Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Tips Memilih Tempat Penitipan Hewan Peliharaan, Salah Satunya Percaya Insting

image-gnews
Petugas memberikan makanan kepada kucing yang dititipkan di tempat jasa penitipan hewan Radhiyan Pet and Care, Jakarta, Senin, 25 April 2022. Jasa penitipan hewan ini mematok tarif Rp70.000-Rp150.000 per hari tergantung jenis hewan dan ukuran. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Petugas memberikan makanan kepada kucing yang dititipkan di tempat jasa penitipan hewan Radhiyan Pet and Care, Jakarta, Senin, 25 April 2022. Jasa penitipan hewan ini mematok tarif Rp70.000-Rp150.000 per hari tergantung jenis hewan dan ukuran. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilik hewan peliharaan tentu memiliki rencana cadangan saat harus meninggalkan hewan kesayangan untuk sementara waktu, misalkan di musim mudik lebaran ini. Salah satu opsi yang umum adalah mencari tempat penitipan hewan yang dapat dipercaya. Namun, mencari tempat penitipan yang sesuai untuk hewan peliharaan dapat menjadi tugas yang menantang. Berikut adalah beberapa tips untuk mencari tempat penitipan hewan yang baik dan aman.

1. Tanyakan pada orang yang pernah menitipkan hewannya

Jika memiliki teman atau keluarga yang memiliki hewan peliharaan, tanyakan di mana mereka biasanya menggunakan layanan penitipan hewan. Ini adalah cara yang bagus untuk mempersempit pilihan saat mencari penyedia layanan. Pastikan bertanya tentang disposisi dokter hewan, tarif, dan pengalamannya secara keseluruhan saat mendiskusikan rekomendasi.

2. Menilai Lingkungan Sekitar

Saat mengunjungi penitipan hewan, nilai kantor dan ruang pemeriksaan mereka. Apakah bersih? apaka tampak dikelola dengan baik dan terorganisir? Jika tidak menyukai apa yang dilihat, cari tahu lebih jauh terutama pada kebersihan dan sanitasi harus menjadi prioritas.

3. Carilah Spesialisasi

Tergantung pada jenis hewan peliharaan yang dimiliki, akan sangat membantu jika mencari penitipan hewan yang berspesialisasi dalam spesies tertentu. Hal ini dapat membantu memastikan bahwa hewan peliharaan mendapatkan perawatan yang tepat dari penitipan hewan yang berpengalaman dan ahli, sama-sama menguntungkan bagi pemilik dan hewan peliharaan.

4. Periksa Kualifikasi dan Kredensial

Jangan berasumsi bahwa tiap penitipan hewan memiliki kualifikasi, tanyakan kredensial dan kualifikasinya. Penting untuk menemukan penitipan hewan memiliki lisensi. Sebagai pemilik, berhak untuk menanyakan dan mengetahui informasi ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Pertimbangkan Kenyamanan

Mencari penitipan hewan yang dekat dengan rumah atau tempat kerja akan sangat membantu. Pertimbangkan waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke tempat penitipan hewan ketika terjadi keadaan darurat. Jika ada beberapa pilihan di antara penyedia jasa, pilihlah yang menawarkan lokasi dan jam operasional yang nyaman.

6. Percayalah pada Insting

Jika merasakan sesuatu yang buruk atau tidak menyukai suasana penitipan hewan, pindahlah. Perhatikan bagaimana hewan peliharaan merespons dan bereaksi terhadap penyedia layanan, serta lingkungannya. Pemilik hewan harus dapat mengetahui kapan peliharaan merasa tidak nyaman. Percayalah pada naluri dan ikuti. Jangan abaikan tanda bahaya atau tanda-tanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres.

Pilihan Editor: 4 Tempat Penitipan Hewan di Jakata Saat Musim Mudik Lebaran

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sederet Fakta Menarik Siput, Salah Satunya Tidak Bisa Mendengar

2 hari lalu

Seekor siput yang lendirnya  digunakan untuk membuat sabun batangan di kandang siputnya di Wahagnies, dekat Lille, Prancis, 11 Mei 2021. esrocher mengatakan lendir mengandung molekul kolagen dan elastin, yang memiliki sifat anti-penuaan dan penyembuhan kulit. REUTERS/Ardee Napolitano
Sederet Fakta Menarik Siput, Salah Satunya Tidak Bisa Mendengar

Tak hanya sebagai hewan yang bergerak lamban, siput memiliki fakta menarik lain yang jarang diketahui. Apa saja?


