Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diabetes hingga Kanker Payudara, Berikut Sederet Penyakit Silent Killer

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
ilustrasi diabetes (pixabay.com)
ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kematian biasa terjadi akibat penyakit atau karena kecelakaan. Namun ada pula kematian mendadak yang kerap dikaitkan dengan silent killer disease atau penyakit yang membunuh dalam senyap. Apa itu silent killer dan penyakit apa saja yang termasuk silent killer?

Dalam Collins Dictionary, silent killer diartikan sebagai penyakit yang tidak memiliki gejala atau indikasi yang terlihat kentara. Sedangkan melansir Piedmont, pembunuh diam-diam adalah kondisi medis tanpa gejala yang jelas yang dapat berkembang ke stadium lanjut sebelum ditemukan.

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut adalah penyakit yang dianggap sebagai silent killer:

1. Penyakit Jantung

Penyakit jantung dianggap sebagai silent killer karena dapat menjadi parah pada waktu tertentu, bahkan kadang-kadang menyebabkan kematian mendadak. Ini terjadi ketika timbunan lemak di arteri bisa menyebabkan penyumbatan sehingga menghilangkan oksigen yang sangat dibutuhkan jantung. 

2. Kanker Kulit

Melansir Mayo Clinic, ada empat tipe kanker kulit, yakni karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa, melanoma, dan kanker kulit non-melanoma. Penyakit ini juga termasuk silent killer. Kanker kulit terjadi ketika pertumbuhan sel kulit secara tidak normal dan biasanya disebabkan oleh paparan sinar matahari berlebihan.

3. Diabetes

Diabetes dianggap sebagai pintu masuk untuk penyakit-penyakit lain, seperti penyakit jantung, penyakit ginjal, stroke, neuropati, juga ketoasidosis diabetik yang bisa mengancam nyawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Osteoporosis

Dilansir dari Healthline, osteoporosis adalah penyakit tulang retak dan patah. Tanpa penanganan serius, mobilitas pasien bisa sangat terbatas, rasa sakit, depresi yang kemudian menurunkan kualitas hidup.

5. Kanker Payudara

Di Indonesia, kanker payudara memiliki reputasi sebagai salah satu kanker paling mematikan karena jenis kanker yang menyerang organ payudara ini dapat membelah dan tumbuh di luar kendali.

6. Obstructive Sleep Apnea

Obstructive Sleep Apnea (OSA) adalah gangguan tidur yang bisa mengakibatkan henti napas. Biasanya kondisi ini disebabkan oleh kebiasaan merokok bahkan mendengkur. OSA ditandai dengan gangguan atau henti napas berulang sepanjang tidur sehingga oksigen gagal masuk paru-paru. 

Pilihan Editor: Kenali Aritmia Jantung, Silent Killer saat Tidur 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lestari Moerdijat Satu-satunya Perempuan Pimpinan MPR 2024-2029, Segini Harta Kekayaannya

1 jam lalu

Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat.
Lestari Moerdijat Satu-satunya Perempuan Pimpinan MPR 2024-2029, Segini Harta Kekayaannya

Lestari Moerdijat resmi dilantik menjadi Pimpinan MPR RI periode 2024-2029. Simak harta kekayaan kader NasDem ini.


Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

17 jam lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Trik Batasi Asupan Garam agar Terhindar dari Hipertensi

Asupan garam yang berlebihan merupakan salah satu pemicu utama hipertensi, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.


Diduga Dialami Marissa Haque, Berikut Penjelasan tentang SDS

1 hari lalu

Marissa juga tekun melanjutkan pendidikannya. Ia adalah peraih gelar Doktor Pengelolaan Lingkungan dari IPB. Marissa juga menempuh sejumlah pendidikan magister. Di antaranya program magister Kajian Timur Tengah dan Islam Konsentrasi Keuangan Syariah di Universitas Indonesia, S2 di bidang Ekonomika dan Bisnis UGM, S2 di konsentrasi Hukum Bisnis UGM, dan S2 di bidang Linguistik Terapan Bahasa Inggris Unika Universitas Katolik Atmajaya. Adapun Marissa adalah lulusan sarjana Hukum Perdata dari Universitas Trisakti Jakarta. Instagram/marissahaque
Diduga Dialami Marissa Haque, Berikut Penjelasan tentang SDS

Apa itu sindrom kematian mendadak (SDS) seperti yang diduga dialami Marissa Haque dan penyebabnya? Simak penjelasan berikut.


Aktris Korea Selatan Park Ji Ah Meninggal Karena Stroke Iskemik, Apakah Itu?

2 hari lalu

Park Ji Ah. Dok. Billions
Aktris Korea Selatan Park Ji Ah Meninggal Karena Stroke Iskemik, Apakah Itu?

Aktris Korea Selatan, Park Ji Ah, meninggal pada usia 52 tahun akibat infark serebral atau yang lebih dikenal sebagai stroke iskemik.


Perlunya Kesiapan Mental Orang Tua dalam Merawat Anak dengan Penyakit Kritis

2 hari lalu

Ilustrasi anak sakit. shutterstock.com
Perlunya Kesiapan Mental Orang Tua dalam Merawat Anak dengan Penyakit Kritis

Banyak orang tua yang kerap melupakan kondisi mental sendiri dan berlama-lama berada dalam fase penyangkalan setelah mengetahui anak sakit kritis.


Perlunya Rehabilitasi Kardiovaskular pada Penderita Penyakit Jantung

4 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Perlunya Rehabilitasi Kardiovaskular pada Penderita Penyakit Jantung

Rehabilitasi kardiovaskular bertujuan untuk meningkatkan fungsi jantung, mengurangi faktor risiko penyakit jantung, hingga mencegah masalah kesehatan.


5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

4 hari lalu

Stevia. Kredit: Britannica.com
5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

Beberapa pemanis alami ini bisa menjadi alernatif pengganti gula pasir untuk menambah cita rasa manis di makanan atau minuman sebab diklaim memiliki risiko penyakit jauh yang lebih kecil


Usia Ideal Anak untuk Operasi Penyakit Jantung Bawaan Menurut Pakar

6 hari lalu

Anastasia Solodkova, perawat anestesi melakukan operasi pada bayi yang baru 20 hari dengan penyakit jantung bawaan di Federal Pusat Bedah Kardiovaskular di Siberia Krasnoyarsk, Rusia, 28 September 2016. REUTERS/Ilya Naymushin
Usia Ideal Anak untuk Operasi Penyakit Jantung Bawaan Menurut Pakar

Spesialis bedah toraks kardiovaskular menjelaskan usia ideal anak menjalani operasi apabila didiagnosa penyakit jantung bawaan.


Dokter Sarankan Penderita Penyakit Jantung Pilih Olahraga Santai dan Alasannya

6 hari lalu

Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya
Dokter Sarankan Penderita Penyakit Jantung Pilih Olahraga Santai dan Alasannya

Penderita penyakit jantung disarankan memilih olahraga santai macam jalan kaki dan bersepeda karena bisa mengatur energi dan tenaga yang dikeluarkan.


7 Gejala Serangan Jantung yang Perlu Dikenali Wanita agar Waspada

8 hari lalu

Ilustrasi wanita terkena serangan jantung. shutterstock.com
7 Gejala Serangan Jantung yang Perlu Dikenali Wanita agar Waspada

Agar lebih siap menghadapi masalah jantung di masa datang, berikut tujuh gejala serangan jantung yang perlu diperhatikan kaum wanita.