Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rumah Batik Eksklusif Sang Maestro

image-gnews
TEMPO/Adri Irianto
TEMPO/Adri Irianto
Iklan

TEMPO Interaktif, Ada yang berbeda di deretan butik-butik di Galeria Grand Hyatt Plaza Indonesia, Jakarta, di pengujung tahun ini. Berjajar dengan butik-butik berkelas internasional, Iwan Tirta, sang maestro batik Indonesia, membuka gerai batik IWAN TIRTA Private Collection. 

Ini adalah gerai keempat bagi Iwan, yang sebelumnya telah membuka galeri batik berkonsep yang sama di Jalan Wijaya di Kebayoran, Jalan Panarukan di Menteng, dan pusat belanja Pacific Place di kawasan Jalan Jenderal Sudirman.

Tapi sebenarnya bukan hal yang mengejutkan jika pada akhirnya ada gerai batik yang sanggup tampil sejajar dengan gerai bertaraf internasional lain. Bagaimanapun, UNESCO telah meresmikan batik sebagai satu warisan budaya dunia yang khas berasal dari Indonesia.

Iwan Tirta dengan konsistensinya di dunia batik boleh bangga. Pria yang pada tahun ini juga meluncurkan buku tentang batik ini adalah satu di antara orang yang tak pernah lelah mengkampanyekan keindahan seni batik.

Tapi yang paling berbeda dari galeri Iwan Tirta ini adalah pilihan koleksi batik yang ditampilkan. "Bahkan untuk selembar kain batik bisa mencapai waktu pengerjaan hingga enam bulan, butuh kesabaran, ketekunan, dan ketelitian yang luar biasa. Maka, yang kami tampilkan di sini diproduksi jumlah sangat terbatas," kata Iwan Tirta. 

Dalam website resminya, Iwan mengatakan, ia memang banyak menampilkan pola-pola kerajaan orisinal untuk Private Collection-nya, meski di beberapa bagian ada yang tetap dipertahankan keasliannya dan ada yang didefinisi ulang. 

"Kami percaya bahwa nilai sebuah karya seni tak hanya bergantung pada kualitas material dan keahlian senimannya, tapi juga pada individu yang mengubah desain menjadi kenyataan," demikian pernyataan Iwan di website-nya. Hal ini tampak dari sejumlah gaun anggun berbahan batik sutra rancangan Iwan yang ditampilkan saat pembukaan gerai ini. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lihatlah, tak hanya selektif akan batik yang ditampilkannya. Iwan juga ingin menampilkan keagungan dan keindahan batik lewat desain interior galeri. Ruang seluas 75 meter persegi itu didesain dengan konsep modern, simpel dengan sentuhan gaya kaum ningrat Jawa tulen.

Dengan format ruang yang simpel, batik-batik dibiarkan bicara mewakili diri masing-masing tentang keindahan dan keindonesiaan. Ditambah suasana yang cozy dan homey dengan sofa-sofa panjang, alunan gamelan, dan seikat sedap malam yang mengharumkan ruangan. Di beberapa bagian dinding terpajang terpajang foto Iwan bersama tokoh dunia yang pernah mengenakan koleksinya seperti Hillary Clinton dan aktor James Bond, Roger Moore.

Khusus untuk busana, ada tiga jenis pilihan kain. Dari katun, sutra, dan sutra ATBM. Menurut Iwan, masing-masing punya kelebihan dan keunikan, karakteristik dan kesulitan pembatikan tersendiri. Maka tak mengherankan jika harga yang ditawarkan ada pada kisaran Rp 2 juta hingga belasan juta rupiah untuk pakaian atau untuk sehelai kain pajangan dinding bisa mencapai Rp 35 juta.

Di gerai ini, Iwan juga ingin membuktikan bahwa batik tak hanya untuk dinikmati sebagai busana, dari formal, busana kantor, hingga busana santai, tapi juga bisa sebagai hadiah yang eksklusif.

