Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Alasan Buah Kecubung Sebabkan Efek Halusinasi

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi halusinasi. Shutterstock
Ilustrasi halusinasi. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kecubung merupakan salah satu buah yang fenomenal. Pasalnya, buah ini dapat memberikan efek mabuk dan halusinasi. Karena itu, kecubung sebaiknya tidak dikonsumsi. 

Dikutip dari epository.um-surabaya.ac.id, kecubung masuk ke dalam anggota famili Solanacea dengan julukan terompet setan atau Devil’s Trompet. Hal ini karena buah kecubung mengandung beberapa senyawa yang dapat membahayakan tubuh. 

Melansir Laporan Khusus dari RSUD Kota Surakarta, tanaman ini mengandung alkaloid belladonna, mayoritas atropin, dan skopolamin. Hampir sebagian besar bagian tanaman ini mengandung senyawa ini, terutama di bagian bunga, batang, dan buah (benih). Konsentrasinya pun beragam, tergantung spesies, iklim, dan cuaca. 

Namun, kandungan tanaman ini sering disalahgunakan sebagai zat adiktif atau psikotropika. Sebagian besar penyalahgunaan buah ini dilakukan dengan konsumsi bagian buah (benih) dengan kandungan alkaloidnya mencapai 3,4 miligram dalam satu gram.

Atropin berkompetisi dengan asetilkolin dalam berikatan dengan reseptor muskarinik, sehingga menimbulkan efek antimuskarinik atau krisis antikolinergik. Pengaruh yang diberikan pun beragam, mulai dari halusianasi, agitasi, atau eksitasi. 

Gejala yang ditimbulkan dari konsumsi buah kecubung secara berlebihan berbeda-beda. Gejala akan muncul setelah 30-60 menit sesudah terpapar. Gejala ini bisa sembuh dengan sendirinya dan tidak membahayakan nyawa. Tetapi, dalam kasus besar, dapat menyebabkan gagal napas dan kolaps kardiovaskular. Selain itu, rhabdomyolisis dan hepatitis fulminan juga dapat berlangsung. 

Kecubung sejatinya dapat memberikan manfaat bagi kesehatan bila dikonsumsi dengan benar. Melansir eprints.ums.ac.id, bunga kecubung memiliki khasiat untuk mengatasi antiasmatik (obat sesak napas), penghilang nyeri haid (analgesik), dan sakit perut.

Pilihan Editor: 4 Kiat Mengatasi Halusinasi agar tak Makin Parah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Dampak Kebiasaan Minum Air Dingin Setelah Makan

14 hari lalu

ilustrasi air dingin (pixabay.com)
5 Dampak Kebiasaan Minum Air Dingin Setelah Makan

Kebiasaan minum air dingin setelah atau saat makan rupanya dapat memberikan efek negatif bagi tubuh. Apa saja?


Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

15 hari lalu

Ilustrasi anak biduran. kidsallergy.co.za
Gejala Radang Pembuluh Darah di Tungkai Bawah Terkait Autoimun

Bercak merah di tungkai bawah bisa merupakan gejala radang pembuluh darah kecil, salah satu kondisi autoimun tersering pada anak.


Setelah Makan Mi Instan Dicampur Kecubung, Santri Ditemukan Tewas Mengambang di PLTA Ubrug

18 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Setelah Makan Mi Instan Dicampur Kecubung, Santri Ditemukan Tewas Mengambang di PLTA Ubrug

Seorang santri bernama M. Yusuf ditemukan tewas mengambang di pintu air PLTA Ubrug, Kampung Cikuya, Kabupaten Sukabumi.


5 Tanaman Hias Tahan Panas yang Cantik dan Cocok untuk Taman Rumah

26 hari lalu

Kendaraan melintas di samping Taman Bougenville Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2019. tanaman Bougenville ini merupakan salah satu upaya membuat Jakarta semakin hijau dan lestari serta untuk menekan polusi udara Jakarta. TEMPO/Muhammad Hidayat
5 Tanaman Hias Tahan Panas yang Cantik dan Cocok untuk Taman Rumah

Tanaman tahan panas cocok dipilih untuk tanaman di halaman rumah, mengingat Indonesia memiliki iklim kemarau. Ini daftarnya.


6 Tanaman Langka yang Bisa Ditemui di Indonesia

41 hari lalu

Bunga bangkai dengan nama latin Amorphophallus titanum Becc tengah mekar di Kebun Raya Cibodas dengan nomor koleksi 76 K. (BRIN)
6 Tanaman Langka yang Bisa Ditemui di Indonesia

Memiliki iklim tropis membuat tanaman langka hidup subur di Indonesia.


Psikiater Sebut Tanda Kecemasan pada Anak, Termasuk Sakit Perut

57 hari lalu

Ilustrasi anak sakit. Shutterstock.com
Psikiater Sebut Tanda Kecemasan pada Anak, Termasuk Sakit Perut

Psikiater memaparkan peran dan kepekaan orang tua sangat diperlukan untuk mengatasi kekerasan pada anak dan menghindari kecemasan.


Pil Putih Narkotik atau Racun Ekstrak Kecubung dalam Kasus Mabuk Massal di Kalsel?

59 hari lalu

Kecubung. Foto : Shutterstock
Pil Putih Narkotik atau Racun Ekstrak Kecubung dalam Kasus Mabuk Massal di Kalsel?

Pil putih tak bermerek menjadi penyebab puluhan orang di Kalimantan Selatan mengalami "mabuk kecubung" yakni halusinasi.


Dokter Pengembang Obat Tradisional Bicara Kecubung: Buat Mabuk atau Khusyuk

59 hari lalu

Kecubung. Foto : Shutterstock
Dokter Pengembang Obat Tradisional Bicara Kecubung: Buat Mabuk atau Khusyuk

Racun kecubung dapat dengan mudah masuk ke dalam tubuh melalui berbagai cara, sehingga perlu kewaspadaan tinggi untuk menghindarinya


Gejala Keracunan Kecubung dan Cara Menanganinya

59 hari lalu

Kecubung. Foto : Shutterstock
Gejala Keracunan Kecubung dan Cara Menanganinya

Sebagian orang memang sengaja mengonsumsi buah kecubung agar bisa mabuk dan berhalusinasi. Berikut gejala keracunan kecubung.


Psikiater Sebut Dampak Keracunan Kecubung Jangka Pendek dan Panjang

20 Juli 2024

Kecubung. Foto : UMSU
Psikiater Sebut Dampak Keracunan Kecubung Jangka Pendek dan Panjang

Psikiater menjelaskan ciri-ciri orang yang mengalami keracunan kecubung serta efek jangka pendek dan panjangnya.