Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cermati Tanda-tanda Awal Serangan Jantung Berikut

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gejala penyakit jantung benar-benar dapat berdampak serius pada seseorang saat mereka mengalami sesak di dada atau kesulitan bernapas. Telah terjadi peningkatan jumlah orang yang datang ke rumah sakit karena penyakit jantung dari semua jenis kelamin dan usia. Sebanyak 17 juta nyawa melayang karena penyakit jantung di seluruh dunia.

Dikutip dari Times of India, konsultan kardiolog Amit Gupta mengatakan penyakit kardiovaskular dapat terdiri dari banyak jenis, seperti kerusakan pada pembuluh darah jantung yang dikenal sebagai penyakit arteri koroner, tekanan darah tinggi, serangan jantung, aritmia, dan banyak lagi. 

“Masing-masing penyakit ini menimbulkan risiko berbahaya bagi pengidapnya dan membutuhkan perhatian segera. Waktu sangat penting dalam hal mengobati penyakit jantung, oleh karena itu setiap orang harus mengetahui berbagai jenis gejala awal gangguan jantung,” kata Gupta.

Tanda peringatan yang tidak boleh dilewatkan

Serangan jantung memiliki tanda-tanda awal. Gejala peringatan bisa meliputi nyeri dada, sesak napas, nyeri lengan, nyeri bahu, dan kelemahan. Ini bisa terjadi berhari-hari, berminggu-minggu, atau bahkan berjam-jam sebelum terjadinya serangan jantung. 

Gejala lain yang harus diwaspadai termasuk kekakuan leher, gangguan pencernaan, kelelahan, kulit lembap, dan keringat dingin. Penting pula untuk menaruh perhatian pada kecemasan, perasaan akan datangnya malapetaka, jantung berdebar, dan sesak napas.

Gejala tambahan yang harus perlu diperhatikan

Sebagian besar gejala penyakit jantung sama baik pada pria dan wanita, tetapi karena perbedaan fisik, beberapa gejala dapat berubah, yakni:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Serangan jantung diketahui lebih mematikan bagi wanita daripada pria dan membuat wanita lebih sulit untuk pulih setelah stroke atau serangan jantung.

2. Serangan jantung bisa terjadi akibat penumpukan plak kolesterol di pembuluh darah. Pada pria, perkembangan kondisi ini lebih cepat dibandingkan dengan wanita.

3. Karena pria lebih rentan mengalami serangan jantung, wanita lebih rentan terkena penyakit kardiovaskular. Kondisi seperti PCOD, diabetes, kehamilan, dan endometriosis dapat meningkatkan kemungkinan hipertensi dan stroke.

4. Pria mungkin mengalami nyeri di dada, berkeringat, dan gangguan pencernaan sebagai gejala serangan jantung sedangkan wanita dapat mengalami gejala yang tidak biasa seperti sesak napas, nyeri rahang, nyeri punggung, kelelahan, dan gangguan tidur.

5. Merokok dapat membuat pria dan wanita berisiko terkena serangan jantung, tetapi wanita yang merokok berisiko lebih tinggi terkena serangan jantung dan dapat mengembangkan kondisi ini lebih awal dibandingkan pria.

HATTA MUARABAGJA

Pilihan Editor: Serangan Jantung Bisa Terdeteksi dari Bagian Tubuh Ini

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Peneliti Ungkap Kaitan Siklus Menstruasi dan Kesehatan Jantung

14 jam lalu

Ilustrasi kalendar menstruasi. Freepik.com
Peneliti Ungkap Kaitan Siklus Menstruasi dan Kesehatan Jantung

Penelitian menyebut wanita dengan siklus menstruasi atau durasi siklus yang relatif lebih pendek lebih rentan terkena penyakit jantung.


Inilah Risiko Kesehatan yang Mengintai jika Terlalu Sering Makan Pizza

18 jam lalu

Ilustrasi pizza. Sumber: Unsplash/asiaone.com
Inilah Risiko Kesehatan yang Mengintai jika Terlalu Sering Makan Pizza

Pizza sebagai junk food memiliki beberapa risiko kesehatan. Apa saja risiko kesehatan tersebut?


4 Tahap Remaja Jadi Perokok Aktif dan Cara Mencegahnya

19 jam lalu

Ilustrasi anak merokok. theatlantic.com
4 Tahap Remaja Jadi Perokok Aktif dan Cara Mencegahnya

Pencegahan remaja yang sudah terlanjur terpapar rokok dapat dilakukan dengan dukungan berbasis sekolah agar tidak menjadi perokok aktif.


Sering Lelah di Usia Tua, Rutin Makan Sebutir Apel

1 hari lalu

Ilustrasi apel. Foto: Unsplash.com/James Yarema
Sering Lelah di Usia Tua, Rutin Makan Sebutir Apel

Sering merasa lelah, penurunan berat badan yang tidak disengaja, dan kehilangan kekuatan adalah tanda umum kelemahan. Makan apel untuk mengatasinya.


6 Kebiasaan yang Menyebabkan Perut Buncit, Salah Satunya Makan Terlalu Cepat

3 hari lalu

Perut buncit bisa disebabkan oleh stress eating akibat pola tidur yang buruk.  (Canva)
6 Kebiasaan yang Menyebabkan Perut Buncit, Salah Satunya Makan Terlalu Cepat

Berikut beberapa kebiasaan yang dapat menyebabkan perut buncit atau penimbunan lemak di perut.


Tanda-tanda Serangan Jantung yang Muncul Sebulan Sebelumnya

4 hari lalu

Ilustrasi wanita terkena serangan jantung. shutterstock.com
Tanda-tanda Serangan Jantung yang Muncul Sebulan Sebelumnya

Penelitian telah menemukan bahwa lebih dari 50 persen kasus serangan jantung telah menunjukkan tanda-tanda sejak sebulan atau lebih sebelumnya.


Bernapas Makin Cepat dan Dangkal, Apa Itu Takipnea?

8 hari lalu

ilustrasi sesak napas. shutterstock.com
Bernapas Makin Cepat dan Dangkal, Apa Itu Takipnea?

Takipnea istilah medis yang mengacu kondisi bernapas dangkal dan cepat


Penyebab Obesitas yang Harus Diwaspadai

9 hari lalu

Ilustrasi obesitas. Shutterstock
Penyebab Obesitas yang Harus Diwaspadai

Pengidap obesitas difaktori oleh konsumsi makanan dan minuman yang tinggi kalori atau energi yang biasanya berasal dari glukosa dan karbohidrat


Asal-usul Hari Hipertensi Sedunia yang Diperingati Tiap 17 Mei

11 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Asal-usul Hari Hipertensi Sedunia yang Diperingati Tiap 17 Mei

Hari Hipertensi Sedunia ditetapkan oleh World Hypertension League pada 2005


Dikenal Bermanfaat untuk Kesehatan, Ini Resep Chai Tea, Minuman Asal India yang Penuh Rempah

12 hari lalu

Chai tea, minuman teh, susu, dengan campuran rempah-rempah. TEMPO/Bram Setiawan
Dikenal Bermanfaat untuk Kesehatan, Ini Resep Chai Tea, Minuman Asal India yang Penuh Rempah

resep Chai tea tak sulit didapat. Kita bisa membuat minuman khas India ini di rumah