TEMPO.CO, Jakarta - Membiasakan makan makanan sehat secara rutin mungkin sulit dimulai bagi kebanyakan orang. Akan tetapi hal ini bisa diatasi dengan memulai dari tahapan dan langkah kecil.
"Pilihlah hanya satu jenis makanan sehat pada satu waktu sebagai langkah perkenalan pada pola makan. Pastikan pula untuk menambahkan makanan sehat yang disukai," saran Lisa Young, asisten profesor nutrisi di Universitas New York, dikutip dari USA Today.
Sementara itu, ahli diet bariatrik dari Rumah Sakit Northwestern Medicine Delnor, Audra Wilson, juga menyarankan dengan cara yang lebih sederhana seperti membuat camilan dari sayuran yang dicampur dengan hummus atau saus kacang, buah, dan stik keju rendah lemah sehingga protein dan lemak bisa didapatkan secara bersamaan.
Untuk porsi makan, Wilson menganjurkan untuk menggunakan porsi yang lebih kecil atau berhenti makan ketika sudah terasa kenyang. Saran lain termasuk tidak melewatkan sarapan dan minum lebih banyak air. Wilson juga menganjurkan makan secara perlahan sehingga memberi waktu bagi hormon dalam memberikan sinyal pada otak ketika kenyang.
Buat daftar belanjaan
Berbelanja bahan makanan dengan daftar tertulis yang sudah direncanakan disarankan oleh Wilson. Langkah kecil ini sebagai upaya untuk menghindari pembelian yang impulsif. Selain itu, dia menyarankan untuk mengganti makanan tidak sehat dengan makanan rendah kalori.
"Saya menyarankan untuk tidak mencoba membuat terlalu banyak perubahan pada saat yang bersamaan," kata Wilson. "Perubahan kecil seperti itu mungkin tidak menghasilkan efek dramatis dari pola makan. Tetapi jika berkelanjutan dan dari waktu ke waktu, hal ini akan mengarah pada kesehatan jangka panjang."
Menurut Young dan Wilson, memasak makanan sendiri di rumah lebih baik sehingga makanan cepat saji dapat dihindarkan apabila telah terbiasa. Wilson mengingatkan sebagian besar garam berlebih dan lemak jenuh pada dasarnya berasal dari makanan yang dijual di luar rumah. Membiasakan diri untuk makan makanan sehat tidak terlalu sulit apabila membeli dan menyimpan bahan makanan yang lebih bervariasi, misalnya daging sapi bisa diganti dengan daging ayam atau ikan.
Sementara itu, profesor epidemiologi dan ahli nutrisi di Sekolah Kesehatan Masyarakat Harvard T.H. Chan, Walter Willett, menjelaskan pentingnya menambahkan biji-bijian dan lemak sehat saat memulai untuk membiasakan diri dengan makanan sehat. Selain itu, tambahkan berbagai jenis sayuran dan buah-buahan yang mengandung protein, beragam jenis ikan, unggas, susu, dan telur dalam jumlah sedang. Terakhir, minimalkan asupan gula, terutama gula dalam minuman, olahan tepung, dan daging merah.
"Tekankan kualitas, variasi, dan nikmatilah. Jangan membuatnya terlalu rumit," tegas Willett.
Pilihan Editor: Pola Makan Sehat Anjuran Ahli Gizi usai Libur Lebaran
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.