Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teh Ditambah Susu Sama Dengan Gemuk  

TEMPO/Nita Dian
TEMPO/Nita Dian
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Penelitian terbaru membuktikan minum teh bisa membantu mengurangi berat badan tetapi efeknya batal bila anda menambahkan susu.

Para ilmuwan sudah menemukan bahwa teh mengandung senyawa tingkat tinggi yang membantu mengurangi jumlah lemak yang diserap oleh usus dan bisa mengurangi kolesterol. Bagaimanapun juga protein yang ditemukan dalam susu sapi menetralkan kemampuan melawan lemak ini.

Riset baru menunjukkan bahwa senyawa, yang disebut theaflavin dan thearubigin, mencegah obesitas saat diberikan oleh tikus yang juga menjalani diet tinggi lemak.

Para peneliti sekarang percaya ini bisa menjelaskan kenapa orang di Inggris tampaknya tidak mendapat manfaat dari dampak kesehatan teh meskipun menjadi salah satu konsumen teh terbesar di dunia.

"Bila teh dikonsumsi bersama susu, theaflavin dan thearubigin membentuk kelompok dengan protein susu, yang menyebabkan lapisan endapan. Artinya kita tidak memperoleh manfaat kesehatan dari senyawa ini maupun dari protein susu. Maka dari itu, selalu disarankan untuk minum teh tanpa susu," kata Dr Dejavit Borthakur, seorang ilmuwan The research Association, di Jorhat, India, dalam Telegraph akhir Maret lalu.

Para ilmuwan di pusat riset sekarang mengembangkan jenis baru dari teh dengan senyawa tingkat tinggi ini. Senyawa itu dikenal sebagai polifenol. Para ilmuwan juga mencari cara untuk membuatnya kurang peka untuk dinetralkan oleh susu.

Riset mereka menunjukkan bahwa dosis rendah dari ekstrak teh biasa mengurangi tingkat kolesterol dalam tikus juga mengurangi tingakt asam lemak dalam aliran darah binatang.

Penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan Jepang mengungkapkan bahwa ekstrak daun teh menghalangi penyerapan lemak dalam usus tikus yang diberi makan tinggi lemak.

Tikus-tikus ini juga memiliki sedikit jaringan lemak dalam tubuh mereka dan kandungan lemak lebih rendah dalam hati mereka. Penelitian itu dipublikasikan dalam Journal of Nutrition bulan ini.

"Ekstrak teh hitam mungkin mencegah pola makan yang menyebabkan obesitas dengan menghalangi usus menyerap lemak," kata Dr Hiroaki Yajima, seorang ilmuwan yang melakukan riset bersama Kirin Beverage Company.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Proses fermentasi yang digunakan untuk membuat daun teh "hitam", juga ditemukan menaikkan tingkat senyawa penentang lemak ini dibandingkan dengan teh hijau, yang tidak difermentasi.

Riset itu menunjukkan meskipun perhatian lebih banyak diberikan pada manfaat teh hijau, teh hitam mungkin memiliki lebih banyak sifat meningkatkan kesehatan yang tertutup dengan kecenderungan meminumnya bersama susu.

Para peneliti Inggris juga menemukan bahwa jeis susu yang digunakan dalam secangkir teh bisa berdampak pada tingkat senaywa "sehat".

Dr Lisa Ryan, seroang dosen senior gizi manusia di FUnctional Food Centre di Oxford Brookers University, menemukan bahwa susu skim mengurangi tingkat senyawa aktif ini lebih jauh daripada keseluruhan atau susu semi-skim.

Timnya melihat lima merek teh hitam berbeda yang dijual di Inggris, mengukur aktivitas senyawa antioksidan dan polifenol setelah menambahkan beberapa jenis susu yang berbeda.

"Kadar lemak dari susu tampaknya menyangga antioksidan dan polifenol. Molekul-molekul yang disebut kasein mengikat polifenol dan menurunkan ketersediaan mereka bagi tubuh dan dalam susu skim hal ini lebih terjadi. Meskipun menambahkan susu berdampak pada ketersediaan polifenol, teh masih sumber penting bagi mereka," tambah Dr Ryan.

