Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Catat, Ini 5 Jenis Makanan Penyebab Jerawat

Editor

Nurhadi

Ilustrasi jerawat dan komedo. Freepik.com
Ilustrasi jerawat dan komedo. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jerawat umumnya ditandai dengan adanya benjolan merah, bintil, atau komedo di kulit yang disebabkan oleh pori-pori yang tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati. Meski faktor genetik dan hormonal memainkan peran penting dalam erupsi dan intensitas jerawat, faktor lingkungan dan gaya hidup juga menjadi salah satu penyebabnya.

Mengutip Medicine Net, jerawat diyakini lebih sering terjadi pada orang yang mengonsumsi jenis makanan tertentu. Meski hal ini masih diperdebatkan, namun penelitian telah melaporkan bahwa makanan tertentu dapat memicu jerawat.

Makanan Penyebab Jerawat

1. Makanan berlemak tinggi

Mengutip Healthline, jerawat sangat terkait dengan pola makan gaya Barat yang kaya kalori, lemak, dan karbohidrat olahan. Makanan yang tinggi lemak, seperti makanan cepat saji, gorengan, dan daging berlemak dapat meningkatkan produksi minyak pada kulit, yang dapat menyebabkan timbulnya jerawat.

Menurut satu studi pada 2010 terhadap lebih dari 5.000 remaja dan dewasa muda Cina,  diet tinggi lemak dikaitkan dengan 43 persen peningkatan risiko terkena jerawat. Makan gorengan secara teratur meningkatkan risiko sebesar 17 persen. Studi lain terhadap 2.300 pria Turki menemukan bahwa sering makan burger atau sosis dikaitkan dengan 24 persen peningkatan risiko terkena jerawat.

2. Makanan dengan kandungan gula tinggi

Gula dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh, yang dapat memicu peradangan pada kulit dan memperparah jerawat. Makanan yang tinggi gula termasuk minuman bersoda, permen, dan makanan manis lainnya.

Dilansir dari Medicine Net, gula dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat dan mengakibatkan hiperinsulinemia. Insulin memicu sekresi zat lain yang bisa memicu jerawat. Karena itu, gula menjadi salah satu makanan terburuk untuk jerawat.

3. Susu dan produk olahan susu

Susu dan produk olahan susu seperti keju dan yoghurt dapat meningkatkan kadar hormon dalam tubuh, yang dapat memicu produksi minyak berlebih dan timbulnya jerawat. Menurut beberapa penelitian, asam amino yang berasal dari susu meningkatkan sekresi insulin dan dapat mengaktifkan IGF-1, yang dikenal sebagai penyebab jerawat. 

Jenis susu serta jumlah dan frekuensi konsumsinya semuanya mempengaruhi wabah jerawat. Mengkonsumsi banyak produk susu serta karbohidrat dan gula olahan mungkin merupakan pukulan tiga kali lipat untuk jerawat. Selain itu, susu mengandung laktosa, gula alami dalam susu. Jerawat dapat terjadi pada orang yang sensitif terhadap laktosa atau alergi .

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Makanan dengan indeks glikemik tinggi

Makanan dengan indeks glikemik tinggi seperti roti putih, pasta, dan nasi putih dapat meningkatkan kadar gula darah dan memicu peradangan pada kulit. Indeks glikemik suatu makanan, yang diukur pada skala 0-100, mencerminkan pengaruh makanan terhadap kadar gula darah. Dengan kata lain, ini menilai tingkat di mana karbohidrat dipecah dan diserap ke dalam sirkulasi. 

Saat Anda mengkonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi, kadar gula darah Anda meningkat, begitu pula kadar insulin Anda. Hal ini mempengaruhi hormon dan produksi minyak di kulit, yang berpotensi menyebabkan munculnya jerawat.

Makanan dengan nilai indeks glikemik 70-100 dianggap tinggi, sedangkan makanan dengan nilai indeks glikemik 55 atau kurang dianggap rendah. 

5. Cokelat

Cokelat dicurigai sebagai pemicu jerawat sejak 1920-an. Beberapa penelitian kecil menunjukkan bahwa orang yang makan lebih banyak cokelat lebih mungkin terkena jerawat. Meski begitu, dikutip dari WebMD, orang yang makan cokelat dengan 10 kali lebih banyak kakao tidak lebih mungkin terkena jerawat daripada mereka yang makan jenis biasa. 

