Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Tahap Remaja Jadi Perokok Aktif dan Cara Mencegahnya

Reporter

image-gnews
Ilustrasi anak merokok. theatlantic.com
Ilustrasi anak merokok. theatlantic.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis anak dan Sekretaris Satgas Remaja Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Angga Wirahmadi, mengatakan pencegahan remaja yang sudah terlanjur terpapar rokok dapat dilakukan dengan dukungan berbasis sekolah agar tidak menjadi perokok aktif.

“Ternyata program pencegahan merokok yang paling efektif adalah program pencegahan berbasis sekolah. Dan provider program yang paling berhasil untuk mengubah persepsi remaja tentang merokok adalah guru atau edukator,” ucap Angga dalam diskusi daring “Hari Tanpa Tembakau Sedunia”, Sabtu, 27 Mei 2023.

Ia mengatakan sejatinya ada tiga program yang bisa diimplementasikan untuk mencegah remaja merokok, yaitu berbasis keluarga, sekolah, dan juga internet. Dokter di RS Hermina Jatinegara ini mengatakan prinsip yang disarankan untuk pencegahan berbasis sekolah adalah dengan teori pengaruh sosial, yaitu mengajarkan tentang kemampuan remaja untuk menolak ajakan merokok, dan kompetensi sosial, yaitu meningkatkan kompetensi sosial, keterampilan, keahlian, kemampuan remaja secara umum sehingga bisa jauh dari keinginan merokok.

Program pencegahan merokok di sekolah bisa dilakukan dengan larangan merokok di area sekolah serta tidak mempromosikan rokok dalam kegiatan sekolah. Memasang poster bahaya merokok dan bekerja sama dengan dinas kesehatan untuk sosialisasi bahaya merokok juga perlu dilakukan sehingga sekolah bisa mendapat predikat Kawasan Tanpa Rokok.

Guru juga bisa sangat membantu dalam menghentikan kecanduan merokok dengan memberi kesempatan remaja ataupun memunculkan potensi minat bakat dan perkumpulan remaja di sekolah sehingga bisa fokus pada aktivitasnya dan lebih mudah berhenti. Selain berbasis sekolah, pencegahan remaja yang kecanduan merokok juga bisa dilakukan dengan basis keluarga. Hal yang harus didahulukan adalah orang tua memberi contoh berhenti merokok.

“Orang tua melarang, jangan membiarkan anak merokok, karena ketika orang tua membiarkan anak merokok maka remaja mengatakan itu hal yang biasa. Dan arahkan remaja untuk mencari bantuan terkait berhenti merokok,” tambah Angga.

Berbagai pencegahan
Sementara pencegahan berbasis internet bisa dilakukan dengan larangan dari pemerintah terkait konten merokok di media sosial atau iklan. Dokter dari Universitas Indonesia ini mengatakan ada empat tahapan adiksi merokok pada remaja, yaitu tahap persiapan, di mana remaja melihat merokok sebagai kegiatan yang menyenangkan dan pereda stres. Biasanya remaja melihat kegiatan tersebut dari orang terdekat seperti ayah, saudara, maupun paparan media sosial dan iklan.

Tahap kedua adalah inisiasi, yaitu ketika remaja mulai mencoba merokok karena rasa ingin tahu dan tampil keren seperti teman-teman sebayanya yang merokok. Pada tahap ini, remaja biasanya merokok pada waktu tertentu dan tidak rutin, misalnya setelah makan atau jika sedang berkumpul bersama teman.

Sesudah merasa rokok menjadi sarana penghilang stres, remaja akan masuk ke tahap ketiga, yaitu menjadi perokok, di mana mereka sudah merokok minimal empat batang sehari. Dan tahap terakhir adalah sudah menjadi perokok aktif yang bisa menghabiskan satu bungkus rokok atau lebih.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Biasanya semakin hari jumlah rokok yang dikonsumsi semakin bertambah. Jadi dari empat batang sampai akhirnya satu bungkus, lalu mungkin menjadi lebih. Tahap yang terakhir adalah maintenance of smoking, atau sudah menjadi perokok setia, perokok aktif, yang sudah kecanduan,” papar Angga.

Namun, di samping itu, Angga mengatakan keinginan remaja untuk berhenti merokok juga cukup tinggi. Dari data Adolescent Health Profile tahun 2021, 68 persen remaja perempuan usia 13-15 tahun ingin mencoba berhenti merokok dan 81 persen remaja laki-laki ingin melakukan hal yang sama.

“Namun, mereka biasanya jarang meminta bantuan orang lain untuk berhenti merokok. Padahal, bantuan itu sangat diperlukan. Sehingga remaja mengatakan rasanya sulit berhenti merokok,” kata Angga.

Hal yang bisa dilakukan untuk mendukung remaja berhenti merokok adalah dengan menghindari lingkungan yang dekat dengan merokok dan mengarahkan untuk melakukan kegiatan positif. Remaja juga perlu menghindari pengaruh untuk merokok dengan menghindari teman-teman yang merokok, meyakini merokok bukan sarana pergaulan, dan jangan malu untuk menolak.

