TEMPO.CO, Jakarta - Nama penyanyi Virgoun belakangan ramai diperbincangkan oleh publik akibat kasus perselingkuhan. Sang istri, Inara Rusli membongkar dugaan perselingkuhan Virgoun dengan seorang wanita melalui akun sosial medianya. Tak hanya membeberkan perselingkuhan, Inara turut menyinggung masalah mental yang dialami Virgoun yaitu NPD.
Inara Rusli menyebut bahwa Virgoun mengidap gangguan kepribadian NPD atau Narcissistic Personality Disorder. Lantas, apa itu gangguan kepribadian NPD yang dikaitkan dengan Virgoun? Serta bagaimana gejalanya dan cara mengatasinya? Simak penjelasannya di bawah ini.
NPD atau Narcissistic Personality Disorder
Melansir dari mayoclinic.org, Narcissistic Personality Disorder atau NPD merupakan kondisi kesehatan mental dimana seseorang memiliki rasa kepercayaan diri yang terlalu tinggi atau narsistik. Orang yang mengidap NPD membutuhkan banyak perhatian dan butuh dikagumi secara berlebihan. Bahkan, orang dengan gangguan ini mungkin kurang memiliki empati atau tidak peduli dengan perasaan orang lain.
Pengidap NPD juga memiliki perilaku yang egois dan arogan sehingga digambarkan sebagai orang yang sombong, manipulatif, menggurui, dan banyak menuntut. Perilaku tersebut pada akhirnya dapat menyebabkan masalah pada banyak hal kehidupan mulai dari hubungan, pekerjaan, sekolah, atau masalah keuangan.
NPD ini bisa diidap oleh seseorang mulai remaja atau awal masa dewasa. Tapi dalam beberapa kasus, anak-anak mungkin saja menunjukkan ciri-ciri narsisme.
Orang dengan NPD pada umumnya tidak bahagia dan kecewa ketika mereka diabaikan atau tidak diberi kekaguman khusus. Selain itu, pengidap NPD sangat menolak untuk mengubah perilaku mereka, bahkan ketika perilakunya menyebabkan masalah. Kecenderungan pengidap NPD adalah menyalahkan orang lain.
Terlebih lagi, orang dengan NPD sangat sensitif dan bereaksi buruk terhadap kritik, ketidaksepakatan, atau penghinaan sekecil apa pun. Menurut mereka, hal tersebut dianggap sebagai serangan pribadi. Jika Anda hidup dengan penderita NPD, maka Anda dapat melindungi diri dari permainan kekuasaan mereka dan membangun batasan yang lebih sehat.
Gejala Narcissistic Personality Disorder (NPD)
Ada beberapa gejala yang dialami oleh pengidap Narcissistic Personality Disorder. Namun gejala tersebut bisa bervariasi tergantung seberapa parahnya NPD yang dialami.
1. Terlalu Mementingkan Diri Sendiri
Gejala orang dengan NPD yang pertama adalah memiliki rasa mementingkan diri sendiri yang terlalu tinggi. Mereka merasa bahwa berhak mendapatkan keistimewaan dan perlakuan khusus. Orang dengan NPD berharap untuk diakui sebagai superior bahkan tanpa prestasi. Terkadang pengidap NPD juga membuat prestasi dan bakat tampak lebih besar dari yang sebenarnya.
2. Hidup Dengan Fantasi Tentang Kesuksesan dan Kekuasaan
Orang dengan NPD disibukkan dengan fantasi tentang kesuksesan, kekuatan, kecemerlangan, kecantikan atau pasangan yang sempurna. Mereka percaya bahwa dirinya lebih unggul dari orang lain. Mereka hanya bisa menghabiskan waktu bersama atau dipahami oleh orang yang sama spesialnya..
3. Membutuhkan Pujian dan Kekaguman
Orang dengan NPD membutuhkan kekaguman yang terus-menerus dan berlebihan. Bahkan pengidap NPD tidak cukup sekali saja dipuji. Mereka butuh dipuji dan dikagumi secara konstan dan terus menerus.
4. Menganggap Dirinya Istimewa
Gejala NPD selanjutnya adalah mereka menganggap dirinya sangat istimewa. Orang dengan NPD biasanya memanfaatkan orang lain untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Mereka percaya bahwa apapun yang diinginkan juga harus didapatkan. Jika orang disekitarnya tidak bisa memenuhi kebutuhan mereka, maka akan dianggap tidak berguna.
5. Mengeksploitasi Orang Lain Tanpa Rasa Bersalah atau Malu
Pengidap NPD memiliki ketidakmampuan atau keengganan untuk mengenali kebutuhan dan perasaan orang lain. Dengan kata lain, mereka kurang empati. Mereka memandang orang-orang dalam hidupnya hanya sebagai objek untuk melayani kebutuhan. Akibatnya, mereka sering mengambil keuntungan dari orang lain untuk mencapai tujuan mereka sendiri.
6. Sering Merendahkan Orang Lain
Dikarenakan memiliki rasa percaya diri yang tinggi, orang dengan NPD seringkali mengintimidasi, menindas, atau meremehkan orang lain. Mereka juga bersikap kritis dan memandang rendah orang yang mereka anggap tidak penting. Tak jarang, pengidap NPD berperilaku arogan, banyak menyombongkan diri dan terlihat sombong. Mereka juga bersikeras untuk memiliki yang terbaik dari segalanya.
Cara Mengatasi Kepribadian Narsistik
Orang yang mengidap NPD seringkali merasa tidak ada yang salah dalam dirinya, sehingga mereka biasanya tidak mencari pengobatan dan memang tidak ada obat untuk mengobati NPD.
Akan tetapi, ada beberapa cara mengatasi NPD yang dapat dilakukan diantaranya adalah dengan perawatan yang berpusat pada terapi bicara atau disebut psikoterapi. Terapi bicara dapat membantu penderita NPD untuk belajar bagaimana berhubungan lebih baik dengan orang lain sehingga hubungan bisa menjadi lebih menyenangkan, intim, dan bermanfaat.
Selain itu, cara mengatasi NPD selanjutnya adalah dengan perubahan gaya hidup. Saat menjalani terapi bicara, ubah gaya hidup agar lebih membantu saat menjalani terapi. Hindari juga zat yang dapat memicu perilaku bermasalah. Mungkin Anda bisa melakukan relaksasi seperti yoga dan meditasi untuk membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Jika Anda merasakan gejala NPD dan merasa terbebani oleh kesedihan, segera untuk menghubungi penyedia layanan kesehatan terpercaya atau penyedia kesehatan mental. Mendapatkan perawatan yang tepat dapat membantu membuat hidup lebih bermanfaat dan menyenangkan.
Pilihan editor: 5 Tanda Pasangan Anda Punya Sifat Narsisme Terselubung, Sangat Defensif
RIZKI DEWI AYU