Namun, perlu diingat bahwa setiap orang memiliki sensitivitas yang berbeda terhadap makanan tertentu dan faktor lainnya juga dapat mempengaruhi terjadinya jerawat. Karena itu, disarankan untuk tetap menjaga pola makan seimbang dengan memperbanyak konsumsi sayuran, buah-buahan, dan protein nabati serta menjaga kebersihan kulit secara teratur untuk mencegah timbulnya jerawat.

KAKAK INDRA PURNAMA

Pilihan Editor: Kenali Lagi 3 Sebab Utama Timbulnya Jerawat

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Hari Susu Sedunia, Bagaimana Asal-usulnya Diperingati Tiap 1 Juni?

2 jam lalu

Ilustrasi susu. Foto: Pixabay.com/pezibear
Hari Susu Sedunia, Bagaimana Asal-usulnya Diperingati Tiap 1 Juni?

Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) memulai Hari Susu Sedunia pada 2001


Melon Pan Roti Manis Khas Jepang, Apakah Rasa Buah?

11 jam lalu

Melon Pan. shutterstock.com
Melon Pan Roti Manis Khas Jepang, Apakah Rasa Buah?

Meski bernama melon pan, namun rasanya tidak seperti buah tersebut


Sambut Hari Susu Sedunia, Menkes Ungkap Konsumsi Protein Hewani Masih Rendah

1 hari lalu

Ilustrasi anak minum susu. Shutterstock.com
Sambut Hari Susu Sedunia, Menkes Ungkap Konsumsi Protein Hewani Masih Rendah

Jelang Hari Susu Sedunia, Menkes menyebut konsumsi protein hewani seperti dari susu masih cukup rendah.


Inilah Sederet Makanan Pemicu Keringat Berlebih

1 hari lalu

Ilustrasi berkeringat. Shutterstock.com
Inilah Sederet Makanan Pemicu Keringat Berlebih

Selain masalah medis, keringat berlebih disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi.


Cuan dari Sambal dan Makanan Beku

2 hari lalu

Lina Santika Rahmania, pemilik Sanrah Food yang menjual aneka sambal kemasan dan makanan beku saat dijumpai di rumahnya di  Jl. Raya Serpong No. 4 Tangerang Selatan pada 22 Mei 2023 Tempo/Aisha Shaidra
Cuan dari Sambal dan Makanan Beku

Lina S. Rahmania mengembangkan bisnis sambal dan makanan beku. Tak hanya laku di pasar dalam negeri, bisnisnya juga moncer di pasar internasional.


Cegah Kanker Payudara dengan Mengurangi Konsumsi Jenis Makanan Berikut

3 hari lalu

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Cegah Kanker Payudara dengan Mengurangi Konsumsi Jenis Makanan Berikut

Kanker payudara dapat terjadi karena disebabkan salah satunya adalah kebiasan mengonsumsi beragam makanan yang tidak sehat secara berlebihan.


Ingin Pola Makan Sehat? Lakukan 5 Hal Berikut

3 hari lalu

Ilustrasi wanita makan sayuran. Freepik.com
Ingin Pola Makan Sehat? Lakukan 5 Hal Berikut

Pola makan sehat menghindarkan tubuh dari malnutrisi dan penyakit tidak menular, seperti kanker, diabetes, stroke, dan penyakit jantung.


5 Makanan yang Dapat Mencegah Usus Kotor

4 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
5 Makanan yang Dapat Mencegah Usus Kotor

Usus kotor menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Berikut sederet makanan yang dapat mencegah usus kotor.


5 Kombinasi Makanan yang Baik Dikonsumsi Bersamaan

5 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
5 Kombinasi Makanan yang Baik Dikonsumsi Bersamaan

Kombinasi makanan yang tepat dapat meningkatkan penyerapan nutrisi serta memperkaya nutrisi baik yang masuk ke dalam tubuh.


5 Kombinasi Makanan yang Sebaiknya Tidak Dimakan Bersamaan

6 hari lalu

Ilustrasi wanita makan. Freepik.com
5 Kombinasi Makanan yang Sebaiknya Tidak Dimakan Bersamaan

Kombinasi makanan yang tidak tepat bisa menyebabkan penyumbatan di saluran pencernaan dan menurunkan penyerapan nutrisi.