Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Awas, Sembarang Suntik Filler Bisa Sebabkan Nekrosis. Apa Itu?

Reporter

Ilustrasi fillers. Shutterstock
Ilustrasi fillers. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nekrosis adalah kondisi pembuluh darah di area wajah yang kemasukan cairan filler lalu menyebabkan obstruksi pada pembuluh darah sehingga terjadi pembengkakan. Kondisi bengkak ini tak bisa diabaikan karena ada infeksi dan jaringan yang membiru akibat oksigen kulit terganggu. Pakar estetika dan antipenuaan dari Perhimpunan Dokter Estetika Indonesia, Cynthia Jayanto M., mengatakan nekrosis dapat menjadi salah satu efek samping dari perawatan filler yang dilakukan tenaga medis bukan dokter.

"Terbaru, kami menerima pasien mengalami nekrosis akibat treatment filler dagu yang dikerjakan oleh tenaga medis bukan dokter. Pasien datang dengan keluhan bengkak dan setelah di-filler semakin bengkak, nyeri, dan nekrosis kebiruan," kata.

Sementara itu, filler termasuk salah satu perawatan anti-penuaan yang dikatakan dapat mengatasi masalah kerutan atau guratan halus di kulit wajah. Perawatan ini juga berfungsi untuk memberikan volume sehingga wajah lebih berisi, awet muda, dan membentuk wajah seperti pipi lebih tinggi, pelipis lebih berisi, dagu lebih berbentuk, dan rahang tidak kempot.

Namun, prosedur filler wajah yang dikerjakan bukan dokter, apalagi tidak berlisensi, bisa berisiko memunculkan efek samping, salah satunya nekrosis. Ini karena prosedur teknik yang salah dan tidak mengetahui anatomi yang benar.

"Tenaga medis nondokter itu tidak tahu standar keseluruhan dari treatment filler dan juga secara teknis. Inilah awal dari orang yang mengalami masalah filler," jelasnya.

Menurut lulusan Universitas Udayana itu, orang dengan wajah yang sudah mengalami nekrosis, jaringan kulitnya rusak dan terjadi cacat seumur hidup. Pasien nekrosis biasanya memiliki kualitas hidup yang menurun akibat sering mengalami demam dan menggigil saat tidur malam. Di sisi lain, penyembuhan kondisi ini tidak bisa instan atau sekali datang, dan pengobatannya juga relatif sakit.

"Karena kalau sudah bengkak, pasti ada nanah di dalamnya akibat adanya sel sel dan jaringan hidup yang mati. Itu semua harus dikeluarkan dulu nanahnya, itulah tantangannya. Kalau sudah keluar semua nanahnya baru bisa diobati," jelasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyembuhan sulit
Dia mengatakan waktu penyembuhan nekrosis bergantung pada derajat keparahan. Tetapi umumnya menghabiskan waktu berbulan-bulan karena harus melakukan pemeriksaan berkala. Pasien sebenarnya bisa mendapatkan penanganan rekonstruksi estetika dari spesialis bedah plastik atau konsultan rekonstruksi estetika. Namun, hasilnya belum tentu membuat bagian wajah kembali seperti semula tetapi hanya bisa membuat area yang mengalami nekrosis menjadi lebih baik.

Oleh karena itu, agar tak mengalami nekrosis, yang ingin melakukan perawatan filler perlu melakukan konsultasi dulu dengan dokter spesialis kecantikan atau spesialis kulit agar bisa hasil maksimal dan tidak membuat wajah infeksi. Secara umum, filler wajah harus dilakukan oleh dokter dan sebaiknya memang berpengalaman dan berlisensi di bidang estetika. Risiko mengalami nekrosis pun bisa menurun apabila mendapatkan perawatan filler dari dokter berpengalaman.

"Karena itu berhubungan kompetensi saat melakukan tindakan dan bagaimana mengatasi masalahnya kalau nekrosis timbul. Dokter yang baik itu bukan sekedar mengerjakan saja tapi juga mengatasi masalah kalau sedang apes atau sial," tegasnya.

