TEMPO.CO , Jakarta:Beberapa waktu lalu India sedang menghadapi peningkatan kasus H1N1 pandemi, atau swine flu alias flu babi. Dan akibatnya, di India, sekitar 26 ribu orang telah terbukti positif mengidap virus ini.
Tjandra Yoga Aditama dalam surat elektroniknya pada Sabtu (14/3) di Jakarta mengatakan."Kasus ini terus meluas di sana. Diperkirakan karena virus itu berkembang ditengah curah hujan yang turun di luar musim dan tingkat kelembaban tinggi saat ini," kata Tjandra.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan atau Balitbangkes dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia ini menjelaskan separuh dari jumlah kematian akibat flu H1N1 pandemi di India dalam tiga bulan ini terjadi di negara bagian Gujarat dan Maharashtra.
"Dalam seminggu terakhir, penderita baru dilaporkan di negara bagian Nagaland dan Manipur yang terpencil dekat perbatasan dengan Myanmar. Wabah besar flu H1N1 pandemi terakhir merebak tahun 2009, yang berawal dari Meksiko dan lalu menyebar ke seluruh dunia. Ketika itu, kira-kira 2.700 orang meninggal di India," kata Tjandra.
Tjandra juga memberikan lima tip yang bisa dipakai masyarakat luas untuk pencegahan terhadap H1N1 pandemi yang kini terjadi di India. "Tip ini merupakan pencegahan infeksi saluran napas dan infeksi paru," kata Tjandra merinci tip sebagai berikut:
1. Cucilah sering-sering tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik. Bila tidak ada air maka dapat digunakan cairan hand sanitizer yang baik
2. Bila batuk maka tutup mulut dan hidung dengan bagian lengan atas baju, tisu dan langsung tisunya dibuag di tempat sampah yang terlindung, serta dengan tangan yang memegang tisu sesudahnya bisa langsung mencuci tangan, supaya mencegah tidak terjadi penularannya melalui tangan.
3. Hindari menyentuh atau mengggosok-gosok mata, hidung dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.
4. Bila ada orang sakit maka hindari sedapat mungkin kontak langsung, dan jangan berbagi alat makan dan minum dengan mereka yang jelas terkena infeksi saluran napas berat
5. Bersihkan dan desinfeksi secara berkala barang-barang dan atau benda yang sering dipegang atau disentuh banyak orang dan anak-anak, misalnya gagang pintu, mainan anak-anak.
HADRIANI P.