TEMPO.CO, Jakarta - Pola makan, produktivitas, dan tidur akan berubah saat Anda menjalani puasa Ramadan. Untuk itulah Anda harus mulai memikirkan bagaimana agar ibadah wajib ini tidak menjadi sebuah penghalang untuk menjalani kegiatan normal Anda. Salah satu kunci dari kelancaran berpuasa adalah membuat rencana yang membuat Anda fokus. Kemudian, membuat pekerjaan dan tubuh lebih siap menerima perubahaan baru.
Siasati diri Anda dengan beberapa hal seperti merencanakan kegiatan harian di buku jurnal. Buku rencana tersebut akan menjadi panduan Anda agar tetap produktif dengan jadwal yang teratur. Lalu, hindarilah beberapa hal yang menjadi penghalangnya. Mulai dari makanan, kebiasaan tidur, hingga pola-pola hidup yang negatif lainnya.
1. Hindari Sahur dengan Makanan Penuh Karbo dan Kafein
Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks lebih baik untuk sahur karena cenderung dicerna lebih lama oleh tubuh. Namun, karbohidrat sederhana akan membuat Anda lebih cepat lapar sehingga menurunkan produktivitas seperti makanan olahan tepung dan gula, pasta, roti, pastry, atau donat. Begitu pula kafein yang membuat Anda mudah buang air kecil sehingga pasokan energi Anda terkuras.
2. Jangan Tidur Setelah Sahur
Hindarilah tidur saat sahur demi kesehatan juga produktivitas harian Anda. Hal ini disebabkan oleh gangguan proses pencernaan. Selain itu, Anda juga bisa bangun kesiangan dan terlambat untuk melakukan kegiatan. Jika seperti ini, maka produktivitas Anda akan menurun disertai hilangnya sikap disiplin.
3. Buat Rencana Harian yang Akan Dilakukan Setelah Sahur
Beberapa orang lebih suka merencanakan hari dan tugas kerja mereka sehingga mereka tidak akan menghadapi kejutan apa pun di tempat kerja. Perencanaan akan membantu Anda tetap teratur dan Anda harus fokus pada pekerjaan itu sendiri, bukan pada bagaimana hari Anda akan berjalan dan apa yang akan Anda lakukan. Cara lainnya bisa dilakukan dengan mengunci aplikasi media sosial supaya kita tidak tergoda untuk membukanya.
4. Dahulukan Pekerjaan Penting Sebelum Tengah Hari
Saat puasa tiba, cobalah Anda lebih membiasakan diri untuk mendahulukan pekerjaan prioritas di pagi hari. Hal ini karena ketika pagi hari, asupan sarapan Anda diproses tubuh dengan baik untuk menjadi energi baru sehingga pikiran pun segar. Namun, lada saat siang hari tiba, kemungkinan besar cadangan energi dalam tubuh akan berkurang dan menyebabkan Anda mulai kehilangan semangat.
5. Lakukan Olahraga Ringan Setelah Subuh
Berolahraga bukan beban berat untuk hidup sehat meskipun Anda tengah menjalankan ibadah puasa. Dengan berolahraga, tubuh akan segera sehingga meningkatkan produktivitas Anda. Namun, pilihlah waktu yang tepat untuk berolahraga. Anda bisa memilih waktu yang tepat seperti setelah subuh dan sebelum maupun sesudah berbuka puasa. Lakukan olahraga ringan kardio.
6. Sempatkan Waktu untuk Tidur Saat Jam Istirahat Siang (Power Nap)
Ketika menjelang siang hari terutama saat puasa, tubuh akan kekurangan energi sehingga menimbulkan rasa kantuk yang hebat. Untuk itu, cobalah gunakan waktu istirahat Anda selama 10-30 menit untuk tidur siang. Dengan demikian, Anda akan memperoleh energi untuk melakukan aktivitas ringan lainnya.
7. Perhatikan Asupan Makanan Saat Berbuka dan Sahur
Memperhatikan pola makan dengan tidak meninggalkan sahur dan buka puasa menjadikan puasa Anda bermanfaat bagi tubuh. Selain itu, perhatikan asupan makanan seperti menambahkan menu sayur, buah-buahan, dan telur. Kemudian, tambahkan buah-buahan yang awet mengenyangkan seperti alpukat dan pisang yang kaya serat. Jangan lupa juga penuhi kebutuhan cairan dengan minum air putih dan isotonic untuk mencegah dehidrasi.
Pilihan editor: Tips Mengatasi Usir Ngantuk Setelah Santap Sahur
NIA HEPPY | ALFI MUNA SYARIFAH
