Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Gejala Rabies pada Manusia

Reporter

Ilustrasi anjing jenis Rottweiler. Sumber: Getty Images/EyeEm/mirror.co.uk
Ilustrasi anjing jenis Rottweiler. Sumber: Getty Images/EyeEm/mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, JakartaRabies adalah penyakit dari virus mematikan yang langsung menyerang sistem saraf hewan mamalia darat dan bisa menular pada manusia. Catatan sejarah penyebaran penyakit rabies hewan yang ditularkan pada manusia di Indonesia sudah ada sejak 1884. Awalnya, virus rabies menikam kuda. Rangkaian penemuan virus ini berturut-turut ditemukan oleh orang-orang Belanda. Pada tahun 1884 rabies kuda ditemukan oleh Schrool, virus rabies anjing pada tahun 1894 ditemukan oleh Esser W dan Penning, serta penularannya pada tubuh manusia ditemukan oleh EV De Haan pada 1894. Namun, rabies ini biasanya berparasit di tubuh anjing sehingga sering disebut sebagai penyakit anjing gila.

Catatan lain menyatakan bahwa di Indonesia, efek gigitan anjing rabies yang ditularkan pada manusia mencapai 98% yang datang dari kera, kucing, dan musang. Pada masa inkubasi atau awal seseorang berkontak langsung dengan virus ini, efeknya baru akan disinyalir oleh tubuh sebagai penyakit berbahaya sekitar 35-65 hari menjadi penyakit fatal. Segeralah Anda mencari pertolongan medis setelah terkena liur, tergigit, maupun tercakar oleh hewan-hewan apapun meskipun belum tahu pasti apakah hewan terinfeksi rabies atau tidak. Mencegahnya lebih baik dilakukan segera. Berikut gejala rabies yang banyak menyebabkan kematian per tahun puluhan ribu manusia di berbagai negara.

1. Gejala Menyerupai Flu

Gejala menyerupai flu pada penderita rabies adalah gejala yang paling umum dan disepelekan. Tentu ini sangat bahaya bagi Anda karena dianggap hanya sakit biasa pada diri sendiri maupun orang sekitar yang mengalaminya. Infeksi rabies pada gejala awal ini membuat Anda tampak masuk angin yang disertai demam tinggi, merasa mudah lelah, menggigil, tenggorokan sakit sehingga sulit menelan, insomnia, dan nyeri otot. Menyadari gejala flu yang datang perlu mengingat aktivitas bersama hewan apa saja yang telah Anda lakukan.

2. Merasa Gelisah dan Kebingungan

Selanjutnya, kemungkinan berpotensi mengalami gangguan mental seperti rasa gelisah dan bingung akan datang akibat penularan virus rabies. Anda pun akan mengalami halusinasi sehingga bingung dan sulit membedakan mana yang nyata maupun bukan. Untuk menghindari ini, lakukanlah vaksinasi rutin pada hewan peliharaan Anda. Virus rabies mudah menular ke tubuh manusia terutama jika sistem imunitas Anda rendah.

3. Linu Menyerupai Kesemutan

Selain bahayanya gejala menyerupai flu, ada juga gejala linu menyerupai kesemutan yang sering tidak disadari tentang menyebarnya virus rabies pada manusia. Namun, linu rabies ini akan Anda rasakan setelah beberapa hari penularan melalui gigitan, tetesan liur, maupun cakaran. Selain linu, pada area yang terinfeksi virus rabies akan memunculkan rasa gatal dan hebat cukup perih.

4. Koma dan Kematian

Koma dan kematian akan datang pada tahap yang sudah parah karena mungkin Anda tidak menyadari gejala-gejala rabies di dalam tubuh atau menunda pengobatannya dalam waktu lebih dari beberapa minggu. Virus rabies pun akan sangat berbahaya karena mampu membuat Anda kehilangan nyawa selang beberapa jam saja setelah tanda-tanda kematian dihadapi selama 4 hingga 7 hari. Risiko paling bahaya ini bisa Anda hindari jika memakai alat ventilator segera.

5. Tubuh Mati Rasa

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tubuh pengidap virus rabies akan semakin tidak dapat memberikan respons atau mati rasa. Hal ini dikarenakan oleh matinya otot-otot sehingga berpotensi mengalami kelumpuhan.

6. Alami Gangguan Tidur

Sering mengalami gangguan tidur jenis apnea, yaitu pernapasan Anda berhenti sementara selama beberapa kali ketika tidur. 

7. Takut Akan Air

Reaksi penyakit rabies atau anjing gila membuat penderitanya mulai takut akan air sehingga virus rabies semakin nyaman menghinggapi tubuh.

