Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tidak Sakit tapi Sering Lesu, Penyebabnya dari Stres sampai Kegemukan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com
Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda mungkin sering merasa lesu padahal tidak sedang sakit. Hal pertama yang perlu dipahami adalah banyak hal yang bisa menguras energi meski seringnya kombinasi faktor tertentu yang membuat kita terasa tak bertenaga.

Salah satu yang paling berpengaruh adalah temperatur, dengan cuaca panas dan sinar matahari sebagai penyebab paling besar. Penyebabnya adalah termoregulasi atau cara tubuh menjaga suhu inti tubuh dengan cara mempengaruhi aliran darah dan menggunakan cadangan energi.

"Artinya, kita harus menghabiskan lebih banyak energi untuk bergerak dalam cuaca panas dibanding pada suhu yang lebih sejuk," jelas Dr. Anthony Beutler, direktur medis kedokteran olahraga di Intermountain Health di Salt Lake City, Amerika Serikat, kepada USA Today

Kurang tidur adalah faktor signifikan lain karena cukup tidur berkualitas adalah cara tubuh mengumpulkan lagi energi yang sudah dipakai saat terjaga. Beutler mengatakan jika kita tak cukup menyimpan tenaga, tubuh tak akan punya cukup tenaga untuk digunakan sepanjang hari.

Stres dan cemas
Pola makan buruk juga bisa menyebabkan kurang tenaga. "Tubuh perlu diberi makan, terutama dengan makanan yang tepat dalam jumlah cukup. Makan makanan olahan, mengandung banyak gula, sudah pasti akan bikin lesu," kata Dr. Denise Millstine, spesialis kesehatan dan direktur klinik pengobatan terintegrasi Mayo Clinic di Arizona.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Stres dan kecemasan juga menguras cadangan energi. Millstine mengatakan terlalu stres bisa membuat lelah dan sering merasa stres dan cemas bisa berdampak pada fisik dan juga mengurangi kualitas tidur, yang kemudian membuat lesu.

Beberapa jenis pengobatan juga memiliki efek samping mengantuk, begitu juga mengonsumsi alkohol dan minuman berkafein seperti kopi, minuman ringan, atau minuman energi. Kelebihan berat badan juga mempengaruhi penggunaan energi.

"Rasanya seperti membawa sekantung besar barang ke mana pun Anda pergi," ujar Millstine.

Pilihan Editor: Pakar Sebut Stres dan Kebiasaan Tidur yang Buruk Bikin Selalu Letih

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ekonomi Semakin Sulit dan Marak PHK, Kelas Menengah Rentan Miskin Makan dari Tabungan

9 jam lalu

Ekonom Minta Pemerintahan Prabowo Tunda Kebijakan yang Bebani Kelas Menengah
Ekonomi Semakin Sulit dan Marak PHK, Kelas Menengah Rentan Miskin Makan dari Tabungan

Kondisi perekonomian yang semakin sulit dan maraknya PHK menyebabkan banyak kelas menengah rentan miskin. Mereka bertahan hidup dari sisa tabungan.


Anomali Bisnis Bioenergi, Forest Watch Sebut Hutan Ditebang untuk Pembuatan Biomassa Wood Pellet

17 jam lalu

Foto udara permukiman suku Polahi yang berada di tengah hutan dan perbukitan Kecamatan Boliyohuto, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Kamis 21 Maret 2019. Departemen Sosial di tingkat Kabupaten Gorontalo mengidentifikasi masyarakat Polahi dengan Kelompok 9, Kelompok 18, Kelompok 21, Kelompok 70, dan sebagainya, berdasarkan jumlah anggota kelompok dalam satu kampung. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin
Anomali Bisnis Bioenergi, Forest Watch Sebut Hutan Ditebang untuk Pembuatan Biomassa Wood Pellet

Pengerjaan proyek produksi wood pellet di Gorontalo ini dilakukan setelah keluarnya Izin Pemanfaatan Hutan Hak dari KLHK.


Kekhawatiran dan Kebiasaan yang Bikin Orang Sulit Tidur

2 hari lalu

Ilustrasi pria sulit tidur. shutterstock.com
Kekhawatiran dan Kebiasaan yang Bikin Orang Sulit Tidur

Survei menemukan ragam penyebab warga Amerika Serikat sulit tidur, termasuk kekhawatiran yang dirasakan dan kebiasaan pemicunya.


Kondisi Gugup dan Deretan Pemicunya

2 hari lalu

Ilustrasi gugup Freepik.com/Wayhomestudio
Kondisi Gugup dan Deretan Pemicunya

Kondisi gugup merujuk perasaan cemas atau tidak nyaman


Mengenali Perilaku Obsesi dan Risiko Buruknya

2 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/tirachardz
Mengenali Perilaku Obsesi dan Risiko Buruknya

Perilaku obsesi bisa membuat seseorang menjadi sangat cemas dan mengganggu kehidupan sehari-harinya


Kapal Pertamina Gas 1 yang Baru Berlabuh di Terminal Tanjung Sekong, Angkut 45.000 Metrik Ton LPG

3 hari lalu

Kapal Pertamina Gas 1 milik PT Pertamina International Shipping (PIS) ANTARA/HO-Pertamina International Shipping
Kapal Pertamina Gas 1 yang Baru Berlabuh di Terminal Tanjung Sekong, Angkut 45.000 Metrik Ton LPG

Kapal Pertamina Gas 1 (PG-1) milik PT Pertamina International Shipping telah berhasil membawa 45.000 metrik ton LPG.


Cemas dan Stres Berkepanjangan Picu Sakit Jantung

9 hari lalu

Ilustrasi wanita stress. TEMPO/Zulkarnain
Cemas dan Stres Berkepanjangan Picu Sakit Jantung

Faktor munculnya sakit jantung bisa disebabkan akibat cemas atau stres yang berkepanjangan.


Kunci Pertamina International Shipping Perkuat Logistik Nasional

15 hari lalu

CEO Pertamina International Shipping, Yoki Firnandi (keempat dari kiri) dalam High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnership 2024 di Bali, Selasa, 3 September 2024. Dok. Pertamina
Kunci Pertamina International Shipping Perkuat Logistik Nasional

Logistik yang efektif dan efisien, koordinasi rantai pasokan, dan strategi mengatasi ketidakpastian eksternal disebut menjadi kunci utama PIS sebagai urat nadi virtual atau virtual pipeline dalam pengangkutan dan pengantaran energi di seluruh penjuru kepulauan.


Jokowi Terbitkan Aturan Cadangan Penyangga Energi, DEN Sebut Perlu Anggaran Rp 70 Triliun

16 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan dalam pembukaan Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Kamis 5 September 2024. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) dengan dukungan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia) menggelar ISF 2024 yang dihadiri sekitar 8.000 peserta dari 50 negara sebagai ajang bertukar pikiran, menawarkan solusi, dan berbagi praktik terbaik dalam aksi iklim. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Jokowi Terbitkan Aturan Cadangan Penyangga Energi, DEN Sebut Perlu Anggaran Rp 70 Triliun

Presiden Jokowi merilis Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 96 Tahun 2024 tentang Cadangan Penyangga Energi (CPE).


Tubuh yang Tetap Aktif Bantu Cegah Keinginan Bunuh Diri

17 hari lalu

Ilustrasi pencegahan atau stop bunuh diri. Shutterstock
Tubuh yang Tetap Aktif Bantu Cegah Keinginan Bunuh Diri

Psikolog mengatakan menjaga tubuh tetap aktif dan terkena sinar matahari bisa menjadi pertolongan pertama mencegah pikiran bunuh diri.