Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beberapa Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Mengadopsi Anak

image-gnews
Ben Carpenter, 35 tahun, mengadopsi lima anak dengan kebutuhan khusus. Dailymail/CarterNewsAgency
Ben Carpenter, 35 tahun, mengadopsi lima anak dengan kebutuhan khusus. Dailymail/CarterNewsAgency
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Memiliki buah hati merupakan sesuatu yang banyak diinginkan pasangan yang telah menikah untuk melengkapi kebahagiaan. Namun, ada beberapa pasangan yang mengalami hambatan dalam memiliki keturunan. Jalan tengah yang bisa ditempuh terkait masalah tersebut adalah mengadopsi anak.

Adopsi adalah komitmen seumur hidup. Jika berniat mengadopsi anak, berikut sejumlah hal yang perlu diperhatikan:

1. Kenali motivasi adopsi dan dampaknya di kehidupan

"Orang tua harus memikirkan proses adopsi dan dampaknya terhadap keluarga mereka dan kehidupan anak," kata psikolog anak dan remaja Laura Lamminen dikutip dari laman Woman’s Day.

Ia menyebut ada tiga poin yang perlu dipertanyakan pada diri sendiri, yakni mengapa ingin mengadopsi? Bagaimana dampak adopsi anak terhadap orang-orang di keluarga? Dan apakah lingkungan rumah stabil dan mampu mendukung anak secara emosional?

2. Lakukan konseling pra-adopsi

"Berkonsultasi dengan keluarga lain yang telah memiliki pengalaman menjalani proses adopsi dapat memberikan wawasan tambahan," kata Lamminen. Itu disebut Lamminen juga dapat membantu "memperkuat keterikatan dan hubungan dalam lingkungan keluarga" kelak.

Selain itu, menjalani terapi juga bisa bermanfaat jika anak angkat mengalami masalah yang mempengaruhi fungsi sehari-hari, atau orang tua angkat mengalami kesulitan menyesuaikan diri dengan memiliki anak angkat di rumah.

3. Datangi profesional medis yang dibutuhkan

Mengutip Ergobaby, setelah memiliki informasi tentang anak yang akan diadopsi, cari bantuan profesional yang diperlukan untuk merawat anak dengan baik, seperti dokter anak dan dokter gigi anak. Jika anak memiliki kebutuhan atau masalah medis khusus, cari tahu jenis spesialis medis yang perlu mereka temui dan temukan dokter terdekat untuk membawanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Pertimbangan cocooning

Ketika nanti telah diadopsi, anak mungkin akan membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya dan menjalin kedekatan dengan orang tua baru. Terkait ini, orang tua bisa mencoba melakukan cocooning.

Cocooning adalah periode waktu ketika orang tua tetap berada di rumah pada sebagian besar waktu, menjadi satu-satunya pengasuh anak. Ini adalah tentang menyisihkan waktu dengan tujuan merekatkan hubungan dengan anak dan memahami mereka secara ideal.

Beberapa orang tua menjadi kepompong selama enam minggu, sementara yang lain melakukannya selama beberapa bulan. Percayai insting terkait apakah melakukan cocooning tepat untuk anak, bagaimana melakukannya, dan berapa lama.

5. Jaga kondisi diri sendiri

Adopsi bisa membuat memicu stres bagi anak dan orang tua. Kehidupan yang dijalani bisa menjadi amat berbeda pasca adopsi. Jadi, meskipun penting untuk membuat semua pihak nyaman dan dalam rutinitas yang baik, setelah terbiasa, penting meluangkan waktu untuk self-care.

Lakukan hal-hal yang membuat bahagia atau membantu mengeluarkan tenaga, seperti sesekali menghabiskan waktu dengan teman atau menjalani hobi. Luangkan juga waktu dengan pasangan, buat satu sama lain merasa berharga.