Sederet Hewan dengan Umur Pendek, Ada yang Hidupnya Cuma 24 Jam

3 hari lalu

Mayfly (lalat capung). mdc.mo.gov
Sederet Hewan dengan Umur Pendek, Ada yang Hidupnya Cuma 24 Jam

Beberapa hewan di dunia diketahui memiliki usia hidup yang sangat singkat. Lantas, hewan apa saja yang memiliki umur paling pendek?


5 Hewan dengan Umur Paling Panjang di Dunia, Ada yang Berpotensi Abadi

3 hari lalu

Gambar ilustrasi penyu purba air tawar Stupendemys geographicus, yang hidup di danau dan sungai di Amerika Selatan bagian utara selama Miosen, yang dirilis 12 Februari 2020. Ilmuwan menyebut, spesies ini merupakan hewan petarung. J. A. Chirinos/Handout via REUTERS.
5 Hewan dengan Umur Paling Panjang di Dunia, Ada yang Berpotensi Abadi

Ada banyak hewan di dunia yang bisa hidup lama hingga melebihi usia rata-rata manusia, bahkan ada yang berpotensi abadi.


Baru Sepekan, Sebanyak 1.303 Ekor Hewan Peliharaan Di Yogya Diikutkan Vaksinasi Rabies

8 hari lalu

Vaksinasi rabies yang digelar Pemkot Yogyakarta untuk mempertahankan kasus tetap nol pada bulan September 2023 ini. (Dok. Istimewa)
Baru Sepekan, Sebanyak 1.303 Ekor Hewan Peliharaan Di Yogya Diikutkan Vaksinasi Rabies

Kebijakan vaksinasi rabies dari Pemerintah Kota Yogyakarta mendapat respon positif masyarakat


Risiko Kesehatan yang Mengintai Akibat Domestikasi Satwa Liar sebagai Peliharaan

11 hari lalu

Talk show 'Mencintai Satwa Liar Tidak Harus Memiliki' yang digelar oleh Belantara Foundation pada Minggu, 10 September 2023 di Mal Sarinah. (Tempo/Annisa Febiola)
Risiko Kesehatan yang Mengintai Akibat Domestikasi Satwa Liar sebagai Peliharaan

Tingkat kemungkinan stres satwa liar akan tinggi jika kebebasannya dibatasi.


Penyuka Anabul Wajib Baca, 7 Jenis Ras Kucing beserta Ciri Khasnya

12 hari lalu

Kucing anggora. Shutterstock
Penyuka Anabul Wajib Baca, 7 Jenis Ras Kucing beserta Ciri Khasnya

Kucing merupakan hewan yang banyak digemari dan dipelihara masyarakat. Terdapat banyak ras kucing, bukan hanya kucing anggora. Apa lagi?


Mengapa Kucing Suka Makan Ikan?

18 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
Mengapa Kucing Suka Makan Ikan?

Tidak seperti manusia yang merupakan omnivora, kucing adalah karnivora. Hal ini membuat bau daging, termasuk ikan, lebih menarik bagi mereka.


Drakor Behind Your Touch, Kisah Han Ji Min sebagai Dokter Hewan Kocak, Begini Sinopsisnya

21 hari lalu

Drama Behind Your Touch dibintangi Han Ji Min dan Lee Min Ki. Dok. JTBC
Drakor Behind Your Touch, Kisah Han Ji Min sebagai Dokter Hewan Kocak, Begini Sinopsisnya

Akting Han Ji Min sebagai dokter hewan dalam Behind Your Touch mencuri perhatian pencinta drakor. Ini sinopsisnya.


6 Hewan Ini Kebal Radiasi Nuklir, Ada yang Bisa Tahan 18 Kali Kekuatan Bom Atom Hiroshima

23 hari lalu

Beruang Air atau Tardigrada (wikipedia)
6 Hewan Ini Kebal Radiasi Nuklir, Ada yang Bisa Tahan 18 Kali Kekuatan Bom Atom Hiroshima

Sejumlah hewan ini mampu bertahan dari radiasi nuklir


Fakta-fakta Menarik Sturgeon, Ikan Penghasil Kaviar

29 hari lalu

Seorang petugas memilah telur ikan sturgeon atau kaviar di Perusahaan Royal Belgian Caviar di Turnhout, Belgia, 29 November 2018. Kaviar ini dibanderol dengan harga variatif, mulai dari 1.500-4.000 Euro, atau berkisar Rp 24 juta-65 juta. REUTERS/Yves Herman
Fakta-fakta Menarik Sturgeon, Ikan Penghasil Kaviar

Ikan penghasil kaviar, sturgeon, termasuk dalam kelas Actinopterygii, ordo Acipenseriformes, dan famili Acipenseridae.