Pilihan editor: Pertolongan Pertama Terpapar Hewan Rabies dan Mengenali Gejala Infeksinya

ALFI MUNA SYARIFAH

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Kenali 2 Jenis Penyakit Rabies, Hingga April 2023 Sebabkan 11 Kasus Kematian

1 hari lalu

Petugas menyuntikkan vaksin rabies gratis pada seekor anjing di Kantor Kelurahan Petukangan Selatan, Jakarta, Rabu, 15 Januari 2021. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kenali 2 Jenis Penyakit Rabies, Hingga April 2023 Sebabkan 11 Kasus Kematian

Rabies adalah penyakit zoonosis virus yang menyebabkan peradangan otak dan sumsum tulang belakang yang progresif dan fatal.


Bahaya Penyakit Rabies, Lakukan Cara Ini Setelah Digigit atau Dicakar Binatang

1 hari lalu

Ilustrasi suntik rabies. AP/Wally Santana
Bahaya Penyakit Rabies, Lakukan Cara Ini Setelah Digigit atau Dicakar Binatang

Gejala awal infeksi rabies dapat berupa demam disertai rasa sakit dan kesemutan yang tidak biasa dan rasa tertusuk atau terbakar (parestesia) di area luka.


Hingga April 2023 Ada 11 Kasus Kematian karena Rabies, Kemenkes: Segera ke Faskes jika Digigit Anjing

3 hari lalu

Warga bersama hewan peliharaannya yang akan diberikan vaksin pencegahan penyakit rabies di Perkampungan Mangga Dua Selatan Rt 03 / Rw 07, Jakarta Pusat, Selasa 8 Januari 2019. Petugas Hewan sasaran pemberian vaksi ini antara lain: anjing, kucing, musang dan kera. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Hingga April 2023 Ada 11 Kasus Kematian karena Rabies, Kemenkes: Segera ke Faskes jika Digigit Anjing

Sudah ada dua kabupaten yang menyatakan kejadian luar biasa (KLB), rabies yaitu Kabupaten Sikka dan Kabupaten Timor Tengah Selatan.


Pertolongan Pertama Terpapar Hewan Rabies dan Mengenali Gejala Infeksinya

25 hari lalu

Ilustrasi Anjing. sumber: Unsplash/asiaone.com
Pertolongan Pertama Terpapar Hewan Rabies dan Mengenali Gejala Infeksinya

Tercatat selama tahun 2023, sejumlah 12 kasus gigitan anjing, 6 di antaranya rabies di Nusa Tenggara Timur (NTT)


Apa Itu Penyakit Rabies yang Menyebabkan Balita Meninggal di NTT?

25 hari lalu

Ilustrasi suntik rabies. AP/Wally Santana
Apa Itu Penyakit Rabies yang Menyebabkan Balita Meninggal di NTT?

Bocah berusia 4 tahun meninggal setelah digigit anjing rabies


7 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing ke Manusia

28 hari lalu

Setiap pagi ia akan berangkat bekerja dari rumahnya dan menuju ke rumah sakit. Setelah selesai bertugas, kucing Elwood akan pulang dan kembali ke rumahnya. Foto: Chantel Trollip
7 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing ke Manusia

Kucing hewan mamalia karnivora turut menyumbang rangkaian penyakit menular bagi manusia. Berikut penyakit yang bisa ditularkan kucing ke manusia


5 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing ke Manusia

6 April 2023

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing ke Manusia

Apabila tidak dirawat dengan benar, kucing dapat menularkan sejumlah penyakit. Berikut sejumlah penyakit yang bisa ditularkan kucing ke manusia.


Pemerintah Antisipasi Penularan Zoonosis dan Infeksi Baru di Indonesia

8 Maret 2023

Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D saat menghadiri peresmian kerja sama antara laboratorium klinik Prodia dan IHH Healthcare Malaysia di Jakarta, Kamis 28 Juli 2022/Prodia
Pemerintah Antisipasi Penularan Zoonosis dan Infeksi Baru di Indonesia

Dalam beberapa dekade terakhir telah terjadi penyebaran penyakit baru dan penyakit lama yang muncul kembali berupa zoonosis.


Dampak Penyakit Rabies pada Manusia, Bisa Serang Otak hingga Sebabkan Lumpuh

9 Februari 2023

Seekor monyet meminum susu saat akan mengikuti vaksin rabies gratis di Kantor Kecamatan Duren Sawit, Jakarta, Senin, 6 Juni 2022. Vaksinasi yang diberikan secara gratis itu untuk menghindari dan mengantisipasi penyebaran penyakit rabies kepada hewan peliharaan dan mewujudkan DKI Jakarta menjadi wilayah zona bebas rabies. TEMPO/Muhammad Hidayat
Dampak Penyakit Rabies pada Manusia, Bisa Serang Otak hingga Sebabkan Lumpuh

Rabies merupakan sebuah penyakit yang terjadi karena infeksi virus pada otak dan sistem saraf.


Bali Sudah Mitigasi PMK dan Rabies demi Kesuksesan KTT G20

15 November 2022

Bali Sudah Mitigasi PMK dan Rabies demi Kesuksesan KTT G20

Dinas Peternakan dan Tanaman Pangan Provinsi Bali telah menyiapkan tim siaga rabies di tiap kabupaten.