Pelanggan bisa bebas mengaplikasikannya sesuai dengan selera dan kebutuhan masing-masing. Kemeja, gaun, sarung selendang, dan dekorasi rumah. Mulai kain-kain panjang yang dibiarkan menggantung, perangkat perak berhias ragam batik karya Iwan, hingga ragam batik di atas peralatan rumah tangga berbahan keramik hasil kerja sama Iwan Tirta dengan Kedaung Group sejak beberapa tahun lalu.

UTAMI WIDOWATI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

1 hari lalu

Sejumlah remaja perwakilan dari berbagai daerah berjalan dengan mengenakan busana kolaborasi kebaya, adat, dan batik saat mengikuti pagelaran fesyen Batik Specta Nusantara di Kawasan Cagar Budaya Nasional Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 1 Oktober 2022.  Pagelaran fesyen yang menampilkan 1.000 busana batik nusantara itu sebagai upaya Pemerintah Kota Semarang mendukung Gerakan Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) sekaligus dalam rangka menyambut Hari Batik Nasional. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.


PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

26 hari lalu

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengadakan pelatihan untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) para nasabah.


Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

28 hari lalu

Batik Ecoprint dari Kampung Brontokusuman Karangkajen Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

Kampung Karangkajen Kecamatan Mergangsan Kota Yogyakarta dikenalkan sebagai Kampung Religius jelang Ramadhan atau awal Maret 2024 ini.


Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

45 hari lalu

Desainer, pengusaha, dan direktur kreatif IKAT Indonesia, Didiet Maulana/Foto: Doc. Pribadi
Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

Desainer dan Direktur Kreatif IKAT Indonesia Didiet Maulana membeberkan cara menjaga kain batik agar tetap awet.


KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

52 hari lalu

Ilustrasi Batik. shutterstock.com
KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

Kedutaan Besar RI di Canberra menggelar promosi batik di Balai Kartini, Australia. Agenda tersebut dilaksanakan melalui Atase Perdagangan Canberra bersama Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI).


Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

17 Februari 2024

Vespa Batik. (Foto: Piaggio Indonesia)
Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

Lini terakhir dari Vespa Batik ini akan berhenti diproduksi pada Oktober 2024 setelah mencapai total produksi sebanyak 1.920 unit.


NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

11 Februari 2024

Lancer Evo Batik. (Dok NMAA)
NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

NMAA kembali tampil dalam pameran modifikasi Osaka Auto Messe (OAM), Jepang, pada 10-12 Februari 2024 dengan memajang Lancer Evo Batik.


Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

6 Februari 2024

CEO Rianty Batik, Aditya Suryadinata, ketika menceritakan pengalaman bisnisnya di Rianti Batik Malioboro, Yogyakarta, Selasa, 6 Februari 2024. Pelaku UMKM batik ini berbagi pengalaman mempertahankan bisnis ketika pandemi Covid-19 melanda. TEMPO/Riri Rahayu
Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

Pengusaha batik Yogyakarta selamat dari pandemi berkat penjualan online. Omsetnya juga naik.


Jurus Yogya Branding Batik Lokal Sebagai Cendera Mata Wisata

5 Februari 2024

Aktivitas membatik dan pameran batik yang digelar di hotel Yogyakarta Senin (5/2).  Foto: TEMPO|Pribadi Wicaksono.
Jurus Yogya Branding Batik Lokal Sebagai Cendera Mata Wisata

Pekerjaan rumah saat ini, adalah bagaimana batik bisa memiliki ruang presentasi yang kontinyu untuk memperluas pasarnya.


TikTok Shop dan Tokopedia Kampanye Batik, Pedagang Bebas Biaya Komisi Sebulan

5 Februari 2024

Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) batik yang melakukan penjualan via live TikTok Shop dalam acara Showcase Event dan Konferensi Pers: TikTok dan Tokopedia Luncurkan Kampanye #MelokalDenganBatik di Yogyakarta, Senin, 5 Februari 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
TikTok Shop dan Tokopedia Kampanye Batik, Pedagang Bebas Biaya Komisi Sebulan

TikTok Shop dan Tokopedia meluncurkan kampanye #MelokalDenganBatik. Pedagang bebas biaya komisi selama sebulan.