Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa itu Perokok Pasif? Ketahui Bahaya yang Mengancam

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dampak berbahaya dari rokok tidak hanya dirasakan oleh perokok aktif, melainkan juga perokok pasif. Apa itu perokok pasif? 

Mengutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, perokok pasif adalah orang yang bukan perokok tapi menghirup asap rokok orang lain atau orang yang berada dalam satu ruangan tertutup dengan orang yang sedang merokok. Menjadi perokok pasif artinya berisiko terkena dampak buruk rokok meski tidak menghisapnya secara langsung. 

Sebagian besar asap yang berasal dari rokok akan dilepaskan ke udara, sehingga asap tersebut dapat terhirup oleh orang-orang di sekitarnya. Semakin sering terpapar asap rokok, maka semakin tinggi risiko perokok pasif mengalami gangguan kesehatan. 

Dikutip dari siloamhospitals, berdasarkan sejumlah penelitian pada perokok pasif, kerusakan akibat asap rokok bisa terjadi dalam waktu lima menit. Setelah lima menit, arteri menjadi kurang fleksibel seperti pada perokok aktif. 

Bahaya Perokok Pasif

Menurut data dari WHO, terdapat setidaknya 8 juta kematian yang disebabkan oleh asap rokok, di mana 1,2 juta di antaranya termasuk perokok pasif. Lantas, apa saja bahaya perokok pasif?  

Melansir dari cdc.gov, masalah kesehatan yang disebabkan oleh perokok pasif pada orang dewasa yang tidak merokok termasuk penyakit jantung koroner, stroke, dan kanker paru-paru, serta efek kesehatan reproduksi yang merugikan pada wanita, termasuk berat badan lahir rendah.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Asap rokok dapat menyebabkan sindrom kematian bayi mendadak (SIDS), infeksi pernapasan, infeksi telinga, dan serangan asma pada bayi dan anak-anak. 

Pilihan editor : Risiko Kanker Paru-paru di Kalangan Perokok Pasif: 3 Faktor Risiko Utama yang Harus Diketahui

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Waspada 4 Penyakit Ini Saat Polusi Udara Makin Parah

40 hari lalu

Warga melihat pemandangan Kota Jakarta yang diselimuti polusi udara pada Selasa, 25 Juli 2023. Berdasarkan data IQAir pukul 16.29 WIB, Jakarta tercatat menjadi kota dengan kualitas udara dan polusi terburuk di dunia dengan nilai indeks 168 atau masuk kategori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Waspada 4 Penyakit Ini Saat Polusi Udara Makin Parah

Polusi udara buruk dapat memicu berbagai penyakit seperti pneumonia, asma, TBC dan kanker paru-paru. Begini penjelasannya.


Hindari Material Rumah Berbahan Asbes, Bisa Picu Kanker Paru

43 hari lalu

Bahaya asbes. Dailymail
Hindari Material Rumah Berbahan Asbes, Bisa Picu Kanker Paru

Dokter meminta menghindari penggunaan material rumah berbahan asbes yang umumnya digunakan untuk atap karena berpotensi memicu kanker paru.


6 Bahaya Asap Rokok Bagi Perokok Pasif, Tak Merokok Tapi Kena Penyakit

43 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
6 Bahaya Asap Rokok Bagi Perokok Pasif, Tak Merokok Tapi Kena Penyakit

Menghisap asap rokok atau perokok pasif berisiko memiliki penyakit jantung dan serangan jantung. Takmerokok tapi bisa kena penyakit.


Ini Bahaya Merokok di Dalam Ruangan

52 hari lalu

Seorang peserta membuat bulatan dari asap rokok elektrik yang dikeluarkannya dari dalam mulutnya di Henley Vaporium di Lower Manhattan, New York, 26 Juli 2014. REUTERS
Ini Bahaya Merokok di Dalam Ruangan

Setidaknya ada tiga hal yang menjadi alasan bahaya merokok di dalam ruangan. Apa saja?


Hari Kanker Paru Sedunia, Ini Pesan Dokter buat Perokok

55 hari lalu

Ilustrasi rokok, stop smoking, no smoking
Hari Kanker Paru Sedunia, Ini Pesan Dokter buat Perokok

Hari Kanker Paru Sedunia, dokter mengingatkan perokok, sekalipun tak bergejala, untuk segera menjalani penapisan untuk deteksi dini kanker paru.


Kapan Kanker Paru Bisa Ditangani dengan Operasi?

55 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Kapan Kanker Paru Bisa Ditangani dengan Operasi?

Hari Kanker Paru Sedunia setiap 1 Agustus. Pakar mengatakan kanker paru stadium dini yang berukuran kurang dari 3 cm bisa ditangani dengan operasi.


Pentingnya Deteksi Dini Gagal Jantung yang Banyak Dialami Usia Produktif

56 hari lalu

Ilustrasi gagal jantung. shutterstock.com
Pentingnya Deteksi Dini Gagal Jantung yang Banyak Dialami Usia Produktif

Waspadalah, gagal jantung paling banyak menyerang usia produktif atau usia kerja sehingga penting mendeteksi dini untuk mencegah akibat yang fatal.


Ini Bahaya Asap Rokok bagi Perokok Pasif

57 hari lalu

Ilustrasi bahaya rokok/ganja. Shutterstock
Ini Bahaya Asap Rokok bagi Perokok Pasif

Berikut beberapa risiko terpapar asap rokok bagi orang dewasa maupun anak-anak.


Kondisi yang Membuat Penderita Penyakit Jantung Tak Bisa Dibedah Invasif Minimal

13 Juli 2023

Tim medis bersiap melakukan operasi jantung di ruang operasi di Klinik Saint-Augustin di Bordeaux, Prancis, 25 Oktober 2018. REUTERS/Regis Duvignau
Kondisi yang Membuat Penderita Penyakit Jantung Tak Bisa Dibedah Invasif Minimal

Pakar menyebut sejumlah kondisi yang membuat pasien penyakit jantung tak memungkinkan menjalani tindakan bedah invasif minimal. Apa saja?


Mengenang Sutopo Purwo Nugroho, Eks Kepala Humas BNPP yang Tampil Total Kabarkan Bencana Alam

7 Juli 2023

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho meninggal dunia pada Ahad, 7 Juli 2019. Sutopo tutup usia di Guangzhou, Cina saat menjalani pengobatan kanker paru-paru yang ia derita sejak lama. TEMPO/Nurdiansah
Mengenang Sutopo Purwo Nugroho, Eks Kepala Humas BNPP yang Tampil Total Kabarkan Bencana Alam

Pada 7 Juli 2019, Kepala Pusat Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB Sutopo Purwo Nugroho meninggal. Ini profilnya.