Pilihan Editor: Proses Mengadopsi Anak di Indonesia, Begini Mekanismenya

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Studi dari Belanda Sarankan Hal Ini ke Orang Tua Buat Atasi Masalah Depresi Remaja

1 hari lalu

Ilustrasi ponsel dapat meningkatkan depresi. theconversation.com
Studi dari Belanda Sarankan Hal Ini ke Orang Tua Buat Atasi Masalah Depresi Remaja

Remaja yang mengalami depresi lebih sensitif terhadap kritik orang tua dan kurang sensitif terhadap pujian orang tua.


Anak Remaja Rawan Kena Penyakit Mental, Ini 5 Tips Jadi Orang Tua Responsif

1 hari lalu

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Anak Remaja Rawan Kena Penyakit Mental, Ini 5 Tips Jadi Orang Tua Responsif

Menjadi orang tua yang baik tentu sebuah keharusan bagi Anda yang telah memiliki buah hati. Namun, bagaimanakah memahami anak remaja, simak tipsnya.


5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

2 hari lalu

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.


Rusia Masukkan Presiden ICC Piotr Hofmanski ke Daftar Pencarian Orang

3 hari lalu

Piotr Hofmanski. Wikipedia
Rusia Masukkan Presiden ICC Piotr Hofmanski ke Daftar Pencarian Orang

Rusia mengatakan memasukkan Piotr Hofmanski, ketua ICC, yang mengupayakan penangkapan Presiden Vladimir Putin, ke daftar pencarian orang


Menggali Minat dan Bakat Anak lewat Bermain

5 hari lalu

Ilustrasi anak bermain / Toys For Kids
Menggali Minat dan Bakat Anak lewat Bermain

Biarkan anak bermain. Dengan bermain sangat memungkinkan minat dan bakat anak untuk muncul.


Anak Mendadak Menahan Napas Saat Emosional, Apa Itu Breath Holding Spell?

5 hari lalu

Ilustrasi anak menangis di mobil. businessinsider.com
Anak Mendadak Menahan Napas Saat Emosional, Apa Itu Breath Holding Spell?

Breath holding spell kondisi ketika anak menahan napas setelah mengalami situasi yang membuat dia emosional


Gangguan Penglihatan Anak Usia Sekolah Naik, akibat Tingginya Penggunaan Gawai?

5 hari lalu

Seorang guru mengaji sedang melakukan uji penglihatan mata saat pembagian 3.000 kaca mata gratis di kantor Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) di Kertajaya, Surabaya, (8/4). Program ini untuk guru mengaji yang mengalami gangguan mata. TEMPO/Fully Syafi
Gangguan Penglihatan Anak Usia Sekolah Naik, akibat Tingginya Penggunaan Gawai?

IROPIN menyebut kasus gangguan penglihatan pada anak usia sekolah mengalami peningkatan diduga akibat tingginya frekuensi penggunaan gawai.


Jaga Kehrmonisan dengan Pasangan dengan Kenali Konflik

6 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/tirachardz
Jaga Kehrmonisan dengan Pasangan dengan Kenali Konflik

Psikiater mengatakan mengenali konflik lalu jujur pada diri sendiri menjadi langkah awal menjaga keharmonisan hubungan romantis dengan pasangan.


Lionel Messi Ungkap Keinginannya Punya Anak Lagi dengan Antonella Roccuzzo

6 hari lalu

Foto keluarga pasangan Lionel Messi dan Antonella Rocuzzo/Foto: Instagram/Antonella Rocuzzo
Lionel Messi Ungkap Keinginannya Punya Anak Lagi dengan Antonella Roccuzzo

Lionel Messi dan Antonella Roccuzzo sudah memiliki tiga putra, yaitu Thiago, Mateo, dan Ciro.


Anak Kuliah dan Hidup Terpisah, Apa yang Paling Dikhawatirkan Orang Tua?

9 hari lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Anak Kuliah dan Hidup Terpisah, Apa yang Paling Dikhawatirkan Orang Tua?

Apa yang dikhawatirkan orang tua ketika anak kuliah di tempat yang jauh dan harus hidup terpisah? Berikut hasil survei mengenai kekhawatiran orang tua