TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas), Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadan mengungkapkan bahwa Polri membuka pintu untuk skuad Timnas U-20 yang berminat menjadi anggota Korps Bhayangkara, pada Selasa, 4 Maret 2023.
Ahmad Ramadhan melanjutkan bahwa seleksi rekrutmen proaktif untuk Timnas U-20 setelah gagal ikut Piala Dunia U-20 dilakukan dengan kategori talent scouting. Lantas, apa itu talent scouting dalam penerimaan anggota Polri?
Dilansir kominfo.jatimprov.go.id, talent scouting adalah wadah yang dikhususkan untuk calon anggota polri yang mempunyai bakat, minat, dan potensi yang diperlukan Korps Bhayangkara, dilihat dari prestasi akademik maupun non-akademik.
Secara umum, persyaratan yang harus dipenuhi bagi pendaftar yang ingin mengikuti seleksi penerimaan anggota Polri kategori talent scouting prestasi akademik dan prestasi non akademik yakni pria/wanita serta bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI dan tidak terikat ikatan dinas.
Berikut adalah ketentuan-ketentutan rekrutmen proaktif calon anggota polri kategori talent scouting prestasi akademik.
Bagi calon Bintara kelas XII SMA/SMK/MA:
- Juara 1 sampai dengan 3 olimpiade Sains tingkat Kabupaten,
- Juara 1sampai dengan 5 olimpiade Sains tingkat Provinsi,
- Juara 1 sampai dengan 10 olimpiade Sains Nasional
- Kejuaraan yang diikuti adalah event berskalaProvinsi/Nasional/Internasional yang direkomendasikan oleh Kemenpora dan Kemendikbud.
Untuk calon yang sudah lulus SMA/SMK/MA:
- memiliki nilai hasil Ujian Nasional (bukan ujian perbaikan, peringkat 1 sampai dengan 10 terbaik pada tingkat Kabupaten/Kota, dibuktikan dengan surat keterangan dari dinas pendidikan Provinsi setempat).
Berikut adalah ketentuan-ketentutan rekrutmen proaktif calon anggota polri kategori talent scouting prestasi non-akademik:
- Juara 1, 2 atau 3 bidang olahraga tingkat provinsi, nasional atau internasional yang diselenggarakan oleh Kemenpora dan Kemendikbud
- Juara 1, 2 atau 3 MQK, MTQ, Jambore Nasional Agama Hindu, Usara Dharma Gita (Agama Hindu) dan Sippa Damma Samaja (Agama Budha) tingkat provinsi, nasional atau internasional yang diselenggarakan oleh Kemenag RI
- Hafidz quran minimal 10 juz serta memiliki kemampuan tafsir qur’an dan Paskibra tingkat nasional
- Paskibraka tingkat Nasional.
Prestasi non akademik berlaku paling lama 3 tahun sebelum pendaftaran penerimaan anggota Polri dan dibuktikan dengan tanggal yang tercantum dalam piagam/piala/medali dan atau surat keterangan dari instansi/lembaga yang berwenang.
Kriteria perlombaan/pertandingan yang masuk kriteria prestasi non akademik adalah bidang olahraga yang berkaitan dengan tugas kepolisian seperti beladiri, menembak, renang, tenis meja, tenis lapangan, bola voli, sepak bola.
Pilihan Editor: Tanggapan Polri Soal Pemain Timnas U-20 Indonesia yang Curhat ke Jokowi Ingin Jadi Polisi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.