Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memberi Kesempatan Anak Autis Berkarya dan Bekerja  

image-gnews
Sejumlah anak anak penyandang autisme, tampil membawakan tarian Jaranan saat pameran karya seni Art for Autism di Atrium Grand City, Surabaya, Selasa (2/4). Pameran untuk memperingati Hari Autisme Sedunia  ini sebagai ajang unjuk kemampuan penyandang autisme dan juga sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap penyandang autisme dan kampanye menolak diskriminasi terhadap penyandang autisme. TEMPO/Fully Syafi
Sejumlah anak anak penyandang autisme, tampil membawakan tarian Jaranan saat pameran karya seni Art for Autism di Atrium Grand City, Surabaya, Selasa (2/4). Pameran untuk memperingati Hari Autisme Sedunia ini sebagai ajang unjuk kemampuan penyandang autisme dan juga sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap penyandang autisme dan kampanye menolak diskriminasi terhadap penyandang autisme. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir April lalu menjadi puncak peringatan bulan kepedulian autisme sedunia. Dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada akhir April mengadakan seminar dan sosialisasi pemberdayaan anak penyandang autisme supaya mandiri dan siap memasuki dunia kerja.

Seminar ini berlangsung di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta Selatan, pada Rabu, 30 April 2014. Menurut Kartika Wirjoatmojo, Ketua Eksekutif LPS sekaligus pembicara dalam seminar yang berlangsung hingga Jumat, 2 Mei 2014, ini mengatakan menyadari pentingnya pendidikan dan peningkatan kapasitas terutama bagi anak-anak yang berkebutuhan khusus agar dapat hidup mandiri. "Peran berbagai pihak dari kerja sama lintas sektoral juga dibutuhkan untuk menyiapkan para penyandang autis agar siap memasuki dunia kerja," ujar Kartika.

Kartika juga menerangkan pemberdayaan berupa pendidikan dan pelatihan kerja bagi orang berkebutuhan khusus merupakan program yang kerap dilakukan institusi-institusi baik swasta maupun pemerintah di luar negeri. Mereka telah memberikan pelatihan hingga penciptaan lapangan pekerjaan yang telah disesuaikan dengan penyandang autisme yang memiliki kemampuan bekerja.

Menurut Kartika beberapa lembaga dan relawan telah memulai inisiatif ini di Indonesia. Dan kini sudah saatnya pemerintah dan swasta termasuk para relawan saling berbagi pengetahuan dan mendukung program peningkatan kapasitas ini.

LPS sejak tahun 2013 melakukan program corporate social responsibility (CSR) berupa operasi bagi anak-anak penderita hydrocephalus. "Sehingga mereka dapat kesempatan untuk kembali hidup normal dan melanjutkan cita-cita," kata dia.

Menurut dokter Purboyo Solek, penyandang austisme dapat dioptimalkan agar mampu bekerja dan mandiri termasuk bisa bekerja dengan beberapa jenis pekerjaan yang cocok untuk mereka.

"Yang utama adalah mengoptimalkan dukungan berbagai pihak pemerintah termasuk swasta untuk mewadahi dan mengakomodasi keterampilan vokasional penyandang autisme. Mereka punya kemampuan dan bisa berkarya dengan diberikan kesempatan," kata dokter yang biasa disapa Purboyo ini.

Purboyo menyebutkan saat ini sudah ada kampus seperti Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) yang merupakan lembaga pendidikan formal pertama dan satu-satunya yang diberi mandat oleh Dirjen Dikti untuk menyelenggarakan Program Studi DIII Manajemen Pemasaran untuk warga negara berkebutuhan khusus.

"Kami telah melaksanakan individual educational program berdasarkan adapting thematic integrated curriculum melalui program sepanjang enam semester dengan bobot 116 SKS. Ada empat konsentrasi utama yang kami tawarkan untuk mahasiswa yang berkebutuhan khusus, antara lain desain grafis, art and craft, seni, dan aplikasi komputer. Dan di luar dugaan, prestasi mahasiswanya luar biasa membanggakan," kata Dewi Akbar, Ketua Program Studi Manajemen mahasiswa berkebutuhan khusus di kampus PNJ.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih lanjut Dewi menjelaskan kampusnya memberikan pendidikan vokasional yang melatih, mendidik, dan membekali mahasiswa untuk menguasai bidang sesuai kemampuan dan minatnya masing-masing.

Sementara International Center for Special Care in Education (ICSCE) sebagai lembaga nirlaba memaparkan dan memberikan gambaran tentang pelatihan serta penyediaan lapangan pekerja bagi penyandang autisme. ICSCE menyediakan pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus dan berhasil bekerja sama dengan lebih dari 18 perusahaan seperti Harry Dharsono sejak 2004-2009, Kampung Kids tahun 2004-2013, Hotel Intercontinental, 2013 hingga sekarang, dan Hotel Le Meridien hingga sekarang. (Baca: Jakarta Punya Pusat Layanan Autisme Pertama)

Yang menarik dalam acara ini adalah penampilan Im Star Band yang terdiri dari empat personel penyandang autisme Abhy, Arya, Ervitha, dan Shinta yang rata-rata usia remaja dan dewasa. Bahkan Im Star Band ini sudah memiliki keping cakram yang direkam dan didistribusikan secara khusus dengan judul Together In Harmony yang berisi lagu-lagu All Of Me, Fallen, Kamu, Love, dan Pasti Bisa.

