TEMPO.CO, Jakarta - Memanaskan rambut dengan alat catok setiap hari bisa membuat kering, kusam, dan rusak. Catok salah satu cara untuk membuat rambut lurus, mudah diatur atau ditata. Mengutip Stylecraze, catok rambut menyerap kelembapan dari rambut melalui proses uap.
Jika menggunakan catok terlalu sering akan menghilangkan minyak alami rambut dan membuatnya sangat kering sampai rapuh. Paparan panas dari alat catok rambut rentan menimbulkan efek samping. Produksi minyak alami berkurang menjaga kelembapan kulit kepala berakibat merusak pertumbuhan folikel rambut.
Dampak buruk catok rambut
1. Rambut kering
Mengutip Healhshot, meluruskan rambut dengan alat catokan membuat rambut kehilangan kelembapan. Setiap mencatok rambut dengan panas, air dalam rambut menghilang. Saat menggunakan banyak panas menghilangkan minyak alami rambut.
2. Ujung bercabang
Rambut bercabang termasuk kondisi ujung rambut yang terbelah menjadi dua atau lebih. Meskipun banyak faktor lingkungan yang menyebabkan itu, alat pemanas seperti catokan pelurus rambut memperparah bercabang. Panas yang dihasilkan dari catokan mengeringkan rambut.
3. Rambut rontok
Menurut laporan Indian Dermatology Online Journal, penggunaan alat catok panas lainnya yang berlebihan mengakibatkan kerontokan rambut. Pelurusan rambut merusak akar dan rentan mengalami kerontokan rambut secara terus-menerus dan permanen.
4. Rambut kusut
Menurut International Journal of Trichology, orang yang sering menggunakan catokan menyebabkan banyak rambut kusut dan kusam.
5. Kulit kepala gatal
Mengutip Stylecraze, catokan pelurus rambut mengakibatkan kematian folikel rambut. Panas dari catokan mengakibatkan kekeringan, pengelupasan, dan gatal di kulit kepala.
6. Pertumbuhan rambut melambat
Sering meluruskan rambut menggunakan catokan panas merusak kutikula rambut secara permanen. Akibatnya, pertumbuhan rambut lebih lambat daripada biasanya.
7. Perubahan pertumbuhan akar
Akar rambut yang biasanya tumbuh dalam tekstur alaminya, akan membuat rambut bergelombang. Kondisi rambut kusut bagian atas dan lurus di bawah.
Pilihan Editor:
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