ANT I RUDY

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Kesehatan Kim Jong Un Disorot Lagi

2 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyapa warga saat menghadiri acara perayaan 74 tahun berdirinya Korea Utara, di Pyongyang, 9 September 2022. KCNA via REUTERS
Kesehatan Kim Jong Un Disorot Lagi

Berat badan Kim Jong Un diduga sudah 140 kilogram dan mengalami dermatitis


Efek Merokok 10 Akan Terasa Tahun Lagi, Ini yang Bikin Ketergantungan

2 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Efek Merokok 10 Akan Terasa Tahun Lagi, Ini yang Bikin Ketergantungan

Merokok semakin umum dilakukan masyarakat di Indonesia. Waspada, dampak buruk kesehatan bagi perokok akan dirasakan 10-20 tahun lagi.


7 Startup Kesehatan Dapat Bantuan Permodalan USD 25 Ribu dari Reckitt Indonesia dan Health Innovation Exchange

3 hari lalu

Ilustrasi startup. Shutterstock
7 Startup Kesehatan Dapat Bantuan Permodalan USD 25 Ribu dari Reckitt Indonesia dan Health Innovation Exchange

Ketujuh startup itu yakni Neurabot, Pedis Care, Primaku, Little Joy, KITA, Lovecare, dan Riliv.


Sederet Manfaat Sunat Anak Laki-laki bagi Kesehatan

3 hari lalu

Ilustrasi khitan dewasa. TEMPO/Wahyurizal Hermanuaji
Sederet Manfaat Sunat Anak Laki-laki bagi Kesehatan

American Academy of Pediatrics menyebutkan manfaat kesehatan sunat laki-laki baru lahir dapat mencegah infeksi saluran kemih, kanker penis, dan penularan beberapa infeksi menular seksual, termasuk HIV.


84 Persen Masyarakat di Asia Pasifik Akui Pentingnya Komunitas Dalam Jaga Kesehatan

5 hari lalu

Ilustrasi lari/herbalife
84 Persen Masyarakat di Asia Pasifik Akui Pentingnya Komunitas Dalam Jaga Kesehatan

Ada banyak tantangan yang harus dihadapi orang ketika ingin hidup sehat. 84 persen mengakui peran komunitas bisa bantu jaga kesehatan.


77 Persen Masyarakat di Asia Pasifik Lebih Sadar Jaga Kesehatan Setelah Pandemi

5 hari lalu

Ilustrasi cek kesehatan (Pixabay,com)
77 Persen Masyarakat di Asia Pasifik Lebih Sadar Jaga Kesehatan Setelah Pandemi

Herbalife merilis Survei Asia Pacific Health Priority 2023. Dalam survei itu terlihat bahwa 77 persen masyarakat kini lebih sadar untuk jaga kesehatan


Pedagang Hewan Kurban di Depok Gunakan Barcode untuk Ketahui Kesehatan

11 hari lalu

Sales Promotion Girl (SPG) berpakaian ala koboi berpose saat menunggu pembeli di Mall Hewan Kurban H. Doni, Depok, Kamis, 1 Agustus 2019. Gaya SPG yang berpakaian ala koboi tersebut merupakan upaya untuk menarik minat pembeli. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pedagang Hewan Kurban di Depok Gunakan Barcode untuk Ketahui Kesehatan

Pedagang hewan kurban jenis sapi di Depok, Jawa Barat menggunakan barcode untuk mengetahui keadaan kesehatan dan riwayat hewan.


6 Jenis Kentut dan Ketahui Masing-masing Artinya bagi Kesehatan

16 hari lalu

healthandcaresolution.com
6 Jenis Kentut dan Ketahui Masing-masing Artinya bagi Kesehatan

Kentut dapat menunjukkan banyak hal lain yang terjadi di dalam tubuh.


Soroti Kesenjangan Layanan Kesehatan di Daerah, Ombudsman Gunakan Tiga indikator

17 hari lalu

Ilustrasi Gedung Ombudsman Jakarta. ANTARA
Soroti Kesenjangan Layanan Kesehatan di Daerah, Ombudsman Gunakan Tiga indikator

Ombudsman membeberkan adanya indikasi dalam kesenjangan pembangunan di daerah termasuk di dalamnya mengenai kesehatan.


5 Manfaat Air Klorofil untuk Kesehatan Tubuh

22 hari lalu

Cairan klorofil. exportersindia.com
5 Manfaat Air Klorofil untuk Kesehatan Tubuh

Air klorofil baik untuk tubuh karena terdapat vitamin dan antioksidan yang bermanfaat.