Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Tips Mudik Lebaran Bawa Bayi Naik Bus, agar Aman dan Nyaman

Reporter

image-gnews
Ilustrasi mudik dengan bus. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ilustrasi mudik dengan bus. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu momen yang ditunggu setelah Ramadan adalah mudik Lebaran bersama keluarga. Mudik adalah tradisi menyenangkan untuk berkumpul dengan keluarga setelah sekian lama tidak pulang ke kampung halaman. Terlebih lagi ketika mudik bersama anak yang akan memberikan suasana dan pengalaman yang berbeda, apalagi dengan kendaraan umum seperti bus.

Bagi keluarga yang ingin mudik Lebaran dan membawa bayi dengan bus, tentu banyak kekhawatiran yang menghantui, mulai dari rewel, bosan, hingga tidak nyaman. Namun, tidak perlu khawatir, berikut tujuh tips mudik bawa bayi naik bus.

Latihan Naik Transportasi Umum Dulu
Melatih bayi dengan bepergian terlebih dulu dapat membantunya merasa nyaman dan terbiasa. Pasalnya, ada bayi yang tidak terbiasa naik transportasi umum, entah suasananya yang kurang menyenangkan atau tidak terbiasa dengan AC publik. Cobalah pergi jalan-jalan yang dekat saja sambil ajak anak naik transportasi umum bus. Jangan lupa perhatikan, apakah  rewel atau tenang. Selain itu, selama perjalanan cobalah untuk melatihnya minum susu lewat botol. 

Jaga Kesehatan Bayi 
Tips penting ketika ingin mudik Lebaran dengan bayi menggunakan bus, jangan lupakan kondisi kesehatan bayi. Jagalah kondisi kesehatannya dan prioritaskan dua minggu sebelum keberangkatan mudik. Untuk menjaga kesehatan, Anda bisa memberikan vitamin sesuai usianya, susu, atau ASI yang cukup, dan cukup istirahat. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau pakar kesehatan agar tetap aman.

Pilih Keberangkatan Malam Hari 
Penting untuk memperhatikan jam keberangkatan bus. Usahakan untuk memilih keberangkatan jam malam karena merupakan waktu istirahat. Tips ini dapat mengurangi kerepotan dan meminimalisir bayi rewel selama perjalanan. 

Pilih Tempat Duduk yang Tepat 
Yang tidak kalah penting yaitu memilih tempat duduk yang tepat. Usahakan jangan memilih tempat duduk paling depan dan paling belakang. Tempat duduk paling depan rentan polusi karena dekat pintu dan sering ada asap rokok yang tidak bagus untuk kesehatan bayi. Paling belakang dekat dengan roda dan biasanya guncangan akan sangat terasa. Jadi, bisa pilih tempat duduk tengah yang paling aman. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Siapkan Peralatan Bayi 
Jangan lupa menyiapkan peralatan dan keperluan bayi. Sebisa mungkin sediakan satu tas yang isinya hanya perlengkapan anak seperti:
-Makanan, seperti bekal nasi jika sudah makan nasi atau bawa camilan khusus bayi yang mengenyangkan.
-Mainan favorit untuk menghibur saat perjalanan jauh.
-Baju cadangan apabila ada hal-hal yang di luar dugaan seperti muntah, buang air besar, atau pipis. 
-Alat-alat kebersihan seperti tisu basah, tisu kering, dan alat mandi. Apalagi jika perjalanan semalaman. Setidaknya anak mandi atau dilap agar tidak lengket dan bersih supaya lebih nyaman.
-Selimut/topi/jaket

Pastikan Keperluan Orang Tua Lengkap 
Selain keperluan anak, jangan lupa membawa keperluan orang tua yang lengkap. Pastikan juga untuk memakai pakaian yang simpel seperti memakai baju berkancing jika sewaktu-waktu bayi tidak ingin minum ASI dari botol. 

Nikmati Perjalanan dengan Menyenangkan 
Pergi bersama bayi, apalagi jarak jauh, tentu banyak hal yang tak terduga. Karena itu, nikmati saja perjalanan dengan menyenangkan dan positif. Anda bisa mengambil beberapa foto untuk kenang-kenangan. Jangan lupa kerjasama yang baik dengan suami selama perjalanan dalam mengurus anak. 

