TEMPO.CO, Jakarta - Daging unta adalah makanan yang dikonsumsi di banyak wilayah gersang di Timur Tengah dan Afrika Timur Laut. Daging unta dapat menjadi alternatif daging merah yang potensial untuk konsumsi manusia di seluruh dunia.
Daging unta memiliki nutrisi yang sama baiknya dengan sumber daging konvensional lainnya, bahkan memiliki keunggulan dibandingkan daging sapi atau domba karena lemak intramuskularnya yang rendah, kandungan kolesterol yang rendah, dan kandungan zat besinya yang tinggi.
Kualitas daging unta merupakan hasil dari usia, jenis, dan jenis otot yang dikonsumsi. Berbagai teknik seperti penuaan, penyimpanan suhu rendah, dan pra-perlakuan dengan antioksidan meningkatkan kualitas dan umur simpan daging unta. Pengemasan aktif dan fermentasi merupakan teknik yang menjanjikan untuk meningkatkan penerimaan konsumen dan masa simpan daging unta.
Banyak orang tidak menyadari bahwa daging unta merupakan sumber protein yang sangat baik dan memiliki rasa yang lembut dan gurih.
Cara Memasak Daging Unta
Ada banyak cara untuk memasak daging unta, namun semuanya memiliki satu kesamaan: Daging unta harus selalu dimasak secara perlahan dan hati-hati. Melansir dari eatdelight cara pertama untuk menyiapkan daging adalah dengan memanggangnya selama 45 menit pada suhu 350 derajat Fahrenheit dengan garam dan merica, atau hingga suhu internalnya mencapai 155 F (68 C).
bisa juga dipanggang dengan tusuk sate jika Anda ingin menusuk sayuran juga - pastikan untuk tidak menambahkan terlalu banyak minyak saat memasaknya. Pilihan kedua adalah memanggang; cari pemanggang yang bagus dan panas dan masak daging selama sekitar 15 menit di setiap sisinya.
Jika Anda tidak memiliki pemanggang yang cukup besar untuk meletakkan semua daging unta sekaligus, putarlah daging unta saat memasak agar matang secara merata. Pilihan ketiga adalah membuat kebab dengan menusukkan potongan daging unta ke batang logam atau tusuk sate - dengan cara ini, daging akan terpanggang lebih cepat dibandingkan jika dibiarkan begitu saja di dalam oven.
Saat memanggangnya, pastikan daging diolesi dengan minyak zaitun atau lemak sehat lainnya sebelum ditaruh di atas panggangan. Kemudian balikkan sesekali hingga kedua sisinya mencapai tingkat kematangan medium-rare (yang akan memakan waktu sekitar enam menit).
Jika Anda berencana menggunakan dagingnya untuk rebusan, tambahkan air atau kaldu secukupnya, lalu tambahkan bumbu dan rempah-rempah favorit Anda. Tutup dengan penutup dan didihkan setidaknya selama satu jam sampai empuk.
Berapa kisaran harga daging unta?
Harga daging unta sekitar US$20 per kilogram atau sekitar Rp 300 ribu per kilo, namun tidak terlalu mahal dibandingkan dengan daging hewan lainnya.
Pilihan Editor: Bagaimana Rasa Daging Unta, dan Apa Saja Manfaatnya untuk Kesehatan?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.