“Prestasi kita ditingkatkan, contohnya di bidang olahraga, di bidang minat, hobi, ngaji, dan yang lain-lain,” ujarnya mencontohkan.

Terapi dengan tenaga kesehatan juga bisa dilakukan untuk mengatasi kecanduan merokok pada remaja dengan melakukan terapi psikososial seperti konseling motivasi dan terapi farmakologis dengan obat-obatan atau pengganti nikotin.

Pilihan Editor: Social Smoker Merokok Hanya Saat Nongkrong, Benarkah Awal Mula Menuju Kecanduan?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aliansi Geng Remaja Rayakan Ultah Anggotanya Dibubarkan Polisi di Depok

3 hari lalu

TIM 3P Polres Metro Depok mengamankan aliansi gengster di Jalan H. Iming, Kecamatan Beji, Depok, Ahad subuh, 24 September 2023. Foto : Tim 3P Polres Metro Depok
Aliansi Geng Remaja Rayakan Ultah Anggotanya Dibubarkan Polisi di Depok

Polisi menyita aneka senjata yang diduga akan digunakan tawuran selepas pesta ulang tahun geng itu. Sebanyak lima orang digiring ke Polsek Beji Depok.


Apa Saja yang Dapat Meningkatkan Risiko Serangan Jantung?

3 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Apa Saja yang Dapat Meningkatkan Risiko Serangan Jantung?

Serangan jantung dapat berakibat fatal jika tidak segera diatasi.


Inggris Tiru Selandia Baru, Bakal Larang Rokok untuk Remaja

4 hari lalu

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak berjalan di luar 10 Downing Street di London, Inggris, 19 Juli 2023. REUTERS/Anna Gordon
Inggris Tiru Selandia Baru, Bakal Larang Rokok untuk Remaja

Perdana Menteri Inggris kemungkinan akan melarang rokok untuk remaja. Anak yang lahir setelah 1 Januari 2009, tak boleh membeli rokok.


Tekan Dampak Buruk Rokok, Pemerintah Didesak Tak Hanya Andalkan Cukai

8 hari lalu

Sejumlah peneliti dari berbagai negara menghadiri forum internasional yang menyoroti soal pengurangan dampak (harm reduction) tembakau di Yogyakarta  Senin-Selasa, 18-19 September 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tekan Dampak Buruk Rokok, Pemerintah Didesak Tak Hanya Andalkan Cukai

Puluhan peneliti dari berbagai negara menghadiri forum internasional yang membahas upaya pengurangan dampak tembakau dan rokok. Apa yang dibahas?


Peneliti Sebut Cara Ini Bisa Turunkan Risiko Depresi

9 hari lalu

Ilustrasi wanita naik gunung. shutterstock.com
Peneliti Sebut Cara Ini Bisa Turunkan Risiko Depresi

Para peneliti dari Universitas Cambridge mengevaluasi sejumlah faktor risiko depresi. Apa saja yang termasuk dan saran mereka?


Remaja di India Dibunuh karena Alasan Sepele

9 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan dengan senjata tajam. news18.com
Remaja di India Dibunuh karena Alasan Sepele

Seorang remaja laki-laki, 15 tahun, diduga tewas di bunuh oleh tiga temannya setelah cekcok soal tagihan makan telur Rp 21.000


Penerimaan Cukai Rokok 2023 Diprediksi Tak Capai Target, Ada Tiga Alasan

13 hari lalu

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Ditjen Bea dan Cukai Kemenkeu, Nirwala Dwi Heryanto, usai acara media briefing di Gedung Kemenkeu, Jakarta, Selasa, 20 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Penerimaan Cukai Rokok 2023 Diprediksi Tak Capai Target, Ada Tiga Alasan

penerimaan cukai hasil tembakau (CHT) atau cukai rokok baru terkumpul Rp 126,8 triliun hingga akhir Agustus 2023. Realisasi tersebut setara 54,53 persen dari target APBN 2023 sebesar Rp 232,5 triliun.


Remaja di India Bunuh Diri Saat Persiapan Ujian Nasional Masuk Kedokteran

14 hari lalu

Ilustrasi pencegahan atau stop bunuh diri. Shutterstock
Remaja di India Bunuh Diri Saat Persiapan Ujian Nasional Masuk Kedokteran

Remaja 16 tahun, ditemukan bunuh diri di sebuah kamar losmen. Dia diketahui sedang mempersiapkan ujian nasional masuk ke Fakultas Kedokteran.


Remaja Tewas Terlindas Saat Adang Truk Peti Kemas di Koja, 2 Temannya Pilih Kabur

15 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Remaja Tewas Terlindas Saat Adang Truk Peti Kemas di Koja, 2 Temannya Pilih Kabur

Remaja 15 tahun tersebut mencoba mengadang truk peti kemas, namun justru terlindas karena truk melaju kencang.


Pernapasan Terganggu Tersebab Menghirup Serat Asbes, Apa Itu Kondisi Asbestosis?

16 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Pernapasan Terganggu Tersebab Menghirup Serat Asbes, Apa Itu Kondisi Asbestosis?

Sering menghirup serat asbes bisa berakibat masalah pernapasan atau gangguan di paru-paru