"Hal ini membuktikan Im Star Band bila ditangani dengan tepat dan dihargai secara positif oleh masyarakat umum akan mampu berkarya dengan baik," kata dokter Purboyo yang memuji penampilan band yang sudah tampil di hadapan Ibu Negara, Ani Yudhoyono, beserta para istri Menteri.

Bahkan Purboyo menerangkan Im Star sudah meraih berbagai di Amerika Serikat untuk Award of Excellence Artis Terbaik untuk Award of Merit untuk kategori skenario dan film terbaik di Indie Fest, San Diego, Amerika Serikat.

HADRIANI P.

Berita Terpopuler
Berbagai Manfaat Keju Bagi Tubuh 
Gerakan Move On untuk Pendidikan Anak Indonesia
Enzim di dalam Bawang Merah Bikin Mata Menangis
Sejuta Manfaat Buah Mangga

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Angka Pengasuhan Tidak Layak Anak Masih Tinggi, Ini Saran Legislator

4 Februari 2024

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Angka Pengasuhan Tidak Layak Anak Masih Tinggi, Ini Saran Legislator

Legislator menyoroti penurunan angka pengasuhan tidak layak belum merata di Indonesia, termasuk juga perkawinan anak, ini sarannya.


Hari Anak Sedunia 2023: Setiap Anak Berhak Hidup dalam Dunia yang Damai

20 November 2023

Anak-anak Palestina dari Gaza berpose untuk foto di dekat masjid Al Aqsa. Getty Images
Hari Anak Sedunia 2023: Setiap Anak Berhak Hidup dalam Dunia yang Damai

Peringatan Hari Anak Sedunia pada 20 November adalah panggilan untuk mempromosikan dan melindungi hak-hak anak di seluruh dunia.


Indonesia Kembali Terpilih Jadi Anggota Dewan HAM PBB, Peroleh Suara Tertinggi

11 Oktober 2023

Audiens mendengarkan pidato Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat sesi tahunan Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss pada Senin, 27 Februari 2023. Dok: Kementerian Luar Negeri
Indonesia Kembali Terpilih Jadi Anggota Dewan HAM PBB, Peroleh Suara Tertinggi

Indonesia kembali terpilih menjadi anggota Dewan HAM PBB periode 2023 - 2026 dengan perolehan suara tertinggi sepanjang sejarah pencalonannya.


KPAI Kritik Hakim yang Detailkan Aktivitas Seksual AG Eks Pacar Mario Dandy

15 April 2023

Kasus Penganiayaan Mario Dandy, AG Divonis 3 Tahun 6 Bulan Penjara
KPAI Kritik Hakim yang Detailkan Aktivitas Seksual AG Eks Pacar Mario Dandy

KPAI minta Komisi Yudisial memriksa Hakim Sri Wahyuni Batubara yang memimpin sidang AG, eks pacar Mario Dandy


Pentingnya Cukup Tidur buat Tumbuh Kembang Anak

30 Maret 2023

Ilustrasi anak tidur. shutterstock.com
Pentingnya Cukup Tidur buat Tumbuh Kembang Anak

Anak perlu cukup tidur agar hormon pertumbuhan untuk tumbuh kembang anak tak terganggu. Ketika kurang tidur, hormon pertumbuhannya turun.


Alasan Orang Tua Perlu Penuhi Hak Anak

22 November 2022

Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)
Alasan Orang Tua Perlu Penuhi Hak Anak

Psikolog mengatakan orang tua perlu memenuhi kebutuhan dan hak anak secara psikologis dan memastikan anak sehat secara fisik dan mental.


Pesan Kak Seto di Hari Anak Sedunia

20 November 2022

Ilustrasi anak di sekolah. Shutterstock
Pesan Kak Seto di Hari Anak Sedunia

Kak Seto mengatakan peringatan Hari Anak Sedunia mengingatkan pentingnya pemenuhan hak-hak anak.


Kabupaten Bogor Janji Dukung Pemenuhan Hak Anak

28 September 2022

Anak-anak berlindung di pusat evakuasi pasca banjir akibat Topan Super Noru, di Marikina City, Metro Manila, Filipina, 26 September 2022. REUTERS/Lisa Marie David
Kabupaten Bogor Janji Dukung Pemenuhan Hak Anak

Pemerintah Kabupaten Bogor janji untuk mendukung pemenuhan hak-hak anak.


Angelina Jolie Kunjungi Korban Banjir Pakistan, Berikut 5 Aksi Kemanusiaannya

23 September 2022

Angelina Jolie mendengarkan cerita pengungsi setelah hujan dan banjir selama musim hujan, di desa Ibrahim Chandio, Dadu, Pakistan, 20 September 2022. Jolie berharap bantuan kemanusiaan untuk pengungsi banjir di Pakistan segera dapat dikirimkan.  IRC/Saima Javaid/Handout via REUTERS
Angelina Jolie Kunjungi Korban Banjir Pakistan, Berikut 5 Aksi Kemanusiaannya

Angelina Jolie seorang aktris yang aktif dalamberbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan. Ia utusan khusus UNHCR yang menangani pengungsi di dunia.


Ketua DPR: HAN Pengingat untuk Penuhi Hak Anak

23 Juli 2022

Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani
Ketua DPR: HAN Pengingat untuk Penuhi Hak Anak

Pemenuhan hak anak akan menjadi jaminan bagi masa depan Indonesia.