Pilihan Editor: Titi DJ Lakukan Operasi Anti-aging, Apa Risikonya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Ashley Graham Lakukan Perawatan Ini sebagai Pengganti Filler

3 hari lalu

Ashley Graham di Oscar 2023 (Instagram/@ashleygraham)
Ashley Graham Lakukan Perawatan Ini sebagai Pengganti Filler

Ashley Graham mengaku melakukan perawatan dari Cina itu setiap dua minggu secara rutin di seluruh tubuhnya, termasuk leher dan wajah.


Kandungan Gizi dan 4 Manfaat Jagung Hitam Bagi Kesehatan Tubuh

11 hari lalu

Jagung. TEMPO/Kink Kusuma Rein
Kandungan Gizi dan 4 Manfaat Jagung Hitam Bagi Kesehatan Tubuh

Kandungan jagung hitam sedikit beda dengan jagung biasa. Ini beragam khasiatnya


Cita Citata Cerita tentang Efek Suntik Filler di Wajahnya yang Bikin Sakit Kepala

12 hari lalu

Ilustrasi fillers. Shutterstock
Cita Citata Cerita tentang Efek Suntik Filler di Wajahnya yang Bikin Sakit Kepala

Suntik filler dapat menghaluskan kerutan, garis halus, dan mengembalikan volume area tertentu di wajah.


Cara Mengurangi Keriput tanpa Menggunakan Botox

13 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan krim wajah. Freepik.com/Senivpetro
Cara Mengurangi Keriput tanpa Menggunakan Botox

Botox sering digunakan untuk mengatasi kerutan di dahi dan sekitar mata, tapi ada perawatan lain yang sepadan.


Courteney Cox Mengingatkan Putrinya Agar Membatasi Paparan Sinar Matahari

23 hari lalu

(kanan ke kiri) Courteney Cox bersama putrinya, Coco. Foto: Instagram/@courteneycoxofficial
Courteney Cox Mengingatkan Putrinya Agar Membatasi Paparan Sinar Matahari

Courteney Cox tidak ingin putrinya mengalami hal yang sama dengan dirinya terlalu banyak berjemur di bawah sinar matahari


Waspada, Penyempitan Pembuluh Darah Arteri Kaki Pasien Diabetes Bisa Berujung Amputasi

23 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Waspada, Penyempitan Pembuluh Darah Arteri Kaki Pasien Diabetes Bisa Berujung Amputasi

Penyempitan pembuluh darah arteri pada tubuh, khususnya kaki, seringkali terjadi pada pasien diabetes.


Kekurangan Vitamin B12 Sebabkan Berbagai Masalah Kesehatan, Apa Saja?

26 hari lalu

Ilustrasi anemia. (Style Craze)
Kekurangan Vitamin B12 Sebabkan Berbagai Masalah Kesehatan, Apa Saja?

Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kerusakan saraf, otak, dan anemia. Hal ini berasal dari faktor makanan, penggunaan obat-obatan, dan sejumlah kondisi yang mendasarinya.


Kylie Jenner Tampak Menyesal Mengubah Wajahnya dengan Suntik Filler

30 hari lalu

Kylie Jenner. Instagram.com/@kyliejenner
Kylie Jenner Tampak Menyesal Mengubah Wajahnya dengan Suntik Filler

Kylie Jenner tidak ingin anaknya yang berusia 5 tahun, Stormi, mengikuti jejaknya dalam hal prosedur kosmetik.


Apa yang Harus Dilakukan saat Mengalami Mimisan?

31 hari lalu

www.modernguidetohealth.com
Apa yang Harus Dilakukan saat Mengalami Mimisan?

Biarpun tampak menakutkan, mimisan sebenarnya jarang menunjukkan permasalahan medis yang serius. Berikut penyabab dan cara mengatasinya.


Kylie Jenner Ungkap Cara Mendapatkan Tampilan Lipstik Seperti Dirinya

31 hari lalu

Kylie Jenner. Instagram.com/@kyliejenner
Kylie Jenner Ungkap Cara Mendapatkan Tampilan Lipstik Seperti Dirinya

Kylie Jenner merilis 24 lisptik baru Kylie Cosmetics dengan dua hasil akhir yang berbeda