TEMPO.CO, Jakarta - Sunscreen diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai tabir surya. Formula ini diracik khusus untuk melindungi seluruh kulit tubuh Anda dari sengatan sinar matahari yang bisa menimbulkan aneka penyakit kulit seperti kanker.
Untuk memilih sunscreen, tentu disesuaikan dengan jenis kulit agar tidak menimbulkan iritasi. Sunscreen juga terbagi menjadi dua jenis berdasarkan bahannya. Perbedaan bahan, bisa menjadi pertimbangan Anda untuk memilih jumlah SPF, kebutuhan yang sesuai, dan merek produk yang cocok.
Pada sunscreen yang diracik dari bahan kimiawi, akan mengandung seperti avobenzone, oxybenzone, dan octocrylene. Berbeda dengan sunscreen mineral yang mengandung titanium dioksida dan zinc oksida. Terlepas Anda pemula dalam menggunakan sunscreen atau tidak, hindarilah pembelian sunscreen dengan racikan bahan mengandung campuran paraben-, phthalate-, dan sulfate-free. Jangan sampai juga penggunaan sunscreen yang sembarangan karena bisa menyebabkan kulit Anda menjadi sarang komedo. Agar keamanan lebih terjamin, kenali sunscreen berdasarkan jenis kulit Anda.
1. Sunscreen Kulit Kering dan Sensitif Anak
Sunscreen yang terjamin baik kualitasnya, akan melembapkan kulit kering dan sensitif. Dengan demikian, kulit tidak mudah mengalami pecah-pecah atau terkena iritasi. Gunakanlah sunscreen mineral untuk jenis kulit kering dan sensitif Anda. Sunscreen mineral juga ramah kulit anak-anak. Mengapa demikian? Formula sunscreen mineral tidak diserap oleh tubuh sehingga terlindungi dari iritasi maupun alergi.
Di dalam kandungan titanium dioksida sunscreen, akan menolak radiasi ultraviolet menembus kulit. Kandungannya juga tidak terurai oleh sinar matahari meskipun derajat panasnya naik. Dibantu dengan kinerja zat zinc oksida sebagai mineral sintetis yang akan memecah panas dan energi bersumber dari sinar UV.
2. Sunscreen untuk Kulit Berminyak
Kulit kering dengan produksi minyak berlebihan yang hampir keluar dari seluruh area wajah hingga dagu, butuh olesan sunscreen agar sinar matahari tidak membuat masalah baru pada kulit. Kulit berminyak juga akan membuat areanya kasar akibat munculnya jerawat atau beruntusan, mengilap, dan berpori-pori besar. Atasi masalah kulit Anda dengan sunscreen mineral agar kulit kering, tetapi terjaga kesehatannya.
3. Sunscreen untuk Kulit Normal
Sunscreen yang ditujukan bagi kulit normal direkomendasikan dalam bentuk lotion. Kulit Anda yang cukup aman dan mampu beradaptasi baik dengan berbagai musim. Cukup gunakan sunscreen lotion SPF 15 untuk menjaga kelembapan kulit Anda tanpa menimbulkan produksi minyak berlebihan. Jika teriritasi, hentikan dahulu pemakaiannya.
4. Sunscreen untuk Kulit Sensitif
Jenis kulit sensitif lebih mudah bereaksi jika terjadi perubahan cuaca, ketidakcocokan menggunakan atau konsumsi sesuatu, dan terkena paparan sinar matahari. Kulit yang sensitif juga memiliki tingkat keparahan efek hingga breakouts. Jika Anda tidak menemukan sunscreen yang cocok, konsultasikan ini dengan dokter kulit. Lalu, pilihlah sunscreen tanpa paraben, SLS, pewarna, parfum, pengawet, dan aneka zat aditif.
5. Sunscreen untuk kulit kombinasi
Cukup ribet untuk menentukan jenis sunscreen bagi pemilik kulit kombinasi karena harus disesuaikan dengan karakter kulit kombinasinya tersebut. Namun, pilihlah sunscreen mineral khusus kulit berminyak bagi Anda yang berkarakter kombinasi pada T-zone. Teliti memilih sunscreen juga perlu terutama yang berjenis non-komedogenik.
Pilihan editor: Perbedaan Sunscreen dan Sunblock, Mana yang Terbaik untuk Melindungi Kulit?
ALFI MUNA SYARIFAH
