TEMPO.CO, Jakarta - Bulan Ramadhan bisa menjadi salah satu momen yang tepat untuk ajarkan anak puasa. Tentu saja ada beragam tantangan yang akan dirasakan orang tua dalam ajarkan anak berpuasa. Psikolog Anak, Ayoe Sutomo membagikan beberapa tips mendampingi anak puasa pertama di bulan Ramadhan ini.
1. Kenalkan konsep Ramadhan pada anak sedini mungkin
Tips ajarkan anak puasa pertama adalah dengan mengenalkan konsep Ramadhan. Anak dapat mengenal dan diikutsertakan dalam berbagai kegiatan Ramadan sedini mungkin. “Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak. Jelaskan bahwa di bulan Ramadan, umat muslim diwajibkan berpuasa, salat tarawih, serta melakukan berbagai kegiatan sosial seperti berbagi dengan sesama,” saran Ayoe dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 29 Maret 2023.
Ayoe mengatakan orang tua bisa mulai mengajarkan bahwa puasa di bulan suci bukan hanya soal menahan lapar dan haus saja. “Ajarkan juga pada anak bahwa berpuasa selama Ramadhan tidak hanya menahan lapar dan haus, tetapi harus belajar untuk mendalami agama. Salah satunya dengan belajar mengaji,”
Mom and Baby Category Development Senior Lead Tokopedia, Ditra Putra Komala menambahkan bahwa penjualan buku iqra di Tokopedia terus meningkat. "Penjualan buku iqra mengalami peningkatan hampir 1,5 kali lipat di awal Ramadhan 2023 dibandingkan minggu sebelumnya,” kata Ditra.
2. Ajarkan puasa sesuai tahapan usia anak
Cara ajarkan anak puasa juga bisa dilihat dari usianya. Kemampuan anak untuk berpuasa sangat bervariasi dan dipengaruhi oleh tahapan usia anak, maka orang tua sebaiknya mengajarkan puasa bagi anak berdasarkan usia. Untuk anak di bawah usia 7 tahun, orang tua bisa memperkenalkan dulu konsep dan kegiatan puasa selama Ramadhan.
“Orang tua dapat mengajak anak usia 7-8 tahun untuk sahur. Buatlah kesepakatan selama belajar berpuasa. Jika anak tidak kuat puasa hingga maghrib, maka beri opsi bagi anak untuk berbuka saat azan zuhur. Setelah itu, anak bisa lanjut puasa hingga waktu buka,” kata Ayoe.
Untuk anak di atas 8 tahun, kesadaran menahan lapar dan haus saat berpuasa seharusnya sudah muncul. "Anak juga sudah bisa diajarkan meningkatkan keimanan dengan rajin beribadah, termasuk mengaji dan melaksanakan salat sunah dan tarawih,” kata Ayoe menyarankan.
“Buatlah anak bersemangat untuk beribadah, misalnya dengan memberikan perlengkapan ibadah baru," kata Ditra menyarankan. Ditra mencatat terdapat peningkatan penjualan perlengkapan ibadah hampir 2 kali lipat menjelang dan awal Ramadan 2023 dibandingkan minggu sebelumnya.
3. Siapkan makanan dengan nutrisi berimbang untuk sahur dan buka puasa
Makanan dengan nutrisi berimbang sangat penting agar tubuh anak tetap kuat selama bulan puasa. “Orang tua bisa menyajikan makanan tinggi protein, seperti daging ayam atau sapi. Jangan lupa hidangkan makanan kaya serat, seperti buah dan dan sayur, untuk melancarkan sistem pencernaan anak," kata Ayoe.
Ayoe mengingatkan agar anak banyak minum air putih dan menghindari makanan gorengan. “Pastikan anak minum banyak air putih dan menghindari makanan gorengan, asin serta tinggi gula secara berlebihan. Mengingat makanan asin membuat tubuh menjadi cepat haus, sedangkan gula membuat tubuh cepat lapar,” kata Ayoe.
Takjil seperti kolak pisang, sop buah dan pisang cokelat bisa diberi ke anak dalam jumlah yang wajar agar anak semangat berpuasa. Ditra menyebutkan penjualan takjil di Tokopedia meningkat hampir 2 kali lipat menjelang dan awal Ramadan 2023 dibandingkan minggu sebelumnya.
4. Libatkan anak di berbagai kegiatan dan beri apresiasi
Tips ajarkan anak puasa lain adalah dengan berikan apresiasi. Orang tua bisa membantu mengalihkan perhatian anak dari rasa lapar dan haus sekaligus mempererat hubungan melalui beragam rutinitas selama Ramadan. “Mulai dari belajar mengaji, salat duha, mendongengkan kisah nabi hingga mengumpulkan baju atau mainan layak pakai untuk disumbangkan ke masyarakat yang lebih membutuhkan,” kata Ayoe.
“Berikan pujian saat anak berhasil melakukan hal-hal kecil seperti bangun sahur, sikat gigi sebelum imsak dan kegiatan kecil lainnya. Orang tua juga dapat menyampaikan apresiasi kepada anak dengan memberikan mainan favorit,” ujar Ayoe bersama Tokopedia.
“Masyarakat bisa mendapatkan berbagai produk mainan dan hobi untuk anak di Tokopedia Funstation. Mainan rakitan (model kit), diecast dan mainan figur (action figure) menjadi beberapa produk paling laris di kategori Olahraga dan Hobi pada awal Ramadan 2023,” jelas Ditra.
5. Ajak anak belanja baju muslim untuk berbagai kegiatan Ramadan
“Ajak anak untuk belanja online baju muslim agar lebih semangat puasa. Anak juga akan senang ketika diajak memilih warna baju muslim anak yang akan dikenakan saat buka bersama di luar atau ketika keliling masjid untuk salat tarawih,” kata Ayoe.
“Penjualan baju muslim anak di Tokopedia melonjak hampir 2 kali lipat menjelang dan saat awal Ramadhan 2023 (periode data: 20-26 Maret 2023) dibandingkan minggu sebelumnya,” tambah Ditra.
Selain baju muslim, jumlah transaksi jilbab anak pun meningkat hampir 1,5 kali lipat. Di sisi lain, penjualan baju koko dan gamis anak masing-masing meningkat hampir 2 kali lipat. Jumlah transaksi mukena anak naik lebih dari 2 kali lipat, sedangkan jumlah transaksi sarung anak melonjak 2,5 kali lipat.
Pilihan Editor: Ini Kiat Mengajari Anak Berpuasa
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.