anda Ketahui

4 hari lalu

ilustrasi kucing bengal (pixabay.com)
5 Kepribadian Kucing yang Perlu Anda Ketahui

Penting untuk memahami dan mengenali berbagai macam kepribadian kucing peliharaan Anda.


8 Tips Merawat Kucing Anggora

4 hari lalu

Pengunjung menggendong seekor kucing di MEOW Cat Cafe di Kota Gaza, 20 Agustus 2023. Selain menikmati hidangan, pengunjung dapat bermain bersama 14 kucing Persia, Anggora Turki, dan kucing hibrida di kafe ini. REUTERS/Mohammed Salem
8 Tips Merawat Kucing Anggora

Kucing anggora memerlukan perhatian khusus dalam hal perawatan bulu dan kebersihan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

4 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Tak Perlu Risau Hewan Peliharaan Ditinggal Mudik Lebaran, Ini Tips Memilih Jasa Petshop untuk Anabul Anda

11 hari lalu

Seorang pekerja bermain dengan kucing di jasa penitipan hewan Pawradise, Cakung, Jakarta Timur, Rabu, 3 April 2024. Menjelang lebaran tempat penitipan kucing dan anjing tersebut telah dipesan penuh oleh warga yang ingin menitipkan hewan peliharaannya sebelum ditinggal mudik ke kampung halaman dengan biaya jasa penitipan Rp100 ribu hingga Rp180 ribu per harinya. ANTARA/M Risyal Hidayat
Tak Perlu Risau Hewan Peliharaan Ditinggal Mudik Lebaran, Ini Tips Memilih Jasa Petshop untuk Anabul Anda

Jasa petshop kini kian populer terutama menjelang mudik lebaran. Bagaimana cari jasa penitipan hewan peliharaan, khususnya anabul yang oke?


IPB Buka Fasilitas Penitipan Hewan Peliharaan, dari Kucing sampai Babi

12 hari lalu

Rumah Sakit Hewan Pendidikan (RSHP) milik Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University membuka fasilitas penitipan hewan peliharaan pada saat hari raya. Fasilitas tersebut merupakan yang terbesar se-Asia Tenggara. IPB.ac.id
IPB Buka Fasilitas Penitipan Hewan Peliharaan, dari Kucing sampai Babi

Fasilitas milik Rumah Sakit Hewan Pendidikan Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB University ini diklaim yang terbesar se-ASEAN.


Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

12 hari lalu

Ilustrasi penitipan hewan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

Tempat penitipan hewan, terutama kucing dan anjing, banyak dimanfaatkan oleh masyarakat yang hendak mudik lebaran.


Jika Ditinggal Mudik Lebaran, Berapa Lama Kucing Bertahan Tanpa Makan?

19 hari lalu

Seekor kucing liar tampak duduk di atas tiang pembatas dekat Zebra Cross saat pekerja kantoran dan warga menyeberangi jalan, di Jalan Dr. Prof. Satrio, Karet Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 12 Februari 2024. Berdasarkan data Pet Secure, Indonesia masuk dalam negara dengan populasi kucing terbanyak di dunia. TEMPO/Imam Sukamto
Jika Ditinggal Mudik Lebaran, Berapa Lama Kucing Bertahan Tanpa Makan?

Kucing merupakan makhluk hidup yang butuh makan. Namun apa jadinya jika kucing kekurangan makan karena tertinggal saat mudik.


5 Tips Merawat Kucing Setelah Melahirkan

20 hari lalu

Ilustrasi kucing anggora (unsplash/Hiroko Sekine)
5 Tips Merawat Kucing Setelah Melahirkan

Berikut adalah beberapa langkah penting untuk membantu merawat kucing dan bayinya setelah persalinan.


5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

21 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.