Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Deretan Penyebab Tumit Pecah-Pecah

Ilustrasi kaki. Foto: Unsplash.com/Lucrezia Carnelos
Ilustrasi kaki. Foto: Unsplash.com/Lucrezia Carnelos
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kulit tumit kaki kering atau pecah-pecah tergolong kondisi yang umum. Namun, terkadang tumit pecah-pecah yang parah bisa terinfeksi, dikutip dari WebMD. Tumit pecah-pecah terjadi saat kulit menjadi keras dan kering. Ketika kulit di sekitar tumit menjadi kering dan menebal, itu menjadi awal munculnya pecah-pecah. 

Kulit yang kering dan tebal akan membentuk retakan atau celah tumit. Kondisi itu tersebab tekanan ekstra di bantalan lemak tumit. Penyebabnya antara lain karena memakai alas kaki bertumit terbuka seperti sandal, memakai sabun yang keras kandungannya, kulit kering, cuaca dingin, dan terlalu lama berdiri.

Kondisi yang menyebabkan tumit pecah-pecah

1. Hipotiroidisme, kondisi tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tertentu.

2. Dermatos plantar kondisi kulit anak kecil.

3. Sindrom sjogren, kondisi kronis yang mencegah tubuh menghasilkan kelembapan yang cukup. 

4. Kaki yang mengalami infeksi jamur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Tonjolan tulang di bagian bawah tumit.

Merujuk Cleveland Clinic, kulit kering tersebab kombinasi dari beberapa faktor berlainan. Berbagai faktor tersebut meliputi umur, trauma, dan perawatan yang kurang. Seiring bertambahnya usia, kulit akan berubah. Kerusakan akibat sinar matahari, produksi minyak yang menurun, dan berkurangnya ketebalan kulit yang menurun mempengaruhi tumit pecah-pecah.

Kulit bisa mengering akibat gesekan berulang dan terus-menerus terpapar tumpuan yang keras. Terkadang kulit kering bisa menjadi tanda kondisi mendasar yang lebih serius. Dalam beberapa kasus, kulit tumit yang kering dan pecah-pecah menandakan dermatitis atopik, atau eksim, infeksi jamur atau kekurangan nutrisi.

Pilihan Editor: 4 Langkah Menyembuhkan Tumit Pecah-pecah Menurut Ahli Penyakit Kaki

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


7 Cara Mengatasi Kulit Wajah Kering dengan Bahan Alami

5 jam lalu

Ilustrasi kulit kering dan pori-pori besar. Freepik.com
7 Cara Mengatasi Kulit Wajah Kering dengan Bahan Alami

Jika Anda ingin mencoba sesuatu yang berbeda, berikut cara mengatasi kulit wajah kering dengan bahan alami dan sederhana


Tips Pasca Lakukan Perawatan Botox, Ini Kata Dokter

6 jam lalu

Ilustrasi suntik botox. shutterstock.com
Tips Pasca Lakukan Perawatan Botox, Ini Kata Dokter

Mereka yang umumnya menjalani perawatan botox, salah satunya orang yang mempunyai masalah dengan kulit berminyak atau produksi minyaknya berlebihan.


Imunisasi Lengkap untuk Kurangi Risiko Penyakit Kawasaki

1 hari lalu

Indah Suraya Rizki Rambe, 3 tahun terbaring lemah di ruang perawatan kelas III RS Omni Alam Sutra, Minggu (06/12). Ia dinyatakan menderita penyakit Kawasaki sementara ia dijamin oleh salah satu dokter karena orangtuanya tidak mampu membayar biaya per
Imunisasi Lengkap untuk Kurangi Risiko Penyakit Kawasaki

Imunisasi lengkap sesuai jadwal direkomendasikan sebagai langkah pencegahan dan membantu mengurangi risiko penyakit Kawasaki.


Cara Aman Bersihkan Pusar Menurut Pakar

2 hari lalu

Ilustrasi wanita merawat kulit bagian perut. Freepik.com/Javi_indy
Cara Aman Bersihkan Pusar Menurut Pakar

Membersihkan kotoran di pusar boleh saja asal dilakukan secara hati-hati karena masalah dapat terjadi jika hal itu sampai melukai.


WHO Waspadai Kemunculan Disease X, Penyakit Misterius yang Bisa Sebabkan Pandemi Lebih Mematikan

3 hari lalu

WHO Waspadai Kemunculan Disease X, Penyakit Misterius yang Bisa Sebabkan Pandemi Lebih Mematikan

Setelah Covid-19 dinyatakan tidak lagi menjadi penyakit darurat, WHO mewaspadai kemunculan disease X sebagai penyakit baru yang mematikan.


Cuaca Panas Bikin Tumit Pecah-pecah, Atasi dengan Cara Ini

4 hari lalu

Ilustrasi Tumit Pecah-pecah. nashinogi.ru
Cuaca Panas Bikin Tumit Pecah-pecah, Atasi dengan Cara Ini

Tumit pecah-pecah disebabkan kulit yang kering, termasuk karena cuaca panas. Atasi dengan cara berikut.


Penyebab Suara Serak dan Kiat Mengurangi Risikonya

4 hari lalu

Ilustrasi wanita memegangi atau sakit tenggorokan. shutterstock.com
Penyebab Suara Serak dan Kiat Mengurangi Risikonya

Suara serak sering dialami bersamaan dengan tenggorokan kering atau gatal


3 Tips Memakai Produk Retinol dengan Hyaluronic Acid Bersamaan

5 hari lalu

Ilustrasi wanita memakai serum. Freepik.com
3 Tips Memakai Produk Retinol dengan Hyaluronic Acid Bersamaan

Anda dapat mencampurkan retinol dan hyaluronic acid tanpa risiko reaksi kimia negatif.


6 Manfaat Terbiasa Jalan Kaki untuk Kesehatan Tubuh

5 hari lalu

Ilustrasi jalan kaki. Telegraph.co.uk
6 Manfaat Terbiasa Jalan Kaki untuk Kesehatan Tubuh

Berjalan atau aktivitas jalan kaki bermanfaat kesehatan dan kebugaran segala usia


5 Manfaat Merendam Kaki dengan Garam Espom

6 hari lalu

Ilustrasi garam epsom. Shutterstock
5 Manfaat Merendam Kaki dengan Garam Espom

Tidak seperti garam konsumsi, garam espom mengandung senyawa magnesium sulfat yang dapat bekerja ketika diterapkan pada kulit.