Pilihan Editor: Saran buat Ibu Hamil yang akan Mudik Lebaran 2023

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tanda Perkembangan Motorik Anak Terlambat dan yang Harus Dilakukan

1 hari lalu

Ilustrasi bayi sedang bermain. Foto: Unsplash.com/Yuri Shirota
Tanda Perkembangan Motorik Anak Terlambat dan yang Harus Dilakukan

Jika mendapati anak mengalami keterlambatan perkembangan motorik, segera berkonsultasi ke dokter dan tidak perlu menunggu sampai usianya bertambah.


Tak Perlu Program Khusus, Asah Sendiri Perkembangan Motorik Anak di Rumah

2 hari lalu

Ilustrasi bayi merangkak. freepik.com
Tak Perlu Program Khusus, Asah Sendiri Perkembangan Motorik Anak di Rumah

Konsultan neurologi mengatakan stimulasi untuk perkembangan motorik anak yang optimal bisa diasah sendiri, bukan sesuatu yang mewah dan mahal.


Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

3 hari lalu

Kepolisian Resort Kota Yogyakarta mengamankan bus pariwisata yang mengangkut wisatawan asal Gresik Jawa Timur yang menabrak pengendara motor hingga tewas di Kota Yogyakarta, Minggu 15 September 2024. Dok. Polresta Yogyakarta
Bus Wisata Tabrak Pengedara Motor di Yogya Hingga Tewas, Aktivis Sentil Wacana Larangan Bus Masuk Kota

Sebuah bus wisata menabrak pengendara motor hingga tewas, saat libur panjang Maulid Nabi di Kota Yogyakarta, Minggu 15 September 2024.


Warga Bekasi Utara Digegerkan Penemuan Bayi Perempuan yang Dibuang di Warung Nasi

7 hari lalu

Ilustrasi bayi. freepik.com
Warga Bekasi Utara Digegerkan Penemuan Bayi Perempuan yang Dibuang di Warung Nasi

Polisi tengah berupaya mengumpulkan bukti-bukti untuk menemukan siapa orang tua dari bayi yang dibuang di Bekasi Utara tersebut.


Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

7 hari lalu

Petugas mengevakuasi jasad bayi perempuan yang ditemukan membusuk di pinggir jalan Gang Swadaya RT. 01/09 Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok, Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

Warga Tapos Depok mengira bungkusan dalam tas itu sampah. Gang tersebut jalan pintas menuju Tol Cimanggis dan Kelurahan Jatijajar.


Sindikat Jual Beli Bayi di Depok, Bayi Umur Sehari Langsung Dibawa ke Bali untuk Dijual

17 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana didampingi jajarannya konferensi pers pengungkapan sindikat TPPO lintas provinsi di Aula Atmani, Senin, 2 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Sindikat Jual Beli Bayi di Depok, Bayi Umur Sehari Langsung Dibawa ke Bali untuk Dijual

Sindikat jual beli bayi ini memasang iklan di Facebook untuk mencari ibu atau pasangan suami istri yang mau menjual bayi mereka.


Sindikat TPPO di Depok Dapat Rp 25 Juta Per Bayi

17 hari lalu

Polisi Telusuri Sindikat Perdagangan Bayi
Sindikat TPPO di Depok Dapat Rp 25 Juta Per Bayi

Sindikat TPPO di Depok, telah memesan bayi yang akan mereka jual sejak dari dalam kandungan.


Selain Kapal Feri Ini Cara Traveling dari Hong Kong ke Macau dengan Bus

18 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Selain Kapal Feri Ini Cara Traveling dari Hong Kong ke Macau dengan Bus

Kalau berencana traveling ke Hong Kong, bisa mengunjungi Macau dengan kapal feri atau bus


Bolehkan Ibu Hamil Makan Sushi?

24 hari lalu

Ibu hamil memerlukan asupan makanan bergizi agar janin yang dikandung tumbuh sehat. (Canva)
Bolehkan Ibu Hamil Makan Sushi?

Sushi dengan seafood mentah atau setengah matang tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil.


Kenali 13 Jenis Penyakit Kulit Pada Bayi

29 hari lalu

Ruam pada bayi. lifenstats.com
Kenali 13 Jenis Penyakit Kulit Pada Bayi

Penyakit kulit pada bayi juga memiliki jenisnya, penyebab dan bagian tubuh yang terjangkit yang berbeda.