Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa yang Akan Terjadi jika Sering Menahan Kentut?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi Bau. Livescience.com
Ilustrasi Bau. Livescience.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika tubuh membangun kelebihan gas di dalam sistem pencernaan, maka akan terjadi proses mengeluarkan gas atau lebih dikenal dengan sebutan kentut.

Gas yang menyebabkan kentut dan juga bersendawa terbentuk secara normal selama pencernaan dan juga saat menelan udara bersama makanan saat makan atau minum.

Gas ini dapat terbentuk lebih cepat jika merokok, menggunakan sedotan, atau mengonsumsi makanan yang sulit dicerna, sedang stres, sembelit, atau memiliki kondisi medis yang mempengaruhi sistem pencernaan. \

Gas dapat menyebabkan kembung dan ketidaknyamanan. Kentut adalah cara yang sehat untuk melepaskan gas dari tubuh. Lantas, bagaimana jika seseorang sering menahan kentut?

Melansir dari Healthline, menahan kentut dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan. Dalam jangka pendek, menahan kentut bisa menyebabkan di antaranya:

- Nyeri

- Tidak nyaman

- Kembung

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Gangguan pencernaan

- Maag.

Terlebih lagi, ketika tekanan meningkat, tingkat stres juga meningkat, membuatnya semakin tidak nyaman dan kecil kemungkinan dapat menahan kentut.

Saat kentut, gas bergerak dari usus ke rektum, lalu keluar melalui anus. Tetapi jika mengencangkan otot sfingter anus, biasanya bisa menahan kentut untuk jangka waktu tertentu.

Setelah mengencangkan otot sfingter, tekanan akan mulai terbentuk pada gas di sistem pencernaan. Bisa saja mengalami beberapa gejala jangka pendek menahan kentut, termasuk nyeri dan rasa tidak nyaman atau merasakan gelembung dan gemericik saat gas bergerak di sekitar sistem pencernaan.

Sebagian dari gas ini diserap kembali oleh sistem darah tubuh dan pada akhirnya dapat dikeluarkan saat mengeluarkan napas. Namun, sebagian besar gas akan tetap berada di bawah tekanan di dalam tubuh sampai akhirnya dapat dikeluarkan melalui kentut.

Pilihan Editor: Inilah 8 Fakta yang Perlu Anda Ketahui Seputar Kentut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah 7 Penyebab Nyeri Lutut

5 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Inilah 7 Penyebab Nyeri Lutut

Nyeri lutut bisa disebabkan oleh beberapa hal dan biasanya akan membaik setelah beberapa hari.


Fakta di Balik Tubuh Sering Nyeri dan Ngilu saat Musim Hujan

6 hari lalu

Ilustrasi radang sendi. Bamzum.com
Fakta di Balik Tubuh Sering Nyeri dan Ngilu saat Musim Hujan

Dokter mengatakan musim hujan dan dingin berbubungan dengan sendi yang kaku dan nyeri. Apa penyebabnya?


Mengenali Tumor Tulang Belakang, Seperti Apa Gejalanya?

6 hari lalu

Ilustrasi Tulang Belakang. shutterstock.com
Mengenali Tumor Tulang Belakang, Seperti Apa Gejalanya?

Legenda musik rock Ozzy Osbourne belum lama ini menerima diagnosis tumor tulang belakang


Solusi Penanganan Nyeri tanpa Operasi

7 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Solusi Penanganan Nyeri tanpa Operasi

Keluhan nyeri dapat diatasi tanpa operasi tapi dengan pendekatan komprehensif melalui metode medis, rehabilitasi, dan terapi alternatif.


Mengenali Fungsi Kerongkongan dalam Sistem Pencernaan

9 hari lalu

Ilustrasi makan. Freepik.com
Mengenali Fungsi Kerongkongan dalam Sistem Pencernaan

Fungsi kerongkongan mendorong makanan ke lambung


5 Makanan yang Bisa Menjaga Kesehatan Pankreas

16 hari lalu

Ilustrasi sup tomat. Shutterstock
5 Makanan yang Bisa Menjaga Kesehatan Pankreas

Pankreas merupakan organ penting yang bisa menjaga dari penyakit diabetes.


7 Dampak Fisik Asupan Gula Berlebihan, Sebabkan Jerawat hingga Penuaan Kulit

17 hari lalu

Ilustrasi jerawat/komedo. Shutterstock.com
7 Dampak Fisik Asupan Gula Berlebihan, Sebabkan Jerawat hingga Penuaan Kulit

Terlalu banyak asupan gula dapat menyebabkan berbagai kondisi fisik yang tidak diinginkan, dari obesitas hingga mempengaruhi fungsi otak.


Makan Semangka Saat Perut Kosong Dibolehkan, Sebab...

26 hari lalu

Ilustrasi buah semangka. shutterstock.com
Makan Semangka Saat Perut Kosong Dibolehkan, Sebab...

Makan buah-buahan, termasuk semangka saat perut kosong dapat menjadi cara sehat. Itu karena buah-buahan umumnya mudah dicerna dan memberikan energi.


Jangan Dianggap Sepele, Ini 5 Manfaat Jalan Kaki setelah Makan

29 hari lalu

Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya
Jangan Dianggap Sepele, Ini 5 Manfaat Jalan Kaki setelah Makan

Jalan kaki sesudah makan dapat menurunkan risiko sejumlah penyakit berbahaya.


3 Manfaat Minum Air Jeruk Nipis Hangat di Pagi Hari

32 hari lalu

Ilustrasi air jeruk nipis (Pixabay.com)
3 Manfaat Minum Air Jeruk Nipis Hangat di Pagi Hari

Disarankan untuk minum air jeruk nipis hangat tanpa menambahkan gula atau bahan tambahan lainnya.