TEMPO.CO, Jakarta - Satu lagi novel yang dapat memberikan pengetahuan namun renyah dalam alur ceritanya. Green Card, merupakan novel pertama dari Dani Sirait, bercerita tentang perjuangan warga Indonesia mendapatkan kartu penduduk AS, yang disebut Green Card.
Dani Sirait sempat lama berkarir di dunia jurnalistik. Selama 12 tahun Dani menulis untuk Kantor Berita Antara dan bertugas ke beberapa negara. Sampai akhirnya ia ditunjuk menjadi Kepala Biro di Markas Besar PBB di New York.
Berbekal pengalaman hidup di Amerika Serikat, Dani menuliskan beberapa kehidupan warga Indonesia yang merantau ke negeri Paman Sam tersebut, dari kisah nyata. Dani melihat warga Indonesia begitu antusias mendapatkan status legal dan menjadi warga negara Amerika.
"Di AS ada banyak warga Indonesia yang betah tinggal dan memilih untuk jadi warga Amerika," kata Dani. (Baca juga: Ini Satu-satunya Awak USNS Mercy Asal Indonesia )
Mereka bahkan menempuh berbagai cara demi Green Card, lanjut Dani. Faktor penghasilan, ternyata menjadi faktor utama mengapa warga Indonesia ingin menetap di Amerika.
Perjuangan mendapatkan green card ini lalu diramu Dani dalam sebuah novel berjudul Green Card. Green Card mengisahkan seorang pemuda Indonesia bernama Rafli untuk tinggal di Amerika dan meraih American Dream. Status illegal immigrant yang disandangnya membuat ia nekad mencoba mendapatkan Green Card dengan cara lain.
Rafli berpura-pura menikah dengan seorang yang telah lebih dulu memiliki Green Card. Namun cara tersebut, justru membuat Rafli mengeluarkan uang banyak. Bersama rekannya, ia lalu mencari jalan lain. Perjuangan meraih Green Card yang penuh tantangan justru membuat Rafli menemukan makna persahabatan dan arti cinta tanah air.
RINA ATMASARI