TEMPO.CO, Jakarta - Seperti bagian tubuh lain, mata juga perlu dijaga kesehatannya selama Ramadan. Meski harus berpuasa, kesehatan mata tak boleh diabaikan akibat lalai melakukan banyak hal.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mata selama Ramadan, dikutip dari keterangan Optik Melawai.
Baca Juga:
Cukupi kebutuhan air dalam tubuh
Selama berpuasa harus berusaha menjaga hidrasi tubuh dengan meminum 2,5 liter air saat sahur dan berbuka puasa. Dehidrasi pada tubuh dapat menyebabkan atau memperburuk kekeringan pada mata.
Cukup tidur
Mata lelah dan kering dapat disebabkan kurang tidur. Saat berpuasa, usahakan tidur minimal enam jam sehari agar mata tidak kering dan lelah.
Makan sehat dan bergizi
Menjaga kesehatan mata dimulai dengan makan sehat, seperti yang mengandung asam lemak omega-3, lutein, seng, vitamin C dan E. Hasil studi menunjukkan nutrisi ini baik untuk mata dan membantu menangkal masalah penglihatan seperti degenerasi makula dan menunda katarak. Saat sahur dan buka puasa, cobalah untuk menyeimbangkan pola makan dan makan makanan berikut secara teratur untuk membantu menjaga kesehatan mata. Contohnya sayur bayam, kacang- kacangan, ikan salmon, dan buah seperti sitrus dan beri.
Baca Juga:
Berhenti merokok
Ramadan jadi kesempatan sempurna untuk mendetoksifikasi tubuh dari rokok. Merokok dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan mata. Penelitian telah mengkonfirmasi efek berbahaya pada penglihatan, terutama dalam mempercepat degenerasi makula, penyebab utama kehilangan penglihatan, dan katarak.
Perhatikan kadar gula
Orang dengan diabetes terkendali, baik melalui pola makan atau obat, dapat berpuasa selama Ramadan. Konsultasikan dengan dokter agar dapat mengganti dengan obat yang mudah diminum di luar jam puasa. Pasien yang membutuhkan insulin untuk mengontrol gula darah sebaiknya tidak berpuasa. Penderita diabetes harus mengukur kadar gula darah sepanjang hari dan menghindari makanan yang terlalu manis. Retinopati diabetik adalah salah satu komplikasi diabetes yang paling serius dan dapat menyebabkan kebutaan.
Jangan lupa olahraga
Olahraga merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan mata dan membantu mengurangi risiko beberapa penyakit mata umum seperti katarak, degenerasi makula terkait usia, dan glaukoma. Latihan kardiovaskular dapat menurunkan tekanan intraokular, yaitu tekanan di mata yang jadi faktor utama penyebab glaukoma. Olahraga teratur adalah langkah terpenting yang dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi yang menjadi masalah penglihatan dan penyakit mata. Olahraga juga meningkatkan aliran darah ke saraf optik dan retina.
Memeriksakan mata
Pemeriksaan rutin yang dianjurkan adalah satu kali dalam setahun. Gejala apapun yang tidak biasa seperti penglihatan keruh, gambar kabur, harus segera diperiksakan untuk mencegah kerusakan mata.
Pilihan Editor: 4 Kebiasan Ini Merawat Kesehatan Mata
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.