TEMPO.CO, Jakarta - Kubis adalah jenis sayuran yang umum dijumpai di semua pasar, baik tradisional maupun modern. Mungkin sayuran ini bukan merupakan sayuran favorit Anda, tapi menilik manfaatnya bagi kesehatan, segeralah mengubah penilaian terhadap sayur hijau muda yang biasa digunakan untuk membuat gado-gado ini.
Manfaat kubis yang dapat langsung dirasakan salah satunya adalah untuk mengurangi pembengkakan dan rasa sakit pada payudara ibu menyusui atau pada tahap penyapihan. Daun kubis sama efektifnya dengan gel dingin yang mampu mengurangi rasa sakit pada payudara yang mengeras karena proses pembengkakan.
Caranya, gunakan sayuran ini sebagai kompres dengan cara mencuci dan mendinginkan daun kubis kemudian melubangi daun pada bagian puting. Dapat juga diletakkan di balik bra atau sebagai kompres di bawah handuk dingin sampai daun kubis mencapai suhu tubuh sekitar 25 menit setelah pemakaian. Ulangi cara ini satu sampai empat kali sehari.
Selain itu, kubis adalah bahan pangan yang rendah polifenol, mengandung antioksidan dan vitamin C, serta vitamin K untuk pembekuan darah. Kubis telah dikenal selama puluhan tahun mempunyai khasiat anti inflamasi dan fleksibilitas yang dapat diimplikasikan untuk melawan kanker, mengobati sakit maag, dan masalah lain dari ketidakseimbangan dalam sistem pencernaan.
Kubis juga digunakan untuk sakit perut, bisul usus, asam lambung berlebih dan kondisi perut yang dikenal sebagai sindrom Roemheld. Kubis juga digunakan untuk melawan asma dan morning sickness, juga digunakan untuk mencegah osteoporosis, serta kanker payudara, paru-paru, lambung, usus besar dan lainnya.
Kubis mengandung glukosinolat, bahan kimia yang dapat menghambat pertumbuhan beberapa jenis kanker dan meningkatkan kemampuan sel untuk memperbaiki DNA. Kubis mengubah estrogen yang digunakan dalam tubuh untuk mengurangi resiko kanker payudara.
Dari secangkir kubis cincang yang dikukus, Anda akan mendapatkan 33 kalori dan 90 persen rekomendasi harian vitamin K, lebih dari 51 persen vitamin C, dan sekitar 15 persen dari serat yang dibutuhkan tubuh. Kubis juga merupakan sumber mangan, vitamin B6 atau piridoksin, folat, asam lemak omega 3, vitamin B1, atau thiamin, vitamin B2 atau riboflavon, kalsium, kalium, vitamin A, triptovan, protein, dan magnesium.
Anda dapat mengolah sayuran ini untuk salad atau dioseng, paling tidak sekali setiap pekan. Jadi tak ada alasan untuk tak menyukai kubis bukan?
FIT PREGNANCY | INDAH P