TEMPO.CO, Jakarta - Semangka menjadi salah satu buah yang dapat menghidrasi tubuh setelah seharian beribadah puasa Ramadan. Tetap terhidrasi penting agar tubuh berfungsi dengan baik. Tak hanya menghidrasi, semangka juga memiliki beragam manfaat lain untuk tubuh.
Semangka mengandung 92 persen air, menjadikannya pilihan tepat untuk berbuka puasa. Selain itu, karena kandungan airnya yang tinggi, buah ini memiliki kepadatan kalori yang rendah. Hal ini dapat membantu mengatur berat badan dengan membuat seseorang merasa kenyang lebih lama.
Mengutip dari laman Very Well Fit, semangka merupakan sumber vitamin A, vitamin C dan likopen yang sangat baik. Karbohidrat dalam semangka sebagian besar adalah gula, dengan hanya sedikit serat. Setengah dari gula ini adalah fruktosa, seperempatnya adalah glukosa, dan sisanya adalah sukrosa.
Melansir dari laman Healthline, berikut 7 manfaat lain dari semangka:
1. Memiliki efek mereduksi risiko kanker
Beberapa senyawa tumbuhan yang ditemukan dalam semangka, termasuk lycopene dan cucurbitacin E, memiliki kemungkinan efek antikanker. Salah satunya adalah asupan likopen yang dapat dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker prostat dan kolorektal.
Likopen diyakini dapat bekerja dengan menurunkan kadar faktor pertumbuhan mirip insulin (IGF) dalam darah, hormon yang mendorong pembelahan sel. Khususnya, kanker terbentuk ketika pembelahan sel menjadi tidak terkendali.
2. Meningkatkan kesehatan jantung
Beberapa nutrisi dalam semangka dapat mendukung kesehatan jantung. Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. Gaya hidup seperti pola makan dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke dengan menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol.
3. Mengurangi peradangan dan stres oksidatif
Peradangan adalah penyebab utama banyak penyakit kronis. Kombinasi antara antioksidan, likopen, dan vitamin C dalam semangka dapat membantu menurunkan peradangan dan kerusakan oksidatif.
Sebuah penelitian menunjukkan penurunan penanda inflamasi yang signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol Sebagai antioksidan, likopen juga dapat menunda timbulnya dan perkembangan penyakit Alzheimer.
4. Mencegah degenerasi makula
Senyawa likopen pada semangka dapat bermanfaat bagi mata. Degenerasi makula terkait usia (AMD) adalah masalah mata umum yang dapat menyebabkan kebutaan pada orang dewasa yang lebih tua. Peran likopen sebagai senyawa antioksidan dan anti-inflamasi dapat membantu mencegah dan menghambat AMD.
5. Meredakan nyeri otot
Citrulline, asam amino yang ditemukan dalam semangka, dapat meningkatkan kinerja olahraga dan mengurangi nyeri otot. Sebuah penelitian menemukan bahwa asupan citrulline dapat meningkatkan kinerja aerobik dengan meningkatkan produksi oksida nitrat tubuh.
6. Menjaga kesehatan kulit
Vitamin A dan C yang terkandung dalam semangka memiliki manfaat penting untuk kesehatan kulit. Vitamin C pada semangka baik saat dimakan atau dioleskan membantu tubuh membuat kolagen, protein yang membuat kulit sehat dan rambut kuat.
7. Meningkatkan pencernaan
Semangka mengandung banyak air dan sedikit serat, keduanya diperlukan untuk pencernaan yang sehat. Serat membantu menjaga usus tetap teratur, sementara air memindahkan limbah melalui saluran pencernaan dengan lebih efisien.
Pilihan editor : 3 Resep Olahan Buah Semangka untuk Buka Puasa yang Menyegarkan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.
